TRIBUNTRAVEL.COM - Berencana mendaki Gunung Prau dalam waktu dekat?
Jalur Kalilembu dapat dijadikan pilihan.
Dibandingkan jalur lainnya, Jalur Kalilembu menawarkan suasana yang lebih tenang dan tidak terlalu ramai.
Jalur Kalilembu memiliki total jarak sekitar 7 kilometer dengan kesulitan sedang.
Untuk mendaki Gunung Prau via Kalilembu, dibutuhkan waktu sekira 3-4 jam pendakian.
Berikut itinerary pendakian Gunung Prau via Kalilembu selama 2 hari 1 malam dengan keberangkatan dari Solo.
Baca juga: Itinerary Pendakian Tektok Gunung Bismo Keberangkatan dari Jogja, Segini Bujetnya
Itinerary Pendakian Gunung Prau via Kalilembu
Hari ke-1: Berangkat dari Solo
10.00 - 14.00: Perjalanan dari Solo ke Basecamp Kalilembu
- Waktu tempuh: 3-4 jam
- BBM: Rp 50.000 (motor)
14.00 - 15.00: Tiba di Basecamp Kalilembu
- Makan siang, packing, registrasi
- Registrasi: Rp 15.000
- Fasilitas basecamp: persewaan alat pendakian, toilet, warung makan
15.00 - 15.30: Basecamp - Pos 1
- Estimasi 30 menit
- Lewat ladang pertanian milik warga
- Trek tanah padat menyerupai tangga
15.30 - 16.30: Pos 1 - Pos 2 Bukit Pandang
- Estimasi 1 jam
- Trek masih landai, beberapa titik sedikit menanjak
16.30 - 17.30: Pos 2 - Pos 3 Persimpangan Pemancar
- Estimasi 45 menit - 1 jam
- Trek mulai menanjak, ada beberapa titik yang landai
- Pos 3 merupakan titik pertemuan Jalur Kalilembu dan Dieng
- Dilarang mendirikan tenda di Pos 3
17.30 - 18.00: Pos 3 - Puncak
- Estimasi 30 menit
- Trek masih menanjak
- Melewati jalur dengan jurang di sisi kanan & kiri sebelum sampai puncak
- Dilarang mendirikan tenda di puncak
Beli oleh-oleh khas Wonosobo mi ongklok instan
18.00 - 18.30: Puncak - Bukit Teletubbies
- Estimasi 30 menit
- Bukit Teletubbies adalah Sunrise Camp atau lokasi untuk mendirikan tenda
- Sebelum sampai di Sunrise Camp akan menemukan jalur dengan sabana
18.30 - 20.00: Tiba di Bukit Teletubbies
- Pilih area datar di Sunrise Camp untuk mendirikan tenda
- Masak & makan malam
20.00: Istirahat/tidur
Baca juga: Itinerary 1 Day Trip Dieng dari Wonosobo, Kunjungi Bukit Sikunir hingga Kawah Sikidang
Hari 2: Sunrise & Turun Gunung
04.00 - 04.30: Bangun tidur
- Bangun dan persiapan ke puncak Gunung Prau
- Siapkan headlamp serta makanan dan minuman ringan
Beli oleh-oleh khas Wonosobo keripik tempe kemul
04.30 - 05.00: Perjalanan ke puncak
- Perjalanan dari Sunrise Camp ke puncak Gunung Prau
- Estimasi 30 menit
05.00 - 07.00: Nikmati sunrise di puncak
- Nikmati golden sunrise di Puncak
- View Gunung Sumbing, Sindoro, Merapi, Merbabu, dan Lawu (jika cerah)
07.00 - 07.30: Turun ke Sunrise Camp
07.30 - 09.00: Sarapan & packing
- Masak untuk sarapan
- Berkemas dan persiapan turun kembali ke basecamp
09.00 - 11.30: Turun ke Basecamp Kalilembu
- Turun melalui jalur yang sama
- Estimasi 2-3 jam
11.30 - 13.00: Tiba di basecamp
- Istirahat & bersih diri
- Sempatkan makan siang di basecamp sebelum perjalanan pulang
13.00: Perjalanan pulang ke Solo
Baca juga: Itinerary Wonosobo 3 Hari 2 Malam dari Semarang, Naik Mobil Pribadi Siapkan Bujet Rp 1,4 Juta
Estimasi budget pendakian Gunung Prau via Kalilembu dari Solo:
| Registrasi | Rp 15.000 |
| Logistik | Rp 100.000 |
| Sewa alat kemah | Rp 50.000 |
| Makan di basecamp | Rp 50.000 |
| BBM (PP) | Rp 50.000 |
| TOTAL | Rp 265.000 |
Tips Sebelum Mendaki Gunung
Sebelum mendaki, ada sejumlah tips yang harus dipersiapkan para pendaki gunung agar tetap aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.
