Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Lebaran

Ultah Komu Si Gorila Bertepatan dengan Libur Lebaran, Dirayakan di Ragunan

Editor: Kurnia Yustiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengelola merayakan ulang tahun ke-26 salah satu gorila yang dirawat di Pusat Primata Taman Margasatwa Ragunan bernama Komu, Minggu (23/4/2023).

TRIBUNTRAVEL.COM - Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan sudah begitu populer dan banyak dikunjungi wisatawan saat liburan tiba, termasuk libur Lebaran.

Pada hari H Lebaran 2023, Taman Margasatwa Ragunan memang tutup.

Keramaian pengunjung saat liburan di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Jakarta. (Instagram/@ragunanzoo)

Namun, Taman Margasatwa Ragunan buka kembali pada H+1 Lebaran, Minggu (23/4/2023).

Nah, ada yang berbeda di Taman Margasatwa Ragunan pada hari tersebut.

Baca juga: Cek Harga Tiket & Akses Pintu Masuk Ragunan, Tempat Wisata di Jakarta untuk Libur Lebaran 2023

Wisatawan tak hanya bisa bertemu satwa seperti biasanya, tapi juga ikut merayakan ulang tahun seekor gorila termuda Taman Margasatwa Ragunan.

Nama gorila itu adalah Komu.

"Hari ini kita melakukan perayaan ulang tahun salah satu Gorila kami paling kecil," kata Staf Pelayanan dan Informasi Kehumasan Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, Minggu (23/4/2023).

Dalam perayaannya, pihak pengelola memasang sebuah kain yang berisikan ucapan kepada gorila bungsu ini.

Adapun tulisan warna-warni di kain tersebut, yakni 'Happy Eid Al-Fitr & Happy Birthday Komu' yang dihisasi dengan gambar beduk dan kue ulang tahun di sisi kanan kiri tulisan.

Dalam perayaannya, pihak pengelola memberikan hadiah berupa makanan istimewa berupa buah yang dibungkus di dalam ketupat kepada gorila yang dirawat di Pusat Primata Taman Margasatwa Ragunan itu.

"Sebenarnya kalau untuk hewan itu, apresiasinya adalah pemberian makanan yang spesial, nggak seperti biasanya," jelasnya.

"Terus menunya juga berbeda dengan hari biasa, dikemas dalam dekorasi-dekorasi yang unik ya, itu yang membedakan," sambungnya.

Komu sendiri lahir di Inggris dari pasangan gorila bernama Simba dan Kimi pada 23 April 1997.

Dia dibawa ke Indonesia dan diurus di Pusat Primata Taman Margasatwa Ragunan sejak umur lima tahun hingga saat ini.

Baca juga: Jadwal Feeding Time Animal di Taman Margasatwa Ragunan selama Libur Lebaran 2023

Cerita Zoo Keeper soal Karakteristik Komu Si Gorila

Dwi Suprihadi, seorang pelatih dan perawat hewan atau zoo keeper di Taman Margasatwa Ragunan Jakarta menceritakan pengalamannya saat mengurus gorila di Pusat Primata, Minggu (23/4/2023). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Dwi Suprihadi, seorang pelatih dan perawat hewan atau zoo keeper di Taman Margasatwa Ragunan Jakarta membeberkan karakteristik Komu.

Pria yang sudah merawat Komu sejak 2002 itu menyebut anak asuhnya punya karakteristik yang berbeda dibanding kedua kakaknya, Kumbo dan Kihi.

Komu, disebut Dwi, memiliki karakteristik petualang.

Hal ini terlihat ketika ketiganya dibawa ke Indonesia dari Inggris saat umur Komu masih 5 tahun dan kedua kakaknya berumur 7 tahun.

"Kalo si Komu, ini tuh seperti petualang, sebelum yang lain eksplor kandang di sini, Komu sudah eksplor duluan," kata Dwi saat ditemui di Taman Margasatwa Ragunan.

Baca juga: 5 Ketupat Sayur untuk Sarapan Enak Dekat Ragunan, Ada yang Pakai Rendang

Saat masih kecil, Komu lebih lincah dari kakaknya.

Dia sudah bisa naik ke pohon dibanding Kumbo dan Kihi.

"Kaya naik pohon, itu cuma Komu yang bisa manjat pohon, kakaknya malah nggak bisa. Saat pertama mereka kenal kelapa, yang bisa naik dan memanjat kelapa itu Komu, yang bisa membuka kelapa pertamanya itu Komu," ucapnya.

Dwi pun menceritakan semua suka duka ketika merawat ketiganya.

Baca juga: Harga JakCard Ragunan, Sekarang Tiketnya Bisa Dibeli Online Pakai Aplikasi

Hati merasa senang ketika anak-anak asuhnya sehat.

"Sukanya kalau mereka sehat, kalau mereka aktif bermain, dukanya kalau dia lagi sakit, itu saya jadi sedih, karena mereka kan sudah seperti keluarga sendiri, kita merasakan apa yang mereka rasakan," ucapnya.

Baca juga: 12 Koleksi Reptil di Taman Margasatwa Ragunan, Bisa Lihat Komodo yang Terancam Punah

Lebih lanjut, Dwi meminta kepada para pengunjung untuk tetap mengikuti peraturan saat melihat ketiganya di Pusat Primata Taman Margasatwa Ragunan tersebut.

"Mereka kan perlu istirahat, kalau mereka lagi istirahat jangan diganggu, terus mereka ini kan sebetulnya tidak suka berisik ya, saya imbau masyarakat yang melihat gorila untuk tidak terlalu berisik," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ulang Tahun 'Komu' si Gorila Bungsu di Taman Margasatwa Ragunan. Dikasih Ketupat.

Simak artikel lainnya seputar Ragunan di sini.