Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Kastil Arundel Inggris Dibobol Pencuri, Artefak Senilai Rp 20 Miliar Hilang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kastil Arundel di West Sussex, Inggris

TRIBUNTRAVEL.COM - Berabad-abad yang lalu, menyerbu kastil dianggap sebagai tindakan perang, upaya perebutan kekuasaan, atau mungkin cara membalas dendam.

Inggris Raya dipenuhi dengan kastil di seluruh negerinya, tetapi tidak ada yang melihat banyak aksi tersebut selama beberapa waktu terakhir.

Hanya saja, ada beberapa kasus terkait turis yang berjalan masuk dan keluar dengan kamera meski telah dilarang.

Namun, baru-baru ini salah satu kastil di Inggris kecolongan akibat aksi kurang terpuji dari seorang pengunjungnya.

Baca juga: Royal Vault, Pemakaman di Bawah Kapel St George Kastil Windsor Tempat Pangeran Philip Dikebumikan

Melansir laman Travel + Leisure, Kamis (27/5/2021), Kastil Arundel di West Sussex, Inggris dilaporkan telah dibobol pencuri pada Jumat (21/5/2021) pekan lalu.

Pencuri tersebut berhasil membawa kabur artefak senilai lebih dari 1,4 juta dolar atau setara Rp 20 miliar.

Kastil Arundel di West Sussex, Inggris (Flickr/ Dmitry Djouce)

Barang yang dicuri termasuk satu set rosario emas yang dibawa Mary, Ratu Skotlandia, ketika dia dipenggal karena pengkhianatan pada 1587.

Barang-barang lain yang diambil dari kastil ialah piala penobatan yang diberikan oleh ratu Skotlandia pada abad ke-16 kepada Earl Marshal, serta beberapa barang emas dan perak.

Semua artefak bersejarah ini diambil dari etalase publik di area kastil yang terbuka untuk pengunjung.

Menurut The Guardian, alarm pencuri dibunyikan di Kastil Arundel pada hari Jumat sekira pukul 22.30 waktu setempat.

Staf disiagakan dan petugas polisi dikirim ke tempat kejadian, tetapi pencuri sudah melarikan diri.

Baca juga: Musim Panas Ini, Istana Buckingham dan Kastil Windsor Kembali Dibuka untuk Wisatawan

Kini, polisi Inggris sedang memburu barang-barang curian ini, serta pencuri yang mengambilnya.

"Barang-barang yang dicuri memiliki nilai uang yang signifikan, namun sebagai artefak unik dari koleksi Duke of Norfolk memiliki kepentingan sejarah yang jauh lebih besar dan tak ternilai," kata perwakilan juru bicara Kastil Arundel.

"Karena itu kami mendesak siapa pun yang memiliki informasi untuk melapor ke polisi supaya dapat membantu mereka mengembalikan harta ini ke tempat asalnya," katanya.

Menurut The Guardian, polisi tampaknya hanya memiliki sedikit petunjuk untuk saat ini, tetapi sebuah mobil terbakar yang ditemukan di dekat lokasi diduga terlibat dalam penggerebekan tersebut.

Kastil Inggris Ini Dijuluki Tempat Paling Menakutkan di Eropa, Isinya Mirip Lokasi Film Horor

Apa yang terbayang di pikiranmu ketika menyebut tentang kastil Inggris?

Pasti langsung membayangkan bangunan kuno dengan desain yang unik.

Meski dari luar sekilas mirip dengan kastil Inggris pada umumnya, Kastil Chillingham memiliki pemandangan yang berbeda di bagian dalamnya.

Saat memasuki Kastil Chillingham, kamu seolah diajak untuk memasuki lokasi film horor.

Memasuki kastil ini seolah membawa kita untuk menyaksikan kembali sisi gelap manusia di masa lalu.

Baca juga: Tampilan Baru Kastil Cinderella di Disney World Akan Berlanjut Jelang Hari Jadinya yang ke-50

Dilansir TribunTravel.com dari laman thevintagenews.com, Kastil Chillingham dikenal sebagai tempat paling menakutkan di Eropa.

Terletak di Chillingham bagian utara, benteng asal Inggris ini telah ada selama hampir delapan abad.

Seiring waktu, benteng ini sudah mengalami berbagai kisah yang mengerikan.

Mulai dari pengepungan, penyiksaan, pembunuhan dan sebagainya.

Kastil Chillingham juga menjadi rumah bagi banyak raja, di antaranya Henry III pada 1255 dan Edward I pada 1298, serta Edward, Prince of Wales pada 1872, dan bahkan anggota keluarga kerajaan saat ini.

Lokasinya yang berada di perbatasan Inggris-Skotlandia membuatnya sering diperebutkan di masa lalu.

Misalnya saat pemerintahan Edward I, kastil ini digunakan sebagai basis operasi ketika melancarkan perang terhadap Skotlandia.

Kastil Chillingham menjadi saksi bisu ratusan serangan yang dilakukan pasukan Skotlandia.

Meski kini sudah berubah menjadi museum, namun pengunjung yang hadir masih bisa merasakan kengerian dari kastil ini.

Pengunjung dapat belajar bagaimana benteng ini menjadi saksi dari banyak penyiksaan, kekejaman, dan kematian.

Baca juga: Fakta Unik Kastil Edinburgh, Kastil Megah di Skotlandia yang Dibangun di Atas Gunung Berapi

Satu tempat yang paling menakutkan dari kastil ini adalah ruang penyiksaan.

Tentara, mata-mata, dan berbagai penjahat diduga disiksa di sana.

Ruangan ini benar-benar gelap dan hampir tak ada cahaya yang terlihat.

Para tahanan biasanya akan diletakkan di kursi berduri dengan paksa.

Setelah duduk, korban dibiarkan tersiksa di sana sampai dirinya mengakui kejahatannya atau memberikan informasi penting bagi kerajaan.

Perangkat penyiksaan lain yang dapat dilihat saat ini seperti, kandang gantung, ron Maiden, tempat tidur paku, sekrup ibu jari, setrika tubuh, dan rak.

Menurut catatan, dilaporkan 7.500 orang menjadi korban penyiksaan di Kastil Chillingham.

Tak cuma tentara dan mata-mata saja yang menjadi korban penyiksaan, wanita sampai anak-anak juga.

Banyak pengunjung yang datang merasa ngeri menyaksikan sisa-sisa penyiksaan yang masih ada sampai sekarang.

Satu di antaranya goresan tangan korban penyiksaan yang ada di sepanjang dinding ruang bawah tanah.

Saking kejamnya, banyak yang menyebut jika penyiksaan di Kastil Chillingham lebih kejam dibanding Nazi.

Tak cuma terkenal akan kekejamanannya, kastil ini juga sangat berhantu.

Beberapa pengunjung mengaku sering mendengar tangisan anak-anak yang ketakutan, suara rasa sakit di sepanjang lorong, atau penampakan remaja berpakaian biru tanpa mata.

Meski berhantu, banyak pengunjung yang nekat datang untuk menguji adrenalinnya.

Baca juga: Bangunan Megah di Tengah Danau Mirip Kastil Negeri Dongeng Ini Ternyata Hotel Bintang Empat

Baca juga: Dirikan Kastil Senilai Rp 52,1 Miliar, Pria Ini Rasakan Tempat yang Jadi Pemujaan Setan Itu Berhantu

(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)