TRIBUNTRAVEL.COM - Jalur pendakian Gunung Andong di Magelang, Jawa Tengah kembali dibuka pada Senin (14/8/2023).
Hal tersebut disampaikan melalui akun Instagram pengelola basecamp pendakian Gunung Andong via Pendem.
Melalui unggahannya, pengelola menyebutkan bahwa api sudah berhasil dipadamkan.
"Alhamdulilah api udah berhasil dipadamkan dari kemarin malam, sekarang udah mandali dan aman," keterangan yang tertulis dalam unggahan akun Instagram @andongviapendem.
Baca juga: Lereng Gunung Andong Kebakaran, Jalur Pendakian Ditutup Sementara
Menurut unggahan tersebut, dibukanya kembali jalur pendakian Gunung Andong dalam rangka menyambut acara Hari Kemerdekaan.
"Kesepakatan bersama dari pihak setempat dari Perhutani, Basecamp Andong, Pemangku wilayah setempat. Demi kelancaran event 17 san bersama untuk mengatisipasi hal2 yang tidak diinginkan," ungkapnya.
LIHAT JUGA:
"Maka dengan ini kami sampaikan pendakian akan buka lagi mulai hari Senin tanggal 14 Agustus 2023," imbuhnya.
Hal tersebut juga dikonfirmasi pengelola Basecamp Pendakian Gunung Andong via Pendem bernama Khoirul.
"Iya, jalur pendakian Gunung Andong sudah buka, mulai hari ini," kata Khoirul kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Senin.
Kebakaran hutan terjadi di Gunung Andong pada Kamis (10/8/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang, Edi Wasono, mengatakan terdapat 11 titik api dengan skala ringan hingga sedang yang membakar hutan di kawasan tersebut.
"Lokasinya di Gunung Andong Jogoyasan, Kecamatan Ngablak. Luasnya ada 11 titik yang terpantau," kata Edi saat dikonfirmasi Kompas.com pada Sabtu (12/8/2023).
Api membakar semak-semak dan pepohonan di lereng Gunung Andong.
Untuk vegetasi yaitu rumput alang-alang dan pohon keras.
Dijelaskan Edi, kebakaran bermula saat seorang warga melihat kepulan asap dari sisi barat lereng Gunung Andong pada Kamis siang.
Kemudian melaporkan kejadian kebakaran tersebut kepada Perhutani yang selanjutnya diteruskan kepada BPBD.
Kemudian pada pukul 15.00 WIB, tim gabungan melaksanakan upaya pemadaman secara manual.
Namun, angin kencang dan lereng yang terjal menjadi kendala tim gabungan saat memadamkan api.
Setelah upaya pemadaman, api pun padam pada Kamis malam sekira pukul 21.00 WIB.
Baca juga: Viral Nenek 70 Tahun Berhasil Mendaki Gunung Slamet, Sudah Taklukan Belasan Gunung
Baca juga: Kronologi Mahasiswi Meninggal di Gunung Lawu, Ditemukan dengan Kondisi Mulut Berbusa
Meski api telah padam, petugas masih berjaga di lokasi sampai keesokan harinya, Jumat (11/8/2023) hingga 11.00 WIB untuk mengantisipasi kebakaran susulan.
Namun, pihak Perhutani memberi arahan bahwa jalur pendakian Gunung Andong ditutup sementara.
Menurut informasi dari Perhutani dan Polisi hutan, lokasi lahan yang terbakar berada di petak 26 C (luas ±15,10 Ha) dan 27 F-3 (luas ±9,2 Ha) yang merupakan hutan lindung.
Rute menuju jalur pendakian Gunung Andong via Pendem
Gunung Andong memiliki ketinggian mencapai 1.726 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Terdapat sejumlah jalur pendakian Gunung Andong, salah satunya via Pendem.
Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Gede-Pangrango Ditutup 6 Hari, Pendaki Tak Bisa Naik saat Hari Kemerdekaan
Basecamp Gunung Andong via Pendem tepatnya berada di Girirejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Menuju Basecamp Pendem bisa dilakukan dari Pasar Ngablak yang berada di pinggir jalan utama Magelang-Salatiga, dilaporkan Kompas.com.
Dari Pasar Ngablak, belok ke arah utara memasuki Jalan Ngablak - Grabag.
Terus lurus ikuti jalan utama.
Sesampainya di pertigaan, terus lurus.
Kemudian ikuti jalan utama yang berkelok.
Lalu terus lurus sampai tiba di pertigaan mentok gapura dengan neon box running text bertuliskan "Dusun Gondangan Wetan".
Dari sana, belok kiri ikuti jalan utama dan lurus sampai di pertigaan.
Baca juga: Kebakaran Hutan Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Aik Berik dan Tetebatu Ditutup
Selanjutnya belok kiri, ikuti jalan, lalu belok kiri lagi saat sampai di persimpangan dengan jalan menuju Basecamp Gogik.
Perjalanan pun sampai di Basecamp Pendem.
(TribunTravel.com/SA)