Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rekomendasi Wisata

Menjelajah 5 Air Terjun Terbaik di Buleleng, Surga Tersembunyi Bali Utara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AIR TERJUN ALING-ALING - Air Terjun Aling-aling, satu air terjun terbaik di Buleleng, Bali.

TRIBUNTRAVEL.COM - Ingin mencari destinasi wisata alam yang sejuk dan menenangkan di Bali? 

Kabupaten Buleleng punya jawabannya. 

Baca juga: Itinerary Buleleng Bali 3 Hari 2 dari Jakarta Buat Libur Sekolah, Bujet Rp 3 Jutaan, Pesawat PP

Baca juga: Lokasi dan Rute Menuju Bali Farm House, Tempat Wisata Seru di Sukasada, Buleleng, Bali

Terkenal dengan deretan air terjun tersembunyi yang memukau, kawasan Bali utara ini cocok banget buat kamu yang ingin healing di akhir pekan. 

Dari Air Terjun Aling-Aling yang terkenal dengan spot lompat tebing, hingga Yeh Mampeh yang masih alami dan jarang dikunjungi, berikut rekomendasi 5 air terjun terbaik di Buleleng Bali yang wajib kamu kunjungi.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Buleleng Bali, Menikmati Pesona Aling-aling Waterfall yang Menyejukkan

1. Air Terjun Aling-Aling – Sensasi Cliff Jumping yang Seru

Air Terjun Aling-aling, satu air terjun terbaik di Buleleng, Bali. (Pexels/ Julia Volk)

Baca juga: 4 Hotel Bintang 4 di Buleleng Bali Dekat Pantai, Harga Promo Mulai Rp 300 Ribu

Rekomendasi air terjun terbaik di Buleleng pertama ada Air Terjun Aling-Aling.

Air Terjun Aling-Aling terletak di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali 81161. 

Tempat ini sangat populer di kalangan wisatawan, terutama karena menawarkan pengalaman seru seperti cliff jumping dan berseluncur di bebatuan licin alami. 

Uniknya, Aling-Aling sebenarnya merupakan pintu gerbang menuju beberapa air terjun lain yang berdekatan, seperti Air Terjun Kroya, Kembar, dan Pucuk.

Suasana di sekitar air terjun sangat asri, dengan hutan lebat dan gemericik air yang menenangkan. 

Cocok untuk kamu yang ingin merasakan ketenangan sekaligus petualangan.

Air Terjun Aling-Aling buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WITA. 

Untuk masuk ke kawasan ini, wisatawan diwajibkan membayar tiket sebesar Rp 125.000 per orang, yang sudah termasuk jasa pemandu lokal untuk alasan keamanan dan pelestarian alam.

Beli tiket masuk di sini

2. Air Terjun Banyumala – Keindahan Tirai Air Ganda

Air Terjun Banyumala, satu air terjun terbaik di Buleleng, Bali. (Pexels/Chait Goli)

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Buleleng Bali, dari Pantai Lovina hingga Danau Tamblingan

Berlokasi di Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali 81161, Air Terjun Banyumala merupakan satu destinasi alam yang paling fotogenik di Bali utara. 

Air terjun ini memiliki dua aliran air sejajar yang jatuh dengan lembut di antara dinding batu yang tertutup lumut dan tanaman rambat.

Kolam alami di bawahnya sangat jernih, cocok untuk berenang atau sekadar bermain air sambil menikmati suasana hutan yang tenang. 

Akses ke lokasi memang sedikit menantang dengan jalan menurun dan jalur setapak, namun pemandangan yang menanti di bawah benar-benar sepadan.

Jam buka Air Terjun Banyumala adalah setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WITA. 

Harga tiket masuk untuk wisatawan domestik adalah Rp 25.000 per orang, sedangkan untuk turis asing dikenakan tarif Rp 50.000.

3. Air Terjun Munduk – Permata di Tengah Perbukitan

Air Terjun Munduk, satu air terjun terbaik di Buleleng, Bali. (Jean-Marie Hullot, CC BY 3.0 , via Wikimedia Commons)

Rekomendasi air terjun terbaik di Buleleng selanjutnya ada Air Terjun Munduk.

Air Terjun Munduk terletak di Jalan Raya Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali 81152. 

Dikenal sebagai satu air terjun tertua yang sudah dikenal wisatawan sejak awal pengembangan pariwisata di Bali utara, tempat ini menawarkan suasana klasik yang menenangkan.

Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 15 meter dan airnya sangat segar karena berasal dari mata air pegunungan. 

Jalur menuju lokasi sangat sejuk dengan deretan kebun kopi, cengkeh, dan berbagai tanaman tropis.

Air Terjun Munduk buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 18.00 WITA. 

Tiket masuknya sangat terjangkau, hanya Rp 15.000 untuk wisatawan domestik dan Rp 45.000 untuk wisatawan mancanegara.

4. Air Terjun Banyu Wana Amertha – Empat Air Terjun Sekaligus

Air Terjun Banyu Wana Amertha, satu air terjun terbaik di Buleleng, Bali. (Stefan Fussan, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)

Masih berada di Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali 81161, Air Terjun Banyu Wana Amertha adalah surga tersembunyi yang menghadirkan empat air terjun dalam satu area. 

Setiap air terjun memiliki karakter yang unik—mulai dari aliran tipis seperti tirai air hingga air terjun bertingkat dengan aliran deras.

Jalur trekking yang harus dilalui cukup menyenangkan, menyusuri kebun stroberi dan hutan kecil dengan suasana hening dan udara segar. 

Tempat ini sangat cocok bagi pecinta alam dan fotografi.

Air Terjun Banyu Wana Amertha buka dari pukul 07.00 hingga 17.00 WITA setiap hari. 

Harga tiket masuk hanya Rp 25.000 per orang untuk menikmati keindahan keempat air terjun sekaligus.

5. Air Terjun Yeh Mampeh – Air Terbang di Les

Ilustrasi air terjun di Buleleng, Bali. (unsplash/AlvianHasby)

Air Terjun Yeh Mampeh berada di Desa Les, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali 81173. 

Nama “Yeh Mampeh” dalam bahasa Bali berarti “air yang terbang,” dan sesuai dengan namanya, air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter dengan aliran air yang jatuh bebas dan kuat dari tebing tinggi.

Meski letaknya agak jauh dari pusat kota Singaraja, Yeh Mampeh sangat layak dikunjungi karena suasananya masih sangat alami dan sepi pengunjung. 

Di sekitarnya terdapat gua kecil yang bisa dijelajahi, menambah keseruan petualangan kamu.

Air Terjun Yeh Mampeh buka setiap hari mulai pukul 06.30 pagi hingga 19.00 WITA. 

Tiket masuk untuk wisatawan lokal hanya Rp 5.000, sementara turis asing dikenakan biaya Rp 25.000 per orang.

Ambar/TribunTravel