Roy George Tinashe Dikinyay (40) tewas dan ditemukan 5 km di hilir Air Terjun Victoria, tujuan wisata ikonik di Zimbabwe.

Melansir laman News.com.au, Zimbabwe's Newsday melaporkan bahwa dia bergantian dengan seorang rekannya untuk mengambil foto di ngarai tersebut.

Naasnya tak berselang lama, Dikinyay terpeleset dan jatuh di air terjun.

"Kami diberitahu oleh teriakan wanita itu dan dia memberi tahu kami bahwa dia (pria) terpeleset dan jatuh," kata seorang turis kepada Newsday.

"Karena hujan dan kabut, kami tidak dapat melacaknya setelah itu, dan saat itulah kami pergi untuk memberitahu petugas taman," lanjutnya.

Foto terakhir Dikinyay yang masih hidup menunjukkan dirinya sedang menikmati pemandangan sesat sebelum jatuh.

Terlihat di belakang pria tersebut intensitas air terjun begitu kuat.

Dalam fotonya, Dikinyay mengenakan celana pendek, T-shirt, dan topi baseball sambil memegang berbagai barang di tangan kirinya.

Menurut media lokal, dia pergi ke Ngarai Air Terjun Victoria di Zimbabwe dengan seorang teman wanita pada Tahun Baru.

Petugas penyelamat mengatakan, dia jatuh ke air sekitar pukul 14.30 dan menghilang ke kabut di bawah.

Juru bicara Taman Nasional Zimbabwe Tinashe Farawo membenarkan bahwa seorang pria berusia 40 tahun telah jatuh ke dalam jurang dan operasi pencarian telah segera dilakukan.

Butuh waktu 24 jam sebelum tubuhnya ditemukan dan diambil oleh tim penyelamat, karena kondisinya yang sulit.

"Mayatnya ditemukan, tapi kami gagal mengambilnya," katanya kepada Newsday.

"Kami mencoba merancang metode untuk mengambilnya kembali. Tempatnya licin dan ada air jadi kami sudah minta jasa peyelamat," lanjutnya,

Tonton juga: