Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Istana Kepresidenan Akan Dibangun di IKN, Didesain Seniman I Nyoman Nuarta Perancang Patung GWK

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi Istana Kepresidenan di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara pada Kamis (23/2/2023).

TRIBUNTRAVEL.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi lokasi pembangunan Istana Kepresidenan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Kamis (23/2/2023).

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyebutkan bahwa dirinya optimis pembangunan IKN akan selesai pada tahun 2024 mendatang.

Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo bersama para menteri dan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono berbincang bersama saat bermalam di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara pada Kamis (23/2/2023) malam. (Dok. Sekretariat Presiden)

Bahkan, Jokowi menargetkan perayaan HUT ke-79 RI bisa dilaksanakan di Istana Kepresidenan IKN.

"Jadi kawasan ini adalah kawasan Istana Kepresidenan yang saya optimis tahun depan bulan Agustus Insya Allah sudah bisa upacara di sini," kata Jokowi saat meninjau pembangunan Istana Kepresidenan di KIPP IKN Nusantara, Kamis.

Baca juga: Presiden Jokowi Nginap di IKN, Nyobain Glamping sampai Makan Bakmi Godog di Tengah Alam

Jokowi menyebutkan, dirinya sudah membicarakan hal ini dengan para petugas di lapangan.

"Kalau melihat lanskap dan lain-lainnya, tadi saya sudah berbicara dengan perancangnya dengan pelaksana di lapangan, dengan para supervisi di lapangan dengan para manajer di lapangan, optimis insya Allah selesai," sambungnya.

LIHAT JUGA:

Dirancang seniman I Nyoman Nuarta

Dilaporkan Kompas.com, Jokowi menyebutkan bahwa desain dari Istana Presiden akan sama seperti yang dirancang oleh seniman I Nyoman Nuarta, seniman asal Bali yang juga merancang Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK).

Meski demikian, akan tetap ada penyesuaian dengan kondisi di lapangan.

Baca juga: Erick Thohir Nginap di IKN Bersama Jokowi: Glamping Sekalian Healing

"Desainnya sama, tapi juga nanti di lapangan ya mungkin sedikit-sedikit ada penyesuaian dengan kondisi lapangannya," ungkap Jokowi.

Kepala Negara juga menekankan bahwa Istana Presiden di IKN memiliki keistimewaan dibanding dengan istana lainnya yang sudah ada di Indonesia.

Sejumlah pekerja memasang ornamen berwarna merah putih di Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta, Selasa (11/8/2015). Pemasangan beragam ornamen yang dilakukan oleh para pegawai dan pekerja di lingkungan Gedung Agung tersebut untuk menyambut perayaan HUT RI ke-70. (TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI)

Sebab, Istana Presiden di IKN merupakan hasil karya terbaik anak bangsa.

"Dari desain, dari pembuatan, dari pembangunan semuanya oleh kita sendiri. Bedanya itu, oleh putra-putri bangsa terbaik Indonesia," ucap Jokowi.

Presiden pun meyakini IKN akan memberikan daya tarik bagi para investor, baik investor dalam negeri maupun luar negeri.

Dia menilai IKN memiliki nuansa yang berbeda dibandingkan wilayah lainnya.

"Kita ini menawarkan suasana. Ini kawasan inti adalah kawasan pemerintahan. Tapi di luar itu adalah orang akan melihat suasana yang berbeda, ada diferensiasinya, itu yang kita jual. Experience ambience, semua yang kita jual itu," ujar Jokowi.

Baca juga: Glamping ala Presiden Jokowi di IKN, Lokasi yang Bakal Jadi Inti Pusat Pemerintahan Indonesia

Akan langsung ditempati

Begitu telah selesai dibangun, kata Jokowi, Istana Presiden di IKN itu akan segera ditempati.

Jokowi pun berharap segera ada keramaian di IKN yang akan berdampak pada pembangunan sejumlah fasilitas menunjang.

"Selesai ditempati, setiap kementerian juga sama meskipun tidak semua staf itu dibawa segera ditempati. Supaya ini ada segera keramaian di sini. Kalau ada keramaian berarti perlu restoran, perlu sekolah, dari TK, SD, SMP, SMA, universitas, perlu rumah sakit, perlu klinik, perlu entertainment, hiburan, perlu mal dan lain-lain," ujar Jokowi.

Presiden Jokowi dan Iriana Jokowi tengah menikmati nasi goreng dan mi godog di glamping Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada Kamis (23/2/2023). (Instagram/@jokowi)

Di lokasi tersebut Jokowi juga meninjau pembangunan rumah-rumah menteri.

"Yang kita lihat sekarang ini adalah kawasan rumah-rumah menteri, ada 36 di sini nanti," kata Jokowi.

Menurutnya pengerjaan pembangunan rumah menteri tersebut baru sekitar 14 persen dan targetnya akan selesai pada Juni 2024.

Baca juga: Dukung Penggunaan Angkutan Massal, Presiden Jokowi Resmikan Dua Terminal Tipe A di Sumatera Utara

Baca juga: Jokowi Resmikan Dua Terminal Tipe A di Sumatera Utara, Semakin Lengkap dengan Beragam Fasilitas

"Bangunan yang kita harapkan di Juni 2024 itu selesai karena memang kita ada target 17 Agustus 2024 ada upacara bendera di ibu kota Nusantara," kata Jokowi.

Jokowi yakin para investor bakal sangat tertarik untuk berinvestasi di IKN.

Sebab, kata Jokowi, IKN menawarkan suasana yang sangat berbeda.

"Suasana yang berbeda. Kita ingin menawarkan suasana. Ini adalah kawasan inti pemerintahan, tapi di luar itu orang akan melihat suasana yang berbeda, ada diferensiasinya, itu yang kita jual, experience, ambience yang kita jual itu," imbuh Jokowi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perayaan HUT RI ke-79 Akan Digelar di IKN Tahun 2024, Pembangunan Istana Ditargetkan Selesai.