TRIBUNTRAVEL.COM - Lonjakan penumpang kereta api terjadi di Stasiun Pasar Senen Jakarta pada Kmais (11/2/2021) kemarin.

Akhir pekan ini memang menjadi momen libur panjang karena libur Tahun Baru Imlek 2021 yang jatuh pada 12-14 Februari 2021.

Tak heran jika sebagian besar mnasyarakat memanfaatkannya untuk bepergian.

Guna menghadapi potensi meningkatnya jumlah penumpang di masa libur panjang tahun baru Imlek 2021, terdapat ketentuan baru untuk penumpang kereta api jarak jauh.

Baca juga: Mulai Rp 70 Ribuan, 5 Hotel Murah di Purwokerto ini Cocok untuk Liburan Tahun Baru Imlek 2021

Melansir laporan wartawan Tribunnews.com, Herudin, Kementerian Perhubungan menerbitkan Surat Edaran soal syarat perjalanan baru di masa pandemi Covid-19.

Beberapa perubahan terjadi pada syarat perjalanan dibandingkan aturan sebelumnya.

Satu di antaranya adalah syarat tes Covid-19 yang hanya berlaku untuk satu hari alias 1x24 jam.

Masa berlaku test RT-PCR, rapid test antigen, ataupun tes GeNose untuk membuktikan penumpang negatif Covid-19 hanya berlaku selama 24 jam.

Ketentuan ini berlaku hanya saat libur panjang dan libur keagamaan pada 12-14 Februari 2021.

Ketentuan baru lainnya adalah anak-anak di bawah usia lima tahun yang tidak diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan RT-PCR/rapid test antigen/GeNose test sebagai syarat perjalanan.

Hal itu berlaku bagi penumpang yang melakukan perjalanan jarak jauh dari dan ke Pulau Jawa serta di dalam Pulau Jawa dengan menggunakan transportasi darat dan kereta api.

Jumlah Penumpang yang Meninggalkan DKI Jakarta Meningkat Tajam

Dikutip dari laman Tribunnews.com, menjelang hari libur keagamaan Imlek yang jatuh pada 12 Februari 2021, jumlah penumpang yang akan meninggalkan DKI Jakarta meningkat tajam.

"Pada akhir pekan minggu ini yang bertepatan dengan momen minggu keagamaan yakni Imlek, di area Daop 1 Jakarta memang terjadi peningkatan jumlah pengguna kereta api jarak jauh," ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa, kepada wartawan, Kamis (11/2/2020).

Per hari ini atau satu hari jelang moment libur keagamaan Imlek, Eva mengatakan terjadi peningkatan pengguna layanan kereta api jarak jauh hingga tiga kali lipat.