TRIBUNTRAVEL.COM - Ingin liburan akhir pekan yang berbeda di Bali, tempat wisata di Karangasem ini bisa jadi pilihan.

Nama tempat wisata di Bali ini adalah Taman Ujung Sukasada.

Baca juga: 3 Resep Telur Ceplok untuk Ide Sarapan Enak, Bisa Pakai Bumbu Iris dan Bali

Baca juga: Kemenparekraf Sebut Bali Jadi Tujuan Wisata Pernikahan Terbaik di Dunia

Taman Ujung Sukasada berlokasi di Banjar Ujung, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem, Bali.

Taman Ujung Sukasada merupakan satu tempat wisata di Bali yang sering dijadikan sebagai latar belakang foto prewedding.

Baca juga: Mampir ke Warung Siobak Favorit Singaraja, Tempat Makan Siang Enak dan Murah di Bali

Baca juga: Bandara Ngurah Rai Bakal Terapkan Sistem Buka-Tutup Selama KTT G20 di Bali

Bahkan Taman Ujung Sukasada lebih dikenal dengan tempat terbaik untuk prewedding daripada sebagai Destinasi Wisata Bali.

Taman Ujung Sukada atau biasa disebut Water Palace sendiri merupakan taman yang dimiliki oleh kerajaan Bali Kuno yang menjadi sebuah tempat peristirahatan raja dan keluarga Kerajaan Karangasem.

Selain itu, Taman Ujung Sukasada juga dijadikan sebagai tempat bersemedi dan menjamu tamu kerajaan.
 
Sejarah Taman Sukasada

Pada tahun 1901 Taman Ujung Soekasada mulai dibangun dengan nama kolam Dirah.

Mengutip dari tourism.karangasemkab.go.id, kolam Dirah mempunyai arti yaitu kolam tempat pembuangan bagi orang-orang yang menguasai ilmu hitam.

Taman Ujung dibangun oleh Raja Karangasem bernama I Gusti Bagus Jelantik yang memiliki gelar nama Agung Anglurah Ketut Karangasem.

Kemudian, pada tahun 1909, barulah raja Karangasem memerintahkan arsitektur Belanda bernama Van Den Hentzdan arsitektur orang Tiongkok bernama Loto Ang.

Tujuannya untuk mengembangkan kolam Dirah menjadi tempat peristirahatan Raja Karangasem dan pembangunan tempat peristirahatan raja ini juga dibantu oleh arsitek lokal yang berasal dari Kerajaan Karangasem.

Harga Tiket Masuk di Taman Ujung Sukasada

Baca juga: World Tourism Day 2022 Sukses Digelar di Bali, Sandiaga Uno: Momentum Bangun Pariwisata Pascapandemi

Mengutip dari tourism.karangasemkab.go.id, Buat kamu yang ingin mengunjungi taman ini, cukup membayar sebesar Rp 10 Ribu per orang.

Untuk biaya parkir mobil yakni sebesar Rp 5 Ribu saja.

Dengan harga tersebut tribunners akan mendapatkan berbagai keindahan yang ada di Taman Ujung Sukasada.

Selanjutnya, wisatawan akan menaiki kurang lebih 100 anak tangga yang di atasnya terdapat bangunan pilar tanpa atap.

Dari atas bangunan pilar tanpa atap, wisatawan akan melihat keistemewaan pemandangan yang ditawarkan oleh  Destinasi Wisata Bali, Taman Ujung Karangasem.

Pada bagian timur atas, wisatawan akan melihat bukit hijau yang bernama bukit Bisbis.

Taman Ujung Sukasada memiliki 3 kolam besar, 1 kolam berada di bagian selatan dan 2 kolam berada di bagian utara.

Di tengah kolam bagian selatan, terdapat sebuah bangunan yang berada di tengah kolam, nama dari bangunan ini adalah Bale Bengong.

Pada bagian tengah kolam yang dihubungkan oleh jembatan, terdapat bangunan yang dulunya digunakan sebagai tempat peristirahatan raja Karangasem.

Karena bangunan peristirahatan raja ini terlihat menggantung, maka masyarakat setempat menyebutnya dengan nama istana gantung.

Sementara itu, Taman Ujung Sukasada buka mulai pukul 07.00 hingga 19.00 wita.

Rute Menuju Taman Ujung Sukasada

Kamu yang berangkat dari Kota Denpasar memerlukan waktu sekitar dua jam perjalanan, dengan jarak tempuh 70 kilometer ke Taman Ujung. Bisa melewati Jalan Prof. Dr. Ida Bagus Mantra.

Akses jalan cukup mudah bisa menggunakan sepeda motor maupun mobil

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Destinasi Wisata Bali, Mengunjungi Taman Ujung Sukasada Di Karangasem, Dibangun Sejak Tahun 1901