TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini publik dihebohkan dengan video viral di medsos pesawat Lion Air JT-173 yang tergelincir saat hujan, Minggu (20/12/2020).
Kecelakaan tersebut terjadi di Bandara Radin Inten II Lampung yang melibatkan pesawat jenis Boeing 737-900ER pada pukul 14.45 WIB.
Dilaporkan, pesawat tersebut akan melakukan pendaratan di Bandara Radin Inten II Lampung setelah melakukan penerbangan dari Bandara Hang Nadim Batam.
Menindaklanjuti hal tersebut, pihak maskapai Lion Air memberikan tanggapannya.
Diakses TribunTravel dari situs resmi Lion Air, Selasa (22/12/2020), member Lion Air Group ini telah memberikan keterangan terbarunya terkait penanganan Lion Air penerbangan Jt-173.
Disampaikan bahwa pelaksanaan evakuasi pesawat udara (pemindahan posisi) sudah berjalan dengan lancar.
Baca juga: Lion Air Tergelincir di Bandara Lampung, Empat Maskapai Lain Batal Terbang
Evakuasi pesawat itu dilakukan pada hari Senin (21/12/2020) dengan durasi pengerjaan pukul 10.30-10.40 WIB.
Sementara itu pesawat Boeing 737-900ER registrasi PK-LGP sudah berada di pelataran parkir (apron) di Bandar Udara Radin Inten II, Tanjung Karang, Lampung (TKG).
Proses evakuasi dijalankan berdasarkan perencanaan terstruktur, koordinasi dan kerjasama bersama tim internal Lion Air, pengelola bandar udara setempat, regulator dan instansi lainnya yang terkait.
Lion Air mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah bekerjasama dengan baik dalam proses pemindahan pesawat tersebut.
Lion Air berkoordinasi dan menyerahkan proses investigasi atas insiden penerbangan JT-173 kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Kementerian Perhubungan, serta berbagai pihak terkait, untuk nanti dapat diberikan rekomendasi kepada Lion Air.
TONTON JUGA:
Detik-detik Lion Air Tergelincir di Bandara Lampung, Keluar Jalur Saat Berbelok
Pesawat Lion Air dari Batam tergelincir usai mendarat di Bandara Radin Intan II, Lampung dalam kondisi cuaca hujan deras.
Diduga, pesawat keluar jalur di landasan pacu saat berbelok ke arah area apron terminal bandara, Minggu (20/12/2020).
Berikut ini detik-detik peristiwa saat pesawat Lion Air tersebut tergelincir yang dihimpun Kompas.com.
1. Membawa 128 Penumpang
Coorporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-173 itu berangkat dari Bandara Hang Nadim di Batam pada pukul 13.33 WIB dengan tujuan Tanjung Karang, Lampung.
"Pesawat membawa 7 awak, 125 penumpang dewasa, dua anak-anak dan satu balita," kata Danang dalam keterangan resminya.
Pesawat Boeing 737-900ER itu tiba di Bandara Radin Intan II, Lampung Selatan pada pukul 14.45 WIB.
2. Cuaca hujan deras
Menurut Danang, kondisi cuaca saat pesawat Lion Air itu tiba di Lampung sedang hujan deras.
"Namun, dengan jarak pandang yang memenuhi toleransi pendaratan," kata Danang.
Pesawat itu pun mendarat dengan selamat di landasan pacu (runway) Bandar Radin Intan II.
Sesuai prosedur pendaratan, Lion Air JT-173 ini pun segera menuju apron terminal bandara.
3. Tergelincir saat berbelok
Dari informasi yang dihimpun pihak manajemen, Danang mengatakan, peristiwa tergelincirnya pesawat tersebut terjadi ketika burung besi itu hendak menuju apron.
"Pesawat dalam kecepatan rendah dan proses menuju area apron terminal," kata Danang.
Namun, ketika hendak berbelok dari landasan pacu (runway) ke area apron, badan pesawat keluar jalur dan tergelincir.
Dalam foto yang diterima Kompas.com, terlihat bagian sebelah kanan pesawat berada sedikit di atas gravel (area rumput).
4. Seluruh penumpang selamat
Danang menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Seluruh penumpang dan awak pesawat selamat," kata Danang.
Para penumpang pun dievakuasi menuju gedung terminal bandara.
5. Delapan penerbangan dibatalkan
GM Angkasa Pura II cabang Bandara Radin Intan II, Hendra Irawan mengungkapkan, akibat tergelincirnya pesawat Lion Air itu, delapan penerbangan terpaksa dibatalkan.
"Delapan penerbangan dibatalkan, tujuh penerbangan menuju Soekarno-Hatta, dan satu penerbangan menuju Batam," kata Hendra tadi malam.
Delapan penerbangan itu yakni, satu maskapai Garuda, tiga maskapai Lion Air, satu maskapai Citilink, dan satu maskapai Batik Air.
Hendra mengatakan, seluruh penumpang dan bagasi sudah dievakuasi.
"Mudah-mudahan besok (hari ini) pesawat sudah bisa dievakuasi dari lokasinya tergelincir," kata Hendra.
Baca juga: Optimalkan Kenyamanan, Lion Air Sediakan Inflight Entertainment untuk Penerbangan Surabaya-Ternate
Baca juga: Lion Air Resmi Layani Penerbangan Langsung Surabaya-Ternate PP
Baca juga: Lion Air Tambah Layanan Rapid Test Covid-19 di Bali
Baca juga: Cerita Penumpang Melahirkan di Pesawat Lion Air, Dibantu Dokter dan Pramugari di Kursi Belakang
Baca juga: Seorang Bayi Lahir Dalam Penerbangan Lion Air Menuju Makassar
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)