TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah pesawat yang membawa 173 orang terpaksa berbalik arah setelah penumpang mengalami mual dan sakit karena bau yang berasal dari tas seseorang.

Pesawat American Airlines Penerbangan 388 melakukan pendaratan darurat saat dalam perjalanan ke Barbados pada Rabu malam.

Baca juga: Kembali Terjadi, Pesawat Boeing Terpaksa Mendarat Darurat Akibat Kabin Penuh Asap

Baca juga: Asap Penuh Kabin, Pesawat Lakukan Pendaratan Darurat dan Bikin 9 Penerbangan Dialihkan

Sejumlah orang di pesawat dilaporkan mencium 'bau kimia' yang berasal dari barang bawaan setelah lepas landas.

Pesawat kembali ke bandara Miami-Dade di Florida, di mana penumpang dikawal ke landasan sebelum dibawa kembali ke terminal.

Petugas pemadam kebakaran melakukan pemeriksaan darurat sebelum lima pasien dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan, dengan juru bicara menggambarkan insiden itu sebagai 'insiden berbahaya'.

Baca juga: Viral 2 Pria Berkelahi dan Bikin Gaduh di Pesawat, Penerbangan Terpaksa Dialihkan

Baca juga: WNI yang Bikin Keributan di Pesawat Turkish Airlines Ternyata Pilot Batik Air? Simak Faktanya

Satuan Hazmat kemudian naik ke pesawat untuk mencari sumber bau.

Sementara itu, penumpang diberikan akomodasi hotel semalam sebelum penerbangan baru dijadwalkan untuk pagi hari.

Data pelacakan penerbangan dari FlightAware menunjukkan pesawat kembali terbang pada hari Kamis.

Seorang juru bicara American Airlines kemudian mengkonfirmasi bahwa prosedur evakuasi telah dilakukan, dengan mengatakan: “Penerbangan American Airlines 338 dengan layanan dari Miami (MIA) ke Barbados (BGI) kembali ke MIA malam ini karena bau kimia di kabin yang disebabkan oleh isi bawaan penumpang.

Baca juga: Pesawat Putar Balik ke Bandara Gara-gara 2 Penumpang Bertengkar, Bikin Ribut Seisi Kabin

"Pesawat mendarat dengan selamat dan tanpa insiden, dan pelanggan turun secara normal. Semua pelanggan ditawari akomodasi hotel dan penerbangan sekarang dijadwalkan untuk berangkat kembali besok pukul 9 pagi"

Awal tahun ini, penumpang yang ketakutan berteriak dan bergegas turun dari pesawat yang terbakar saat mendarat di Bandara Miami.

Pesawat itu dilaporkan kembali ke pusat transit internasional Florida dari Republik Dominika ketika roda pendarat gagal - memaksa pilot untuk mendaratkan penerbangan 100 penumpang .

Dalam rekaman yang direkam di luar pesawat, petugas pemadam kebakaran terlihat menyemprotkan busa di atas pesawat dalam upaya putus asa untuk memadamkan api.

Viral Seorang Penumpang Pesawat Dibuat Ngeri Melihat Sayap Pesawat Dipenuhi Selotip

Seorang penumpang pesawat dibuat ngeri setelah melihat ke luar jendela pesawat.

Dari jendela, penumpang ini melihat sayap pesawat dipenuhi selotip.

Dilansir mirror, penumpang yang sering terbang akan melihat banyak hal biasa saat berada di pesawat – mulai dari penumpang yang berperilaku buruk hingga perkelahian di pesawat.

Satu hal yang mungkin tidak mereka harapkan untuk dilihat adalah satu komponen vital pesawat yang tampaknya disatukan oleh pita selotip, lapor Daily Star.

Penyanyi David Wakeham berada di dalam pesawat jet Qantas ketika mengambil gambar sayap dari jendela.

Apa yang membuatnya kaget adalah potongan pita perak yang ditempelkan sebagai tambalan.

Dapat dimengerti mengapa David merasa khawatir.

Penggunaan selotip menunjukkan ada sesuatu yang salah dengan pesawat dan bahwa mereka yang berada di dalam pesawat mungkin dalam bahaya.

“Saat memilih maskapai penerbangan favorit Anda, pilihlah dengan bijak. @Qantas Untung sebelum keselamatan," tulisnya.

Namun, pemeriksa fakta di CheckMate, menyatakan bahwa selotip itu sepenuhnya aman dan penumpang tidak perlu khawatir jika mereka melihatnya dalam penerbangan mereka.

Benda yang tampak seperti selotip itu sebenarnya adalah “speed tape”, yang biasanya digunakan untuk menutupi kerusakan cat atau pengelupasan pada pesawat.

Pemeriksa fakta CheckMate, menjelaskan: "pita dalam gambar - dikenal sebagai speed tape - digunakan secara teratur di industri penerbangan dan, dalam hal ini, kemungkinan diterapkan untuk menutupi cat yang mengelupas."

Monroe Aerospace menyatakan: “Speed tape adalah jenis pita perekat yang sangat kuat. Ini dirancang untuk perbaikan sementara dan kecil yang melibatkan aplikasi berkecepatan tinggi.

“Beberapa orang beranggapan bahwa speed tape sama dengan lakban. Meskipun mereka memiliki penampilan yang mirip, mereka adalah dua jenis pita yang berbeda.

“Speed tape biasanya lebih tebal dari lakban. Ini juga memiliki perekat yang lebih kuat, yang membantunya tetap berada di pesawat selama penerbangan.”

Speed tape juga tahan panas, air, pelarut dan bahan kimia dan terbuat dari logam aluminium.

Pita khusus biasanya digunakan untuk menutupi minor dan tidak menimbulkan ancaman bagi penumpang.

Ambar/TribunTravel