TRIBUNTRAVEL.COM - CEO Delta Air Lines, Ed Bastian, mengatakan bahwa industri penerbangan tidak akan kembali pulih sampai vaksin Covid-19 didistribusikan secara luas.
Ia yakin industri penerbangan akan terus kesulitan seperti yang terjadi pada sebagian besar maskapai pada 2020 lalu.
Kendati demikian, Bastian mengungkap bahwa bencana itu akan berakhir jika sebagian besar pelancong divaksinasi dan percaya diri untuk kembali terbang.
"Meskipun kami memiliki harapan besar bahwa vaksinasi akan mampu menjinakkan virus di tahun ini, kami juga menyadari bahwa beberapa bulan ke depan mungkin menjadi waktu yang paling sulit," kata Ed Bastian kepada karyawan awal bulan ini.
Melansir laman Simple Flying, Selasa (12/1/2021), Bastian mengatakan bahwa industri penerbangan akan mengalami dua fase yang berbeda dalam 12 bulan ke depan.
Fase pertama akan terlihat sangat mirip dengan tahun 2020, di mana permintaan perjalanan yang sangat rendah.
Baca juga: Mulai 11 Januari, Delta Air Lines Larang Hewan Pendukung Emosional dalam Penerbangannya
Sementara fase kedua, industri penerbangan akan mencapai 'titik balik' dengan vaksinasi yang tersedia secara luas.
Diharapkan penyebaran vaksin Covid-19 dapat memacu kembali permintaan perjalanan, terutama perjalanan untuk urusan bisnis.
Delta Air Lines mempertahankan fokus pada kesehatan dan kebersihan dalam penerbangan
Sementara itu, Bastian pesimis dengan permintaan perjalanan di bagian utara selama musim dingin 2020-2021.
Menurutnya, Covid-19 masih akan terus menghantui kawasan Amerika Serikat (AS).
Oleh karena itu, maskapainya akan tetap mempertahankan fokus pada kesehatan dan kebersihan dalam penerbangan.
"Kami akan terus fokus pada penggunaan masker, pengujian rutin, penilaian mandiri untuk gejala, jarak sosial, dan pembersihan untuk membantu menghentikan penyebaran Covid-19 dan menyelamatkan nyawa," kata Bastian.
Menurut laporan, maskapai Delta Air Lines akan terus memblokir semua kursi tengah pada penerbangannya hingga 31 Maret.
Itu menjadikan Delta Air Lines satu-satunya maskapai penerbangan besar AS yang melakukan kebijakan pemblokiran kursi tengah.
Hingga saat ini, Delta Air Lines masih melarang lebih dari 700 orang untuk terbang karena menolak protokol kesehatan dan keselamatan penumpang dalam penerbangan.
Biasanya, setiap awal tahun, CEO Delta Air Lines menguraikan apa yang ia sebut sebagai rencana penerbangan.
Ini adalah rencana tentang apa yang akan dilakukan Delta selama 12 bulan ke depan.
Namun pada tahun ini, Ed Bastian nampaknya tidak tega menguraikan rencana penerbangan Delta Air Lines untuk 2021.
"Meskipun sulit seperti tahun 2020, dalam banyak hal saya berharap 12 bulan ke depan akan lebih menantang," kata Bastian.
Baca juga: Dua Penumpang dan Anjing Turun Dari Seluncuran Darurat Pesawat, Penerbangan Delta Air Dialihkan
Baca juga: Ratusan Penumpang Pesawat Masuk dalam Blacklist Delta Air Karena Tolak Pakai Masker
Baca juga: Penerbangan Delta Airlines Dialihkan Gara-gara Ada Penumpang Tampar Pramugari
Baca juga: Setelah Southwest Airlines, Kini Ganti Delta Airlines yang Keluarkan Asap Mengepul dari Mesin
Baca juga: Penerbangan Delta Airlines Mendapatkan Lebih Sedikit Turbulensi, Ini Alasannya
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)
Baca tanpa iklan