Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Wisata Ragunan

Sempat Terpapar Covid-19, Dua Harimau di Taman Margasatwa Ragunan Dinyatakan Sembuh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - koleksi harimau di Taman Margasatwa Ragunan.

TRIBUNTRAVEL.COM - Dua harimau Sumatera di Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan sempat terpapar Covid-19.

Keduanya dinyatakan positif Covid-19 pada pada 15 Juli 2021 lalu.

Lantas, bagiamana kondisinya kini?

Melansir laman Tribunnews.com, Minggu (1/8/2021), kedua harimau Sumatera tersebut telah dinyatakan pulih.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Dekat Taman Margasatwa Ragunan, Ada TMII hingga Museum Layang-layang

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Provinsi DKI Jakarta Suzi Marsitawati.

Kendati demikian, Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Distamhut Provinsi DKI Jakarta masih melakukan pemantauan dan obsevasi terhadap kedua harimau.

Momen Anies Baswedan saat melihat langsung dua harimau Sumatera di Taman Margasatwa Ragunan yang terpapat Covid-19. (Instagram/ @ragunanzoo)

Menurut penjelasan Suzi, pada 9 Juli, salah satu harimau Sumatera bernama Tino yang berusia 9 tahun mengalami sakit dengan gejala klinis sesak nafas, bersin, keluar lendir dari hidung, dan penurunan nafsu makan.

Selang dua hari, satu harimau Sumatera lainnya bernama Hari yang berusia 12 tahun terpantau kondisi kesehatannya juga menurun dengan menunjukkan gejala klinis yang sama dengan harimau Tino.

“Pada tanggal 14 Juli, kami lakukan pengambilan sampel dengan di-swab kemudian dikirim ke laboratorium Pusat Studi Satwa Primata, IPB Bogor. Lalu, hasilnya keluar tanggal 15 Juli yang menyatakan bahwa kedua satwa tersebut terpapar Covid-19,” kata Suzi dalam siaran pers Pemprov DKI, Minggu (1/8/2021).

Baca juga: Tak Cuma Tempat Wisata, Ini Peran Penting Taman Margasatwa Ragunan dalam Penelitian dan Pendidikan

Baca juga: Tak Jauh dari Taman Margasatwa Ragunan, Berikut 5 Warung Bakmi yang Terkenal Enak

Suzi menambahkan, sejak mengidap sejumlah gejala dan kondisi kesehatan yang menurun, kedua satwa itu segera diberikan pengobatan, di antaranya pemberian antibiotik, antihistamin, antiradang, dan multivitamin setiap hari.

Suzi menyebut, dalam waktu sekira 10-12 hari pengobatan, kondisi kedua satwa berangsur membaik dan pulih.

Suzi juga menuturkan, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan, beserta jajaran Pemprov DKI Jakarta turut meninjau langsung perkembangan kondisi kedua harimau Sumatra tersebut pada Sabtu (31/7/2021).

Baca juga: Rekomendasi 5 Warung Nasi Goreng di Sekitar Taman Margasatwa Ragunan yang Terkenal Enak

"Saat tinjauan, kondisi kedua satwa sudah sehat. Nafsu makan sudah kembali normal dan satwa juga sudah kembali aktif," ungkapnya.

Lebih lanjut, Suzi juga menekankan, kedua satwa tersebut tidak menularkan virusnya kepada manusia.

Karena belum ada studi yang menunjukkan eksudat satwa yang terinfeksi Covid-19 mengandung virus aktif.

Halaman
12