TRIBUNTRAVEL.COM - Menikmati mi instan berkuah dengan tambahan capai saat hujan melanda memang memiliki kenikmatan tersendiri.

Hal itulah yang coba ditawarkan oleh Warung Makan Indomie (Warmindo) Mie Nyemeke Bu Siti.

Melansir TribunJogja, warung ini tidak seperti warmindo pada umumnya yang menjual nasi telur dan menu bubur kacang ijo.

Ada satu menu andalan di Warmindo Bu Siti, yaitu mi nyemek.

Baca juga: Kipo dan 4 Jajanan Khas Jogja yang Cocok untuk Menu Takjil saat Berbuka Puasa

Kuliner tersebut mengkreasikan indomi goreng yang dimasak berkuah.

Kuahnya pun sedikit, tidak sebanyak mi instan rebus biasanya.

Oleh karea itu, dinamakan mi nyemek yang berarti tidak basah, tapi juga tidak kering.

Dengan resep rahasia, masakan mi ini menjadi kuliner favorit di tengah Kota Jogja.

Apalagi saat hujan tiba dengan deras yang membuat seluruh badan menggigil kedinginan.

“Kami selalu buka, pas hujan, pas pandemi, buka. Tidak ada libur,” ungkap Bu Siti yang menjawab sembari mengelap meja warung.

Dinginnya cuaca saat hujan melanda menjadi hangat tatkala tubuh bisa menyantap mi nyemek pedas sajian Bu Siti.

Saat hujan deras akibat Siklon Seroja beberapa waktu lalu, warmindo Bu Siti ini tetap ramai dikunjungi.

Ada yang memilih untuk bungkus, ada juga yang meminta makan di tempat.

Di sini, pengunjung bisa meminta seberapa banyak cabe yang dimasak bersama dengan mi.

Jika masih kurang pedas, kamu bisa meminta lagi tambahan cabe.

“Bersyukur, selama pandemi ini tetap ramai. Tetap terimbas pengetatan, tapi lumayan juga yang datang sebelum kami tutup,” katanya.

Dua kios berukuran 10x8 meter selalu penuh dengan pengunjung yang ingin mencicipi atau kangen dengan cita rasa mi nyemek Bu Siti.

Ada pula mitra ojek daring yang sedang menunggu pesanan mi nyemek untuk diantarkan ke pembeli.

Jangan khawatir, pengunjung yang tidak menyukai mi goreng yang direbus, Bu Siti juga sudah menyiapkan beragam rasa mi instan kuah untuk dimasak.

Tentu saja, mi instan kuah itu akan dimasak nyemek dengan tambahan kecap, bumbu spesial dan bawang goreng.

Beberapa rasa yang ada di antaranya rasa soto, ayam bawang dan kari ayam.

Harganya juga terjangkau, mulai dari Rp 10 ribu, pengunjung sudah bisa menyantap masakan mi nyemek hangat dan lezat.

Perlu diingat, jeda menunggu hingga pesananmu datang bisa dibilang cukup lama.

Itu tergantung dari banyaknya pesanan.

Sembari menunggu, pengunjung bisa memilih kudapan ringan, seperti tempe mendoan, sate bakso, sate usus, dan sate ati.

Tertarik mencobanya? Kamu bisa datang ke warung Bu Siti yang buka sejak pukul 18.00 WIB di Jalan Sisingamangaraja Nomor 36, Brontokusuman, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Jogja

Baca juga: Bubur Ayam Mang Asep dan Rekomendasi 4 Bubur Ayam di Jogja untuk Sarapan

Baca juga: 10 Kuliner Malam di Jogja Paling Laris, Pedasnya Gudeg Mercon Bu Tinah Bikin Nagih

Baca juga: Tawarkan Suasana Pedesaan, Ini 5 Tempat Makan di Jogja untuk Liburan Bareng Keluarga

Baca juga: 8 Pilihan Oleh-oleh Khas Jogja Paling Populer, Jangan Lupa Beli Batik di Pasar Beringharjo

Baca juga: Rekomendasi 6 Kedai Mi Ayam Enak di Jogja, Coba Mampir ke Mie Ayam Bu Tumini yang Punya Porsi Jumbo

(TribunTravel.com/Mym)

Baca selengkapnya soal Rekomendasi Kuliner di sini.