Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Harga Tiket Masuk Candi Cetho, Candi Hindu Peninggalan Majapahit di Jenawi, Karanganyar, Jateng

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi dan rute menuju Candi Cetho Karanganyar. Harga tiket masuk Candi Cetho yang didirikan oleh penguasa terakhir Kerajaan Majapahit, Brawijaya V, pada abad ke-15 Masehi.

TRIBUNTRAVEL.COM - Kabupaten Karanganyar memiliki beberapa candi bercorak Hindu.

Salah satunya, Candi Cetho di wilayah Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar yang berada di ketinggian 1.496 meter di atas permukaan laut dan didirikan oleh Brawijaya V pada abad ke-15 Masehi.

Candi Cetho, tempat wisata candi bercorak Hindu di Kecamatan Jenawi, Karanganyar, Jawa Tengah. Harga tiket masuk Candi Cetho yang didirikan oleh penguasa terakhir Kerajaan Majapahit, Brawijaya V, pada abad ke-15 Masehi. (Flickr/Niels Jelsma)

Kades Gumeng Suryanto, mengatakan Candi Cetho merupakan peninggalan dari Kerajaan Majapahit dan menjadi wisata religi baik domestik maupun wisatawan mancanegara.

"Candi Cetho peninggalan Majapahit yang sekarang untuk wisata baik religi maupun mancanegara," kata Suryanto, Jum'at (4/10/2024).

Baca juga: Panduan Transportasi ke Candi Cetho, Karanganyar, Jateng, Cuma Bisa Naik Jeep & Mobil Pribadi

Suryanto mengatakan wisatawan domestik yang paling banyak ke Candi Cetho yaitu wisatawan dari Bali.

Pasalnya wisatawan dari Bali mengakui peninggalan leluhur mereka di Candi Cetho.

LIHAT JUGA:

"Banyak wisatawan dari Bali datang ke Candi Cetho, dan biasannya mereka datang ke  Candi Cetho untuk melakukan wisata rohani atau tempat beribadah," kata dia.

Ia menjelaskan, Objek Wisata Candi Cetho dikelola oleh Pemkab Karanganyar dan pihak  Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah atau BPCB Jateng.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Karanganyar Jawa Tengah, Ngargoyoso Waterfall hingga Kemuning Sky Hills

Ia menuturkan, warga masyarakat Desa Gumeng ikut serta dalam roda pengelola wisata Candi Cetho.

"Kalau pegawai karyawan dari warga kami, baik dari purbakala, Pariwisata maupun BPCB Jateng," kata dia.

Beberapa wisatawan tengah berfoto di pintu masuk Candi Cetho, Senin (15/1/2018). Harga tiket masuk Candi Cetho yang didirikan oleh penguasa terakhir Kerajaan Majapahit, Brawijaya V, pada abad ke-15 Masehi. (TRIBUNSOLO.COM/Halimah Nina)

Harga tiket masuk Candi Cetho

Wisatawan yang ingin mengunjungi Candi Cetho, tentu harus mengetahui harga tiket masuknya.

Adapun harga tiket masuk Candi Cetho Rp 10.000 per orang.

Untuk tiket masuk Candi Cetho, saat ini sudah menggunakan e-ticketing.

Candi Cetho buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

Baca juga: Berburu Oleh-oleh Legendaris Khas Karanganyar di Makutoromo Tourism Center, Produknya Lengkap

Sebagai informasi, Candi Cetho memiliki beberapa mitos di sana.

Mulai dari perempuan yang sedang datang bulan tak boleh masuk ke Candi Cetho hingga harus berperilaku sopan saat di lokasi.

Suryanto mengatakan, pada mitos yang pertama di Candi Cetho yaitu, wisatawan perempuan yang sedang haid atau datang bulan tidak diperbolehkan masuk .

"Kalau menurut leluhur kita, kalau perempuan yang sedang datang bulan dan dirinya tidak bersih tidak diperbolehkan masuk," kata Suryanto, Jum'at (4/10/2024).

Suryanto mengatakan apabila wisatawan perempuan tersebut wajib datang dengan bersih atau tidak mengalami datang bulan.

Lokasi dan rute menuju Candi Cetho Karanganyar. Harga tiket masuk Candi Cetho yang didirikan oleh penguasa terakhir Kerajaan Majapahit, Brawijaya V, pada abad ke-15 Masehi. (Flickr/Ananto Hermawan)

Apabila wisatawan perempuan itu tetap nekat masuk dengan kondisi tersebut, maka terjadi malapetaka yang akan dialami wisatawan itu sendiri.

"Apabila nekat, maka ada hal yang tidak kita inginkan bagi yang melanggar larangan," kata Suryanto.

Kemudian, mitos di Candi Cetho selanjutnya yaitu para wisatawan bersikap sopan di sana.

Baca juga: Ngargoyoso Waterfall, Tempat Wisata di Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah yang Lagi Hits

Ia menjelaskan, dalam mitos tersebut itu para pengunjung tidak boleh melakukan tindak perilaku yang tidak terpuji, mencela maupun mengejek patung akan mengalami masalah setelah keluar dari Candi.

"Mitos ini sampai sekarang masih berjalan, dan kebenarannya sendiri tergantung yang kita rasakan sendiri," kata dia.

Rekomendasi Hotel Murah di Karanganyar

Sebelum liburan ke Karanganyar, jangan lupa untuk memesan hotel murah buat menginap.

1. RedDoorz near Candi Cetho Karanganyar

RedDoorz near Candi Cetho Karanganyar menawarkan hotel murah dengan beragam fasilitas.

RedDoorz near Candi Cetho Karanganyar memiliki kamar ber-AC dengan kamar mandi pribadi.

Bisa menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, staf resepsionis 24 jam siap membantu sepanjang hari.

RedDoorz near Candi Cetho Karanganyar berlokasi di RT.01/RW.03, Cetho, Gumeng, Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Tarif menginap mulai Rp 123.552 per malam.

2. RedDoorz Syariah near Flyover Palur

RedDoorz Syariah near Flyover Palur menawarkan akomodasi bintang 1 yang cocok untuk menginap saat liburan.

RedDoorz Syariah near Flyover Palur memiliki kamar dengan AC, TV layar datar, dan kamar mandi.

Lokasi RedDoorz Syariah near Flyover Palur berada di RT.03/RW.10, Dagen, Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah.

Tarif menginap mulai Rp 180.180 per malam.

(TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)(TribunTravel.com/SA)