TRIBUNTRAVEL.COM - Sejumlah penumpang pesawat terpaksa harus menginap di bandara karena penerbangan tiba-tiba dibatalkan.
Ada puluhan penumpang terdampar selama 30 jam di bandara lantaran pesawat mengalami masalah teknis dan tak bisa terbang.
Para penumpang itu pun sampai harus bermalam di bandara demi menunggu penerbangan berikutnya.
Tak sedikit penumpang bahkan sampai tidur di lantai bandara untuk bisa beristirahat.
Baca juga: Pria Kencing & BAB Sembarangan di Kabin Pesawat, Langsung Dibawa ke Kantor Polisi saat Mendarat
Melansir laman News.com.au, Selasa (11/7/2023), hal ini rupanya terjadi di bandara Whitsundays, Queensland, Australia.
Ceritanya, baru-baru ini, sebuah pesawat dari maskapai Jetstar dilaporkan mengalami masalah teknis dan tidak dapat berangkat.
TONTON JUGA:
Sehingga penerbangan terpaksa dibatalkan hingga membuat penumpang terlantar selama puluhan jam.
Di Australia sendiri saat ini tengah memasuki puncaknya musim liburan.
Hal ini berimbas pada ketersediaan penerbangan yang sudah banyak dipesan oleh para wisatawan.
Jadi tidak ada lagi penerbangan lainnya dalam waktu dekat untuk para penumpang itu, setelah penerbangan utama mereka dibatalkan.
Alhasil para penumpang pesawat yang batal terbang itu harus menanti di bandara Whitsundays karena penerbangan berikutnya baru tersedia di hari esok.
Seorang penumpang bernama Simon Mossman mengatakan bahwa kejadian tersebut bukanlah sesuatu yang diharapkan siapa pun.
Dia tak menyangka kalau harus mengalami kejadian seperti itu.
“Ada seorang ibu yang sangat bergantung pada kursi rodanya, dia baru saja keluar dari rumah sakit dan dia tidak punya pilihan selain tidur di lantai ruang keberangkatan,” kata Simon Mossman.
“Tidur di lantai tidak nyaman, dan itu bukan sesuatu yang kamu inginkan. Terutama setelah hari yang panjang dan kurangnya komunikasi," imbuhnya.
Terkait hal tersebut, maskapai Jetstar angkat bicara.
Seorang juru bicara Jetstar menjelaskan bahwa cuaca buruk di Proserpine membuat maskapai tidak dapat menerbangkan pesawat.
Selain itu juga maskapai tidak dapat menerbangkan pesawat pengganti atau bahkan seorang insinyur untuk memperbaiki masalah tersebut.
"Kami benar-benar minta maaf atas gangguan yang berkepanjangan ini dan kami tahu ini akan menjadi malam yang tidak nyaman bagi penumpang," kata juru bicara Jetstar.
Tak hanya minta maaf, pihak Jetstar sebenarnya telah mencoba mengatur penerbangan untuk membawa penumpang ke Brisbane.
Di mana rencananya akan ada pesawat lain yang datang ke bandara di Whitsundays.
Tetapi kabut tidak memungkinkan pesawat untuk mendarat dengan aman.
Hal ini lah yang kemudian membuat waktu tunggu penumpang cukup lama.
Meski demikian pihak Jetstar menyediakan makanan dan minuman sepanjang malam untuk penumpang.
Setelah menunggu lama, para penumpang aklhirnya berhasil mendarat di Melbourne pada Rabu (5/7/2023) sore.
Baca juga: TransJakarta Akan Buka Rute Baru PIK-Bandara Soetta, Masyarakat Bisa Ikut Uji Coba 2 Minggu GRATIS
Viral di TikTok Penumpang Ngamuk di Bandara YIA gegara Pesawat Delay 5 Jam Lebih
Sementara itu, belum lama ini pesawat delay juga dialami penumpang maskapai Lion Air di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Kulon Progo, Jogja.
Kejadian pesawat Lion Air delay di Bandara YIA ini rupanya membuat kesal para penumpang di bandara.
Bagaimana tidak, pesawat Lion Air yang seharusnya terbang sore justru malah tertunda sampai malam hari.
Hal ini pun viral di TikTok setelah diunggah oleh akun @ullah_ul.
Dalam video yang beredar, tampak para penumpang berkumpul mengelilingi petugas bandara.
Beberapa orang terdengar menyampaikan keluhannya.
Bahkan, ada penumpang yang membentak petugas bandara.
Dilansir dari Kompas.com, pengunggah mengatakan bahwa penumpang membentak petugas ketika mereka mengamuk usai penerbangan Lion Air JT 644 rute Yogyakarta-Makassar mengalami delay.
Ia menyampaikan, penerbangan tersebut ditunda pukul 16.15-22.00 WIB sehingga penumpang meminta penjelasan dan mengerumuni petugas di loket.
"Anda diam! Diam! Saya bicara, dari tadi kamu tidak hargai saya," ujar salah satu penumpang yang membentak petugas.
Hingga Kamis (6/7/2023), video yang memperlihatkan penumpang Lion Air membentak petugas itu sudah ditonton sebanyak 457.400 kali.
Baca juga: Heboh Penumpang Bercanda Bawa Bom di Bandara Bali, Petugas Angkasa Pura Angkat Bicara
Penjelasan Pengelola Bandara YIA
General Manager Bandara YIA Agus Pandu Purnama mengonfirmasi adanya peristiwa penumpang membentak petugas tersebut.
Peristiwa itu terjadi pada penerbangan Lion Air JT 644.
"Betul itu di YIA. Tujuan UPG (Makassar) jam 16.15 WIB," katanya kepada Kompas.com.
Kendati demikian, ia belum bisa memastikan kapan peristiwa penumpang yang marah lalu membentak petugas.
"Tapi, saya belum cek kapan itu terjadi, saya coba check," sambung Pandu.
Baca juga: Bandara Ewer di Asmat Papua Selatan Diresmikan Jokowi, Layani 3 Rute Penerbangan
Pandu hanya menjelaskan bahwa penerbangan bisa mengalami delay, seperti dialami JT 644, karena beberapa faktor.
Faktor yang menyebabkan penerbangan harus ditunda antara lain alasan teknis kesiapan pesawat dan cuaca.
"Mungkin perlunya komunikasi dan informasi awal dari pihak maskapai kepada penumpang," ujar Pandu.
"Diinfo secara periodik dan penanganan delay sesuai aturan," imbuhnya.
Baca juga: Viral Kaki Penumpang Harus Diamputasi Gegara Terjebak di Travelator Bandara, Begini Kondisinya
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal berita viral di sini.