Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Wisata Sejarah Ini Tawarkan Asuransi Covid-19 Gratis, Ini Alasan di Baliknya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Solo Traveling

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke luar negeri terutama Eropa di masa pandemi memiliki resiko yang cukup besar.

Selain banyak yang belum membuka perbatasan, juga jaminan akan keselamatan diri.

Dari sekian tempat wisata yang buka di masa pandemi, ada satu destinasi yang memberikan jaminan bagi wisatawan yang berkunjung ke sana.

Sepanjang tahun ke depan, Andalucía di pantai selatan Spanyol menjadi tempat untuk menenangkan pikiran kembali bertualang internasional.

Pasalnya, ada asuransi perjalanan Covid-19 gratis untuk pelancong internasional non-residen.

Jadi, liburan seharusnya tidak membuat kamu pusing.

 Andalusia harus menjadi yang teratas dalam daftar perjalanan pasca-Covid kamu.

Letaknya paling selatan di Spanyol langsung dikenali karena deretan rumah bercat putih menawan. Atap merah, dan jalan berbatu, 'pueblos blancos'.

Namun sejarah wilayah kuno ini juga kaya dan penuh warna, kaya akan warisan Moor memesona.

Menunjukkan dirinya dalam seni, arsitektur, dan monumen kuno Andalucía.

Semenanjung ini membanggakan memiliki 5 situs warisan dunia luar biasa dengan status UNESCO mengakui kontribusi budayanya ke seluruh Eropa.

Tempat ini menjadi tujuan populer bagi pencinta budaya dan penjelajah pemberani.

Dari kota-kota paling terkenal, Seville dan Granada, hingga permata tersembunyi seperti Baeza.

Lima situs ini membentang dari tenggara hingga pantai barat daya, memberikan jejak bersejarah.

Alhambra terkenal di dunia, kastil bergaya Arab di Andalusia, Spanyol, yang dibangun tahun 1238-1358. (Daily Mail)

1. Granada, Kota Bersinar

Sebelum Renaissance membentuk bagian dari budaya Spanyol pada awal abad 16, Andalucía diperintah bangsa Moor selama sekitar 800 tahun.

Mereka meninggalkan warisan arsitektur Islam, terutama Alhambra yang terkenal di dunia, artinya kastil merah tua dalam bahasa Arab.

Meskipun Alhambra 'bagian pertunjukan' Granada, kota itu sendiri terletak di kaki bukit pegunungan Sierra Nevada.

Kota kaya sejarah berpadu dengan budaya modern menciptakan perpaduan energik dari bar, kafe bohemian, dan klub flamenco

Katedral di Seville, Andalusia, Spanyol. (Daily Mail)

2. Seville , Kota Pelabuhan di Hindia

Dikenal sebagai 'permata Andalucia', Seville paling populer di kalangan wisatawan.

Bukan hanya karena itu ibu kota dan situs UNESCO sejak 1987, tetapi rumah bagi flamenco Spanyol dan terkenal dengan 40.000 pohon jeruknya.

Selain musik dan tarian, juga memiliki bangunan Gotik terbesar di Eropa, Katedral Seville.

Tempat bersejarah yang harus dikunjungi terpencil, Casa de Pilatos, rumah besar abad ke-15 yang memadukan gaya mudejar-Gotik, Renaisans, dan romantic.

3. Cordoba, Kota Hidup

Didirikan orang Romawi tetapi kemudian menjadi ibu kota Spanyol Islam.

Córdoba menjadi tempat peleburan budaya, terletak di jantung Andalucía dengan sungai The Guadalquivir.

Dataran subur tanaman anggur dan pohon zaitun - latar belakang sempurna untuk kota kuno.

Kurang lengkap jika ke Cordoba tanpa ke Mezquita, salah satu bangunan Islam terbesar di dunia.

Perpaduan Katedral-Masjid yang menarik dari masa ketika Muslim, Yahudi, dan Kristen hidup berdampingan.

Plaza de Santa Maria, di Baeza, Andalusia, Spanyol. (Daily Mail)

4. Baeza, Kota Hening Emas

Salah satu kota kecil di pedalaman Andalucía yang menjadi pesonanya.

Kota yang sepi tanpa harus lihat banyak orang.

Dulunya merupakan pusat pendidikan dan agama, hari ini di setiap sudut, ada istana, gereja atau masjid, rumah putih.

Alun-alun, air mancur, dan menara untuk dijelajahi, mulai dari Plaza de Santa María yang terawat indah.

Jelajahi alun-alun pasar lama, Paseo de la Constitución, dan ke Gereja Santa Cruz abad ke-13, contoh arsitektur Romawi yang langka.

5. Úbeda, Kota Harmonis

Hanya selemparan batu dari Baeza,  kota bertembok Úbeda merupakan contoh awal lain dari arsitektur sipil Renaisans dan perencanaan kota di Spanyol.

Úbeda bukan hanya satu bangunan, melainkan 9 gereja bersejarah.

Seperti Gereja San Pablo, Gereja Santa María de los Reales Alcázares, dan Gereja la Trinidad, yang berdiri sejak abad ke-17.

Masyarakat menyebutnya sebagai kota harmonis karena tidak ada bangunan yang menonjol.

Setiap jalan, setiap alun-alun, dan setiap lingkungan menciptakan irama tersendiri dalam arsitektur menarik.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Putus Asa dan Ingin Jalan-jalan? Wisata Sejarah Ini Tawarkan Asuransi Covid-19 Gratis