Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Wisata Ragunan

Dua Harimau Sumatera Taman Margasatwa Ragunan Terpapar Covid-19, Begini Kondisinya

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas memberi makan satwa di Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (11/6/2020). Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan tutup di hari pertama Idul Fitri 1442 H.

TRIBUNTRAVEL.COM - Dua harimau Sumatera yang ada di Taman Margasatwa Ragunan terpapar Covid-19.

Hal ini dikabarkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Dalam foto yang diunggah akun Instagram @aniesbaswedan, diketahui kedua harimau Sumatera tersebut bernama Hari dan Tino.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Dekat Taman Margasatwa Ragunan, Ada TMII hingga Museum Layang-layang

Hari dan Tino terpapar Covid-19 pada 15 Juli dan masih dalam perawatan khusus.

"Hari dan Tino adalah Harimau Sumatera. Mereka didiagnosis positif Covid-19 15 Juli lalu," tulis Anies Baswedan dalam keterangan fotonya.

Anies menyebutkan bahwa sekitar tiga minggu lalu, perawat satwa di Ragunan memperhatikan bahwa Hari dan Tino tampak sakit dan bergejala seperti Covid-19 yaitu flu, lemas, dan sesak napas.

Anies Baswedan ketika mengunjungi Hari dan Tino, harimau Sumatera Taman Margasatwa Ragunan yang terpapar Covid-19. (Instagram/@aniesbaswedan)

Petugas Taman Margasatwa Ragunan pun bertindak cepat dengan memanggil petugas swab untuk mengambil sampel swab Hari dan Tino.

Sampel tersebut lantas dikirimkan ke Laboratorium Bioteknoligi milik Pusat Studi Satwa Primata, Institut Pertanian Bogor.

Baca juga: Tak Cuma Tempat Wisata, Ini Peran Penting Taman Margasatwa Ragunan dalam Penelitian dan Pendidikan

Baca juga: Rekomendasi 5 Warung Nasi Goreng di Sekitar Taman Margasatwa Ragunan yang Terkenal Enak

Dari hasil laboratorium tersebut didapatkan bahwa Hari dan Tino positif Covid-19.

Hasil test PCR Hari dan Tino yang dinyatakan positif Covid-19. (Instagram/@aniesbaswedan)

Kasus satwa terkena Covid-19 terutama harimau dan singa bukanlah hal yang unik.

Ada beberapa kasus serupa yang terjadi di berbagai negara lain.

Tentu perawatan satwa terpapar Covid-19 ini tidak sama dengan manusia, oleh karena itu Hari dan Tino tidak dikirim untuk isolasi di Wisma Atlet.

Melainkan, melakukan isolasi mandiri dan dirawat serta dimonitor ketat oleh para dokter hewan terbaik di Ragunan.

"Alhamdulillah, Hari dan Tino kini berangsur pulih dan sudah tampak aktif. Walaupun demikian, karena Jakarta masih berada dalam situasi PPKM Level 4 maka TMR belum bisa dibuka untuk publik," tulis Anies Baswedan.

Ia menambahkan, "Jadi Hari dan Tino tidak harus buru-buru WFO dan punya waktu untuk menyehatkan diri sepenuhnya."

Tonton juga:

Baca juga: Koleksi Satwa di Pusat Primata Schmutzer Taman Margasatwa Ragunan, Ada Bekantan Maskot Dufan

Baca juga: Rekomendasi 5 Warung Soto Betawi Enak Dekat Taman Margasatwa Ragunan, Ada yang Buka Sejak 1962

(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)

Baca selengkapnya seputar Taman Margasatwa Ragunan, di sini.