Direktur Utama Rajawali Indonesia, Tovic Raharja mengatakan, pihaknya harus mendatangkan properti dari Australia, untuk menyukseskan konser tersebut.

"Lightingnya kami harus mengambil dari Australia," kata Tovic, Senin (4/7/2022).

"Kita masih mengatur tanggalnya untuk pengiriman ke Indonesia," imbuhnya.

Tovic mengatakan, pembahasan soal lighting panggung ini menjadi salah satu pembahasan yang cukup lama dibicarakan dengan manajemen Dream Theater.

Sebab, lighting yang diminta tidak tersedia di Indonesia.

Oleh karena itu pihaknya sampai harus mendatangkan dari luar negeri.

"Itu salah satu korespondensi yang cukup lama, karena tidak ada di Indonesia," ucapnya.

Komunikasi promotor dengan manajemen Dream Theater juga terus dilakukan.

Sebab, grup band asal Amerika Serikat itu akan menempuh jalur darat dari Jakarta ke Solo.

"Kami juga terus ngobrolin soal perjalanan mereka dari Jakarta ke Solo, yang menggunakan bus," ucapnya.

Awalnya, Dream Theater ingin menggunakan pesawat jet pribadi dari Singapura ke Solo.

Tetapi Dream Theater akhirnya memilih naik bus dari Jakarta ke Solo.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul 2.000 Tiket Konser Dream Theater di Solo Bakal Disebar Gratis! Syarat & Ketentuan Berlaku