Hardridge menjadi agresif ketika pramugari lain mengatakan bahwa dia tidak bisa buang air di sana dan diminta untuk membersihkan kekacauan itu.

Pramugari merasa seolah-olah Hardridge akan menyerang ketika dia mulai berteriak dan mengancam, menyebut mereka dengan nama-nama kotor serta menyerang hal-hal pribadi.

Dengan perilaku Hardridge yang semakin agresif, seorang pramugari merasa takut akan nyawa mereka.

Setelah mengetahui perilaku tersebut, pilot mengalihkan penerbangan ke Albuquerque.

Baca juga: Viral Penumpang Ngamuk Tasnya Ketinggalan di Bandara, Ngotot Minta Pesawat Putar Balik ke Gate

Pengaduan pidana, yang ditulis oleh Agen Khusus FBI Stacey Stout, menyebut ada kemungkinan kelakuan Hardridge mengganggu anggota awak pesawat dan pramugari termasuk pelanggaran federal.

Dalam sebuah pernyataan, Southwest Airlines mengatakan bahwa polisi setempat bergegas menangkap dan memindahkan penumpang.

Penerbangan kemudian dilanjutkan ke tujuan aslinya ke Burbank tidak lama kemudian.

Kantor pengacara AS di New Mexico mengatakan Hardridge akan tetap ditahan sambil menunggu sidang penahanan.

Dia menghadapi kemungkinan hukuman hingga 20 tahun penjara.

Beberapa kasus yang dipublikasikan bulan ini telah menggambarkan skenario berbahaya yang dihadapi pramugari dan penumpang di udara.

Seseorang dalam penerbangan Frontier Airlines tujuan Orlando pernah mengancam ibu dan anak yang duduk di belakangnya sebelum dia ditahan oleh anggota awak dan sesama penumpang.

Dalam dua insiden terpisah, penumpang dalam penerbangan Delta Air Lines dan American Airlines juga pernah membuat gara-gara dengan mencoba membuka pintu pesawat saat di udara, suatu tindakan yang berbahaya.

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal berita viral di sini.