Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Konser NCT 127 Hari Kedua Boleh Digelar, Polisi Beri Syarat untuk Promotor

Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personil NCT 127. Konser musik NCT 127 hari kedua, Sabtu (5/11/2022) di Tangerang tetap boleh dilaksanakan secara bersyarat.

TRIBUNTRAVEL.COM - Boyband asal Korea Selatan, NCT 127 belum lama ini menggelar konsernya di Indonesia.

Namun sayang, selama gelaran konser NCT 127 di ICE BSD Tangerang, Banten berakhir ricuh dan membuat puluhan penonton pingsan.

Boy band asal Korea Salatan, NCT 127 (Instagram/@nct127)

Oleh sebab itu konser musik NCT 128 sempat dihentikan oleh pihak Polres Tangerang Selatan pasca insiden.

Tapi kabar baiknya, konser musik NCT 127 hari kedua tetap boleh digelar secara bersyarat.

Baca juga: Chenle NCT Dream Kepincut Buah Manggis di Indonesia

Jadwal konser musik NCT 127 hari kedua akan digelar pada Sabtu (5/11/2022).

Pihak promotor harus memenuhi syarat khusus dari Polres Tangerang Selatan jika ingin tetap menggelar konser musik NCT 127.

Polres Tangerang Selatan menetapkan beberapa syarat dan ketentuan untuk pihak penyelenggara konser musik asal Korea Selatan ini.

Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Sarly Sollu.

Ia menuturkan, bila izin tetap diberikan dalam konser musik asuhan SM Entertaiment tersebut.

"Kegiatan konser kedua tetap dilaksanakan," singkatnya saat dihubungi, Sabtu (5/11/2022) pagi.

Namun, petugas kepolisian memberikan sejumlah syarat khusus bagi promotor dan para penonton.

Dimana, penonton atau fans NCT 127 wajib tertib dan menjaga jarak dari panggung dengan penonton.

"Ada syaratnya dihari kedua ini, penonton wajib tertib, jarak penonton dan panggung dilebarkan lagi, dan tidak ada even lempar bola atau pernak pernik NCT 127," ujar Sarly.

Bukan hanya itu, pihak kepolisian juga meningkatkan pengamanan di area konser, dengan menambah jumlah personel dan tim medis.

"Untuk yang jaga diluar tetap 250 personel, tapi untuk yang di dalam kita tambah. Yang tadinya 30 jadi 80 personel, terus jarak antara panggung kita minta untuk dilebarkan, yang tadinya 2 meter jadi 20 meter. Kita juga minta jeda istirahat 30 menit," beber Sarly.

Bukan cuma itu, pada konser musik ini, polisi juga akan melakukan sterilisasi dan perketat pengamanan.

Mengingat sebelumnya sempat terjadi aksi teror bom pada acara tersebut.

"Sterilisasi iya, kita turunkan unit jibom dan K9 (anjing pelacak),"

Dari pantauan TribunJakarta.com di lokasi, sekira pukul 09.00 WIB, ribuan penggemar NCT 127 sudah memadati Hall 5-7 ICE BSD.

Mereka tampak sudah tidak sabar untuk menonton boyband kesayangannya padahal, konser diselenggarakan pukul 19.00 WIB.

Tampak penonton sangat membludak bahkan tidak ada ruang gerak leluasa sepanjang Hall 5-7.

Baca juga: Viral NCT Dream Main ke Wahana KKN di Desa Penari, Penasaran dengan Hantu Indonesia

30 Orang Pingsan

Sebelumnya diberitakan, penonton NTC 127, Sabila mengungkapkan detik-detik kericuhan konser Boyband asal Korea Selatan itu di ICE BSD, Tangerang, pada hari pertama, Jumat (4/11/2022).

Polisi lalu menghentikan konser NCT 127 hari pertama imbas lebih dari 30 orang jatuh pingsan.

Personil NCT 127 ketika belajar menarikan Tari Saman (Instagram.com/ @nct127)

Sabila menuturkan para member NCT 127 saat itu sedang bernyanyi sambil melempar bola.

Kemudian, para penonton pun maju. Padahal, sebelumnya konser berjalan normal.

"Awalnya enggak ada apa-apa, lalu ada bagian saat NCT lempar-lempar bola. Penonton di bagian standing di CAT 1 itu pada maju-maju, jadinya kan banyak yang kedorong di depan. Terus ada yang pingsan katanya karena itu," kata Sabila kepada Kompas.com, Jumat.

Sabila pun melihat beberapa member NCT 127 marah kepada penonton karena terjadinya aksi dorong-mendorong.

"Selesai lagu itu, member Taeyong sama Doyoung itu marah banget. Ada kali 5 sampai 10 menit mereka marah-marah gitu. Terus mereka balik ke panggung gitu aja," kata Sabila.

Penyelenggara acara pun mengumumkan konser dihentikan setelah beberapa lama para penyanyi tak terlihat di panggung.

"Sekitar 21.15 WIB, diumumkan sama staf kalau enggak bisa dilanjutin. Kepolisian juga bilang enggak bisa dilanjutin, karena banyak yang pingsan," sebut Sabila.

Ia pun sangat kecewa adanya pengumumuman konser dihentikan.

