Direktur PT Dyandra Mitra Indah Ery Erlangga mengungkapkan rasa bangga dan gembira mengumumkan pembukaan resmi Taman Burung Jagat Satwa Nusantara yang menjadi salah satu wahana dari Jagat Satwa Nusantara di TMII.
"Ini merupakan upaya kami untuk menghadirkan pengalaman baru bagi masyarakat dalam menjelajahi keajaiban keanekaragaman hayati Nusantara, terutama untuk hewan Kerajaan Avifauna. Taman Burung akan menjadi destinasi yang menginspirasi, memberikan edukasi, dan pusat konservasi serta menjadi wadah untuk kepedulian terhadap satwa," jelas Indah dalam keterangannya, Rabu (16/8/2023).
Animal Welfare & Health Manager Jagat Satwa Nusantara Piter M. Kombo mengatakan dengan keberadaan 218 spesies burung yang berjumlah 2.000 ekor burung, taman ini menjadi surga bagi para pecinta alam dan penggemar burung.
"Dari jumlah 2.000 ekor burung, terdapat 1.500 ekor yang tersebar di seluruh area wahana Taman Burung Jagat Satwa Nusantara dan 500 ekor yang sedang dalam masa habituasi," ucap Piter kepada awak media saat mengunjungi Taman Burung TMII, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (12/8/2023).
Baca juga: Sarat Makna Filosofis, Kenali Arti di Balik Pakaian Adat Tanimbar dari Maluku yang Dikenakan Jokowi
Commercial Manager Jagat Satwa Nusantara, Graha Abadi Pasyaman mengatakan Taman Burung Jagat Satwa Nusantara memiliki dua kubah yang membagi spesies burung berdasarkan wilayah asalnya.
"Wallacea dan Sahul untuk spesies burung dari wilayah Indonesia Timur dan Sunda Besar untuk spesies burung dari wilayah Indonesia Barat. Terdapat juga Amphitheatre Maleo, di sini pengunjung dapat menyaksikan atraksi sekaligus media edukasi, Bird Show," jelas dia.
Selain itu, kata dia, terdapat Raptor Free Flight Experience, yaitu pengunjung dapat merasakan pengalaman luar biasa dengan Burung Elang terbang dengan indah dari jarak sekitar 60 meter di atas sungai buatan yang akan mendarat dengan anggun di tangan pengunjung.
"Selain sebagai tempat konservasi satwa dan wisata edukasi, Taman Burung Jagat Satwa Nusantara juga menawarkan pengunjung untuk merasakan sensasi unik menikmati hidangan makanan dan minuman di dalam Gua Bantimurung yang menakjubkan," ucapnya.
Baca juga: 5 Tempat Wisata yang Buka saat Libur 17 Agustus di Jakarta, TMII Gelar Karnaval Nusantara
Dia mengungkapkan, taman ini juga sangat ramah untuk teman-teman penyandang disabilitas.
Ditambah dengan fasilitas umum seperti taman bermain anak yang disesuaikan dengan model montessori, serta tempat-tempat ikonik.
Seperti Rumah Pohon Mbaru Niang dan Jembatan Layang Omo Hada yang berada pada masing-masing kubah aviary.
Direktur PT Dyandra Mitra Indah Ery Erlangga mengungkapkan rasa bangga dan gembira mengumumkan pembukaan resmi Taman Burung Jagat Satwa Nusantara yang menjadi salah satu wahana dari Jagat Satwa Nusantara di TMII.
"Ini merupakan upaya kami untuk menghadirkan pengalaman baru bagi masyarakat dalam menjelajahi keajaiban keanekaragaman hayati Nusantara, terutama untuk hewan Kerajaan Avifauna. Taman Burung akan menjadi destinasi yang menginspirasi, memberikan edukasi, dan pusat konservasi serta menjadi wadah untuk kepedulian terhadap satwa," ungkap dia.
Sebagai informasi, PT Dyandra Mitra Indah yang merupakan unit bisnis PT Dyandra Media International, Tbk (Dyandra&Co.) berkesempatan menjadi partner pengelola PT Bhumi Visatanda Indonesia (Bhiva) untuk 3 wahana di TMII.
Ketiga wahana yang dimaksud adalah Taman Burung, Museum Fauna Komodo dan Taman Reptil, dan Dunia Air Tawar & Serangga.
Baca juga: Jakarta Aquarium & Safari: Lokasi, Rute, Daya Tarik, Harga Tiket Masuk, dan Jam Buka
Baca tanpa iklan