TRIBUNTRAVEL.COM - Agrowisata Bhumi Merapi merupakan tempat wisata di Jogja yang menawarkan wisata alam dan edukasi.
Seperti namanya, Agrowisata Bhumi Merapi mengusung konsep wisata perkebunan.
Pesan hotel dekat Agrowisata Bhumi Merapi, klik di sini
Cari tiket kereta api Surabaya-Jogja, klik di sini
Traveler yang berkunjung bisa liburan sambil belajar di area perkebunan dan peternakan Agrowisata Bhumi Merapi.
Sebelum berkunjung, ketahui dulu informasi mengenai Agrowisata Bhumi Merapi berikut ini.
Cari tiket kereta api Jogja-Surabaya, klik di sini
LIHAT JUGA:
Beli oleh-oleh khas Jogja madu mongso murah, klik di sini
Lokasi Agrowisata Bhumi Merapi
Agrowisata Bhumi Merapi berlokasi di Jalan Kaliurang Nomor 20, Sawangan, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Jogja.
Dari pusat kota Jogja, Agrowisata Bhumi Merapi berjarak sekira 21 kilometer.
Traveler bisa mencapai Agrowisata Bhumi Merapi menggunakan kendaraan bermotor selama 1 jam perjalanan.
Untuk menuju Agrowisata Bhumi Merapi, traveler bisa mengarahkan kendaraan melalui Jalan Kaliurang.
Selanjutnya arahkan kendaraan menuju utara hingga Jalan Kaliurang Kilometer 20.
Di kiri jalan nantinya akan ada papan petunjuk arah bertuliskan Agrowisata Bhumi Merapi.
Traveler hanya tinggal mengikuti arah dari papan petunjuk tersebut.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Ledok Sambi Jogja 2023, Nikmati Piknik Seru di Tengah Alam yang Asri
Harga tiket masuk Agrowisata Bhumi Merapi
Sebelum liburan ke Agrowisata Bhumi Merapi, ketahui dulu harga tiket masuknya.
Berdasarkan informasi dari akun Instagram @agrowisatabhumimerapi, harga tiket masuk Agrowisata Bhumi Merapi dibanderol Rp 35.000 per orang.
Dengan tiket tersebut, traveler bisa mengunjungi semua kawasan yang ada di Agrowisata Bhumi Merapi.
Mulai dari wisata edukasi, field trip, outbound, camp ground, Langlang Buana, serta Kopi Luwak.
Jam buka Agrowisata Bhumi Merapi
Agrowisata Bhumi Merapi buka setiap hari dengan jam operasional yang sama baik hari biasa (weekdays) maupun akhir pekan (weekend).
Adapun jam buka Agrowisata Bhumi Merapi setiap harinya mulai pukul 09.00-17.00 WIB.
Daya tarik Agrowisata Bhumi Merapi
Seperti yang disebutkan sebelumnya, Agrowisata Bhumi Merapi mengusung konsep wisata edukasi bertema perkebunan dan peternakan.
Traveler yang berkunjung bisa berinteraksi langsung dengan hewan-hewan di Agrowisata Bhumi Merapi.
Seperti memberi makan kelinci, menyentuh kura-kura, dan memberi susu terhadap kambing menggunakan dot.
Traveler juga dapat menunggang kuda yang ada di Agrowisata Bhumi Merapi.
Baca juga: Viral Warung Sate Kambing Mbak Resty, Tempat Makan di Jogja yang Jual Tongseng Kepala Kambing Utuh
Agrowisata Bhumi Merapi juga memungkinkan traveler untuk memerah susu kambing dan melihat proses pengolahan susu menjadi yoghurt dan es krim.
Bagi para penggemar selfie, Agrowisata Bhumi Merapi telah menyediakan spot foto instagramable yang dinamakan Langlang Buana.
Langlang Buana merupakan bagian dari Agrowisata Bhumi Merapi yang didesain sedemikian rupa hingga mirip dengan bangunan-bangunan ikonik dunia.
Mulai dari miniatur Santorini di Yunani, Arab Street dengan konsep perkampungan Timur Tengah, Pegunungan Alpen di Swiss, dan sebagainya.
Ada juga spot foto mirip Underground Baker Street, stasiun bawah tanah yang terkenal di London, Inggris.
Baca juga: 5 Lontong Sayur di Jogja untuk Sarapan Enak, Isian Lontong Sayur Uda Asdi Lengkap dan Harganya Murah
Spot foto instagramable lain di Agrowisata Bhumi Merapi yaitu rumah hobbit, gazebo, dan taman bunga.
Traveler pun bisa melihat proses pembuatan kopi luwak dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh.
Agrowisata Bhumi Merapi juga menyediakan fasilitas berupa outbond, field trip, dan camp ground.
(TribunTravel.com/SA)
Baca tanpa iklan