TRIBUNTRAVEL.COM - Berbicara tentang tempat wisata di Kepulauan Riau memang tak akan ada habisnya.

Bagaimana tidak, Kepulauan Riau dikelilingi dengan berbagai tempat wisata alam yang menawan dan menarik perhatian.

Satu di antaranya yaitu Pantai Payung Batu Besar yang berada di Kecamatan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau..

Pantai Payung Batu Besar merupakan tempat wisata alam populer di Kepulauan Riau.

Baca juga: Pantai Ujung Batu, Tempat Wisata Hits di Barru Sulsel Buat Ngabuburit di Bulan Ramadhan 2023

Bahkan tempat wisata ini juga direkomendasikan oleh Dinas Pariwisata Kepulauan Riau untuk dikunjungi.

Menawarkan sejumlah keindahan, tak heran jika banyak pelancong yang suka dan betah liburan di sana.

Nah, tapi ada yang belum banyak orang tahu nih bahwa Pantai Payung Batu Besar memiliki beberapa fakta menarik.

Kira-kira apa ya fakta menarik Pantai Payung Batu Besar ini?

Simak ulasan lengkapnya berikut:

1. Dekat Bandara dan Pelabuhan

Lokasi Pantai Payung atau Pantai Payung Batu Besar terletak di Kampung Melayu, Kelurahan Batu Besar, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Kepulauan Riau.

Lokasi ini cukup dekat dengan Bandar Udara (Bandara) Hang Nadim.

Jarak Pantai Payung dengan Bandara Hang Nadim hanya sekitar 6,7 kilometer (km), perjalanan dengan mobil bisa ditempuh kurang lebih 14 menit.

Selain dekat dengan bandara, Pantai Payung juga dekat dengan Pelabuhan Rakyat Batu Besar dan Pelabuhan Kapal Rakyat.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Pantai Lubang Buaya Morela, Tempat Wisata Populer dengan Fasilitas Watersport

2. Harga Tiket Masuk Murah Meriah

Harga tiket masuk Pantai Payung Batu Besar sangat murah.

Harga tiket masuk untuk dewasa dibanderol Rp 5.000 saja.

Sementara itu, Harga tiket masuk untuk anak-anak dibanderol Rp 3.000.

Nah, untuk bayi di bawah lima tahun (balita), Harga tiket masuknya Rp 0 alias gratis.

3. Tarif parkir juga murah

Biasanya, saat Harga tiket masuk tempat wisata murah, tarif parkirnya yang mahal.

Tapi, di Pantai Payung tidak demikian.
Tarif parkir di sini juga murah seperti Harga tiket masuknya.

Pengelola Pantai Payung Batu Besar hanya memberikan tarif Rp 3.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil.

Lahan parkir Pantai Payung sangat luas, sehingga kamu tidak perlu khawatir akan kehabisan tempat.

Baca juga: Rekomendasi 5 Merek Sunblock, Persiapan Buat Liburan ke Pantai

4. Fasilitas pendopo untuk pengunjung

Salah satu tantangan saat berwisata di pantai adalah absennya tempat untuk berteduh.

Terkadang, pengunjung hanya menggeletakkan barangnya di pasir atau di tikar.

Nah, jika kamu datang ke Pantai Payung, kamu bisa menyewa pendopo.

Ada pendopo ukuran kecil, ada pendopo ukuran agak besar untuk rombongan.

Harga sewa pendopo ukuran kecil dibanderol Rp 50.000, sedangkan harga sewa pendopo ukuran agak besar dibanderol Rp 100.000.

Biasanya, pendopo besar disewa oleh rombongan dari instansi atau perusahaan tertentu yang sedang liburan bersama.

Menariknya, ada dua pendopo di Pantai Payung yang bisa digunakan secara gratis.

Kamu tidak perlu bayar untuk menikmati pendopo ini.

Tapi, karena jumlahnya hanya dua, maka siapa cepat dia dapat, ya.

5. Ramah anak

Ditemui wartawan TribunBatam.id beberapa waktu lalu, seorang pengunjung bernama Ita mengungkapkan bahwa Pantai Payung Batu Besar adalah tempat wisata yang ramah anak.

Menurut Ita, Pantai Payung cocok dikunjungi keluarga yang sudah punya momongan.

“Cocok juga untuk healing,” kata Ita, seperti dikutip TribunJogja.com dari TribunBatam.id.

Baca juga: Pantai Temajuk, Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Jadi Tempat Wisata Andalan

7. Kuliner beragam dan murah meriah

Yusuf, penjaga Pantai Payung Batu Besar mengatakan bahwa di pantai ini ada aneka kuliner yang bisa dinikmati.

Saat ditemui wartawan TribunBatam.id beberapa waktu lalu, Yusuf mengatakan, harga makanan dan minuman di Pantai Payung relatif murah.

Harga menu makanan dan minuman hanya berkisar Rp 10.000 - Rp 25.000 saja.

Selain di kawasan Pantai Payung Batu Besar, di kawasan luar pantai juga ada banyak jajanan.

“Jajanan di luar juga banyak. Ada cilok, bakso, dan lainnya,” kata Yusuf seperti dikutip TribunJogja.com dari TribunBatam.id.

“Di sini pengunjung juga bisa ke Hangkang Seafood untuk makan. Kalau datang pagi, ada tempat sarapan (namanya) Mak Nyah,” ungkap Yusuf.

8. Pantai ramah lingkungan

Andi, pengelola Pantai Payung Batu Besar berupaya membuat pantai di Kota Batam ini jadi pantai yang ramah lingkungan.

Ia membuat pupuk organik di sekitar Pantai Payung dengan memanfaatkan sampah-sampah organik.

Andi juga membuat apotek hidup di sekitar pantai dengan menanam berbagai tanaman obat.

Ia juga tengah mengupayakan penanaman pohon alpukat.

Saat ini, kata dia, sudah ada 100 pohon alpukat yang dikelola.

Andi berharap, Pantai Payung Batu Besar bisa mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri).

“Saya tak muluk-muluk, bantuan dalam bentuk bibit untuk mengembangkan konsep produktivitas pohon alpukat tadi juga boleh. Atau, pasang tiang listrik di areal pantai. Kalau malam, masih bergantung dari listrik kami,” katanya, seperti dikutip Tribunjogja.com dari TribunBatam.id.

Sebagai informasi, Andi dan keluarganya mulai mengelola dan merawat Pantai Payung sekitar tahun 2006 lalu.

Baca juga: Nonton WSBK Mandalika 2023, Kunjungi 4 Tempat Wisata Pantai di Lombok yang Eksotis

9. Pantai rekomendasi Dinas Pariwisata Kepri

Pantai Payung Batu Besar adalah salah satu wisata pantai yang direkomendasikan oleh pihak Dinas Pariwisata Kepri.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Raja Heri Mokhrizal mengatakan, Pantai Payung menarik untuk dikunjungi wisatawan.

“(Pantai menarik di Batam) satu di antaranya ialah Pantai Payung Batu Besar,” kata Heri.

Namun, ia juga mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan selama berwisata di Pantai Payung dan destinasi lain di Kepri.

“Tentunya tetap tidak boleh abai dengan protokol kesehatan. Serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar,” kata Heri.

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul FAKTA-FAKTA Pantai Payung Batu Besar di Kota Batam Kepri, Wisata Murah yang Ramah Anak