Lokasi rumah sakit itu berada sebelah timur kota Mosul yang dibom berat, dinyatakan baru-baru ini dilakukan kembali oleh militan ISIS pada tahun 2017.

Direktur bandara Erbil Ahmed Hoshyar mengatakan kepada media Irak bahwa pesawat itu terbang di ketinggian 34.000 kaki ketika Yasser jatuh sakit.

Baca juga: Pramugari Selalu Cek Boarding Pass Penumpang Sebelum Naik Pesawat, Apa Alasannya?

Setelah sekitar empat jam di darat, penerbangan dilanjutkan ke Paris.

Perjalanan penerbangan dilanjutkan setelah pramugari dibawa oleh layanan medis setempat, kata Gulf Air.

Gulf Air mengatakan dalam sebuah pernyataan, dilihat oleh Layanan Berita TradeArabia, maskapai nasional menyatakan belasungkawa terdalam kepada keluarga anggota awak dan orang-orang terkasih.

Gulf Air mengkonfirmasi bahwa penerbangan dilanjutkan ke Paris sesuai jadwal.

Maskapai penerbangan Gulf Air juga mengatakan bahwa keselamatan penumpang dan pramugari menjadi prioritas utama.

Kemudian, berterimakasih kepada penumpang yang terkena dampak penerbangan mampu sabar dan mengerti akibat insiden yang begitu krusial.

Menurut walikota Koye daerah otonom Kurdi di Irak, Tariq Haidari serangan roket yang menewaskan satu orang dan melukai 10 orang terjadi pada enin, 14 November di Koye, dekat Erbil.

Roket tersebut ditembakkan Iran menghantam markas besar partai Kurdi Iran.

Baca juga: Pramugari Benci Penumpang yang Tepuk Tangan saat Pesawat Mendarat, Mengapa?

Jadi Pekerjaan Impian, Simak 10 Tips Jadi Pramugari Pesawat Terbang

Menjadi pramugari pesawat terbang merupakan impian banyak orang.

Namun, pada kenyataannya untuk bisa menjadi pramugari tidak semudah apa yang dibayangkan.

Calon pramugari umumnya akan mengikuti serangkaian proses hingga akhirnya dapat diterima oleh pihak maskapai.

Sementara itu, masih ada banyak cara untuk meningkatkan peluang agar seseorang bisa mewujudkan impiannya menjadi pramugari.