Pasalnya, banyak penonton yang seperti dirinya tertib menyaksikan konser NCT 127. Kini, mereka merugi akibat ulah penonton yang rusuh.

Selain itu, NCT seharusnya dijadwalkan menyanyi hingga enam lagu lagi sebelum konser ditutup.

"Yang penonton duduk kan enggak merusuh, kami anteng saja, aman saja. Gue jujur merasa rugi. Antara sedih, kecewa, mau nangis, mau marah, tapi enggak tahu marah ke siapa juga. Karena masih ada sekitar 5-6 lagu yang belum dinyanyiin, kan lumayan. Mau refund tiket rasanya," ungkap Sabila dengan sedih.

Di sisi lain, ia bersimpati kepada penonton yang pingsan lantaran berdesak-desakan.

"Tapi ngerti juga karena banyak yang pingsan. Dan mungkin juga karena Korea habis ada insiden Itaewon, mungkin dampaknya gini," pungkas dia.

Usai konser dibubarkan, Sabila terpaksa harus mengangkat kaki dari BSD dan pulang ke rumah dengan langkah yang berat.

Menurut dia, konser NCT kali ini memiliki banyak tantangan mulai dari isu bom sebelum acara hingga dihentikannya acara karena kerusuhan.

Baca juga: Viral Foto Jeno NCT Dream Naik Kapal Pesiar di Jakarta Berlatar Bendera Merah Putih

Baca juga: NCT Dream Bertemu Badarawuhi di Wahana KKN di Desa Penari, Fans Heboh Auto Serbu FX Sudirman

Penjelasan Polisi

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan acara tersebut dihentikan sekira pukul 21.20 WIB.

Padahal konser musik itu seharusnya selesai pukul 22.00 WIB.

"Dihentikan pukul 21.20 WIB oleh kepolisian dilakukan oleh Kapolres Tangsel yang pimpin pengamanan di sana dengan pertimbangan keselamatan penonton," kata Zulpan saat dihubungi, Jumat (4/11/2022) malam.

Zulpan menerangkan dihentikannya acara tersebut karena ada sejumlah penonton yang mendekati panggung untuk dekat dengan sang artis hingga terjadi dorong-dorongan yang mengakibatkan berdesakan.

Zulpan menyebut ada sekitar 30 orang penonton yang pingsan akibat insiden tersebut.

"Karena di situ terjadi penonton yang mencoba mendekat ke panggung utama mendekati penyanyi sehingga terjadi dorong-dorobgan sehingga ada yang pingsan 30 orang di situ," ungkapnya.

Lebih lanjut, Zulpan menerangkan untuk ke-30 penonton itu sudah mendapatkan perawatan dan sudah kembali sadar.

"Sekarang konser dinyatakan selesai untuk malam ini kemudian panitia dan kepolisian sekarang sedang mengawasi keluarkan penonton dari tempat acara," tuturnya.

Polisi pun akan mengevaluasi konser boyband asal Korea, NCT 127 yang digelar di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, pada hari kedua yakni, Sabtu (5/11/2022) besok.

Evaluasi ini dilakukan setelah konser pada hari pertama yakni pada Jumat (4/11/2022) terpaksa dihentikan polisi sebelum acara selesai karena ada 30 penonton yang pingsan setelah berdesak-desakan.

"Nanti kita evaluasi dari kepolisian ya untuk konser hari kedua besok," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat dihubungi, Jumat (4/11/2022).

Meski begitu, Zulpan menyebut penonton yang datang dalam konser tersebut masih di bawah kapasitas tempat konser itu.

"Tapi untuk segi kapasitas penonton sebenarnya tidak ada yang dilanggar. Tiket delapan ribu dan kapasitas gedung itu 10 ribu dan kenyataannya penonton yang hadir tidak melebihi kapasitas gedung," ucapnya.

Hanya saja, lanjut Zulpan, ada sejumlah penonton yang hendak mendekati sang artis dipanggung sehingga terjadi desak-desakan dan kekurangan oksigen sebelum konser itu berakhir.

"Untuk besok dievaluasi dulu polisi dan panitia dilakukan evaluasi secepat mungkin," tuturnya.

Penonton minta refund tiket

Setelah konser dihentikan, penonton NCT 127 teriak meminta refund atau uang tiket dikembalikan kepada panitia penyelenggara.

"Refund, refund, refund," teriak seluruh penonton.

Sebelum dihentikan, member NCT 127 juga sempat mengimbau para penonton untuk jaga jarak.

"Tolong mundur, tolong kerja samanya. Mundur satu langkah satu, dua, tiga," kata Taeyong, satu di antara member NCT 127.

Polisi menjelaskan bahwa konser dibubarkan guna keselamatan masing-masing.

"Karena ini demi keamanan, 30 orang yang pingsan, maka sesuai dengan kesepakatan dan juga demi keamanan dari rekan-rekan sekalian untuk itu kami dari kepolisian menghentikan kegiatan ini," kata polisi melalui pengeras suara.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Konser Hari Kedua NCT 127 di ICE BSD Tetap Digelar, Polisi Ungkap Syarat dan Ketentuan Baru

Baca juga: Viral Fans NCT Dream Geruduk Bandara Soekarno-Hatta, Injak Taman & Rusak Fasilitas Demi Temui Idola