Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Seorang Pria Melarikan Diri dari Karantina Hotel, Mengikat Seprei pada Jendela Kamar di Lantai Empat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang Pria Melarikan Diri Dari Karantina Hotel Menggunakan Sprei Yang Diikat Pada Jendela

TRIBUNTRAVEL.COM - Pembatasan dan lockdown akibat Covid-19 yang diterapkan di sejumlah negara membuat banyak orang frustasi.

Beberapa warga tertib menjalani karantina, sementara sebagian lagi menggunakan cara tak terduga untuk melarikan diri.

Demikian pula yang dilakukan seorang pria Australia saat menjalani karantina di sebuah hotel.

Pria bernama Travis Jay Myles itu ditangkap setelah diduga melarikan diri dari karantina hotel di Perth.

Ia melakukannya dengan mengikat seprai dan memanjat keluar jendela.

Dikutip TribunTravel dari laman UNILAD, Jumat (23/7/2021), pria 39 tahun dari Queensland itu tiba di Australia Barat setelah melakukan penerbangan dari Brisbane pada Senin sore, 19 Juli 2021.

Namun, ia tidak diizinkan masuk ke Perth.

Baca juga: Hotel Bintang 3 Dekat Cimory Dairyland Prigen, Tawarkan Harga Terjangkau dan Fasilitas Nyaman

Baca juga: Viral Tempat Makan Unik di Pekanbaru, Lantainya Berupa Kolam Berisi Ikan Koi

Meskipun sudah mengisi pass G2G pada saat kedatangan, ia dinyatakan tidak memenuhi persyaratan masuk oleh pihak berwenang.

Akibatnya, Myles dibawa ke sebuah hotel di Rivervale sebelum jadwal penerbangan kembali ke Queensland keesokan harinya.

Myles jelas tidak senang dengan aturan ini.

Seorang Pria Melarikan Diri Dari Karantina Hotel Menggunakan Sprei Yang Diikat Pada Jendela (UNILAD)

Polisi menyatakan dia berhasil melarikan diri dari hotel pada pukul 12.45 dini hari dengan mengikat seprai dan menggunakannya sebagai tali dari jendelanya untuk turun.

Padahal, kamar Myles berada di lantai empat.

Delapan jam kemudian, petugas menemukan Myles di Beaufort Street di Mt Lawley.

Myles telah menunjukkan hasil tes negatif COVID-19, tetapi dirinya didakwa karena tidak mematuhi arahan dan memberikan informasi yang salah atau menyesatkan.

Menurut laporan ABC News, Myles harus menghadiri sidang pengadilan pada 20 Juli 2021 melalui tautan audio.

Baca juga: Staycation di Bandung, Ini 5 Hotel Murah di Ciwidey dengan Tarif Inap Mulai Rp 114 Ribuan

Baca juga: Promo TGIF Garuda Indonesia, Nikmati Harga Spesial dan Potongan Tambahan hingga Rp 500 Ribu

Baca juga: Salah Artikan Sinyal saat Bungee Jumping, Wanita Ini Terjun Bebas dari Jembatan

Baca juga: Tolak Pakai Masker dan Ucap Kata Vulgar ke Kru Kabin, Penumpang Wanita Diturunkan dari Pesawat

(TribunTravel.com/tyas)