TRIBUNTRAVEL.COM - Tak banyak yang tahu, di balik hidangan lezat yang disajikan maskapai Emirates di atas ketinggian 40.000 kaki ada tangan terampil yang berasal dari Indonesia.

Ia adalah Chef Rury Koswara yang saat ini bekerja di Emirates Flight Catering sebagai Executive Sous Chef - Productions Pastry & Bakery.

Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, Chef Rury memiliki banyak momen berharga, seperti dinobatkan sebagai ‘Highly Commended Pastry Chef’ oleh Caterer Middle East pada tahun 2015, ‘Manager of the Year’ di beberapa hotel, dan hingga akhirnya berhasil sukses di UEA.

Chef Rury memulai karirnya sebagai Junior Baker di salah satu supermarket ternama di Jakarta pada 1996.

Tahun berikutnya Chef Rury menginjakkan kaki di dunia perhotelan.

"Saya bergabung dengan tim pembuka saat Dharmawangsa Hotel & Resort, bagian dari group Rosewood, pertama kali dibuka di Indonesia," ungkap Chef Rury dalam siaran pers yang diterima TribunTravel, Selasa (5/10/2021).

Saat itulah kecintaan Chef Rury terhadap kue kering dimulai.

"Saya belajar secara otodidak, dan cara ini memicu saya untuk selalu melatih keterampilan saya dalam membuat kue kering," kata dia.

Baca juga: Promo Tiket Pesawat Emirates September 2021, Terbang ke Eropa Mulai Rp 8 Jutaan

Baca juga: Chris Hemsworth dan Emirates Ajak Wisatawan Nikmati Expo 2020 Dubai, Apa Itu?

Pada 2000, Chef Rury pindah ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) dan bekerja di beberapa jaringan hotel di Dubai seperti Emirates Towers, Atlantis The Palm, JW Marquis, dan One & Only Royal Mirage sebagai Pastry Chef.

Setelah 18 tahun hidup di Dubai, ia kemudian bergabung dengan Emirates Flight Catering pada 2018.

Chef Rury mengenang saat hari pertama ia bekerja di Emirates Flight Catering.

"Saya seperti sedang naik roller coaster yang luar biasa," kenangnya.

Di Emirates Flight Catering, Chef Rury bertugas menyajikan hidangan penutup kepada penumpang Emirates.

Menurutnya, kesempatan ini merupakan suatu kehormatan besar dan membuatnya bahagia dengan pekerjaannya.

Tak sekadar membuat hidangan penutup, Chef Rury juga menambahkan elemen budaya Indonesia ke dalam hidangan buatannya.

"Emirates Flight Catering selalu menyambut cita rasa dan ide baru. Oleh karena itu, selalu ada peluang untuk menambahkan elemen budaya Indonesia ke dalam hidangan kita," jelasnya.

Baca juga: Promo Tiket Pesawat Emirates Terbaru, Terbang Jakarta-Istanbul PP Cuma Rp 5 Jutaan

"Saya bekerja dengan tim yang multinasional, dan kami selalu menemukan cara untuk memadukan cita rasa dari negara asal kami masing-masing dan menciptakan sesuatu yang spektakuler," lanjut dia.

Saat ini, Chef Rury dan tim sedang memperkenalkan banyak hidangan lezat untuk merayakan Natal.

Seperti cokelat panas yang sangat digemari, eggnog, gluhwein, dan mulled wine.

Ia juga sedang menyiapkan menu untuk Hari Jadi UEA yang ke-50.

Memasak saat pandemi

Meski dalam keadaan pandemi Covid-19, Chef Rury tetap harus menyajikan yang terbaik untuk seluruh penumpang Emirates.

Ia menjelaskan, saat ini seluruh staf memakai alat pelindung diri (APD) berdasarkan perannya di dapur.

Selain itu, para staf juga diwajibkan mengikuti peraturan jarak sosial dengan demarkasi lantai, selalu cuci tangan, dan membuat jadwal shift.

Sementara itu, dalam mempersiapkan makanan, para staf juga memperhatikan kehigienisannya.

"Kami mengemas dan menyegel lebih banyak hidangan dengan aman dan dengan label yang sesuai yang tidak akan dilepas kecuali jika penumpang memintanya," jelas Chef Rury.

Baca juga: UEA Masuk Dalam Amber List Inggris, Emirates Kembali Layani Penerbangan ke Newcastle

Baca juga: Potret Mewahnya Kabin Ekonomi Premium Milik Emirates, Kursi Lebih Luas dan Desain Berkelas