Berikut beberapa tips sebelum mendaki gunung, yang dirangkum dari Kompas.com.
1. Pelajari karakteristik gunung
Setiap gunung memiliki karakteristik dan ciri masing-masing, seperti apakah berapi atau tidak, berapa suhunya, bagaimana cuaca saat hari pendakian, berada di ketinggian berapa, lereng, curam, hingga ketajamannya.
Pada beberapa gunung saat ini memiliki laman web atau akun sosial media resmi yang menginformasikan kondisi terbaru dari suatu gunung.
2. Lakukan persiapan fisik
Bukan hanya pengetahuan umum, namun juga persiapan fisik, seperti latihan daya tahan jatung dan paru-paru dengan mulai rutin jalan dan berlari.
Latihan angkat beban juga baik dilakukan untuk membiasakan diri mengangkat barang saat berada di jalur pendakian, salah satu latihan kekuatan otot kaki yaitu squat, lunges, atau deadlift.
Olahraga simpel seperti naik turun tangga ternyata juga dapat melatih paha, betis, dan glutes saat mendaki.
3. Ketahui larangan dan sanksi
Tips naik gunung selanjutnya yaitu ketahui apa saja larangan dan sanksi yang diberlakukan.
Seperti saat mendaki gunung Merbabu dilarang membawa tisu basah, membawa biji atau bibit benih tumbuhan, membawa detergen, hingga membawa alat musik.
4. Persiapkan biaya
Bukan hanya fisik, namun mendaki gunung juga diperlukan biaya, mulai dari menyewa peralatan, keberangkatan, dan karcis masuk.
Setiap gunung memiliki biaya yang beragam, mulai dari puluhan ribu hingga puluhan juta, tergantung biaya izin dan transportasi khusus yang digunakan.
LIHAT JUGA:
5. Persiapan pakaian yang sesuai
Siapkan pakaian hangat atau yang sesuai dengan kondisi cuaca di gunung, saat ini sudah terdapat banyak inovasi pakaian ringan namun tetap hangat dan nyaman digunakan oleh para pendaki.
6. Persiapan makanan dan minuman
Ingat, kebutuhan logistik penting dibawa untuk pendaki gunung, saat ini tersedia sejumlah lauk kemasan yang dapat dikonsumsi dengan cara yang lebih mudah.
Beberapa makanan ringan yang disarankan untuk dibawa para pendaki yaitu coklat, kurma, timun, dan buah lainnya untuk menambah energi, gula, serta cairan selama pendakian.
Penuhi cairan tubuh dan jangan tunggu sampai haus, karena saat dehidrasi menyerang maka pendakian tidak akan nyaman.
Jadi, bawalah botol sendiri saat mendaki.
7. Persiapkan peralatan darurat
Peralatan darurat yang dibawa untuk mendaki gunung seperti senter, alat navigasi, obat pribadi, selimut darurat, peralatan untuk mendapatkan air, membuat api, serta pisau multifungsi.
(TribunTravel.com/Sinta)
Baca tanpa iklan