TRIBUNTRAVEL.COM - Insiden tidak biasa belum lama ini terjadi di industri penerbangan.
Sebuah pesawat milik Alaska Airlines baru-baru ini dilaporkan menabrak beruang cokelat besar saat mendarat di Bandara Yakutat, Alaska pada hari Sabtu.
Pesawat Alaska Airlines Flight 66 diketahui berangkat dari kota Cordova ke Yakutat.
Ketika akan melakukan pendaratan, kru penerbangan melihat dua ekor beruang sedang melintasi landasan pacu, menurut pernyataan Alaska Airlines.
Dua ekor beruang tersebut diketahui induk betina dan anaknya yang berusia sekira 2 tahun.
"Hidung pesawat luput dari beruang, tapi kapten merasakan ada benturan di sisi kiri setelah beruang lewat di bawah pesawat," menurut pernyataan maskapai.
Baca juga: Iseng Bidik Pesawat di Landasan Pacu dengan Laser, Pria Ini Ditangkap dan Terancam Dipenjara
Akibatnya, insiden ini menewaskan hewan tersebut dan menyebabkan kerusakan pada pesawat.
Pilot itu kemudian melihat seekor beruang cokelat besar tergeletak sekira enam meter di tengah landasan pacu saat pilot akan memarkirkan pesawat Boeing 737-700.
Sedangkan anak beruang itu tidak terluka, kata juru bicara Departemen Transportasi dan Fasilitas Umum Alaska, Sam Dapcevich, menurut laporan USA Today.
Penutup mesin kiri pesawat rusak akibat tabrakan dan teknisi pemeliharaan sedang bekerja untuk memperbaiki pesawat.
Diwartakan dalam CNN, Selasa (17/11/2020), ada enam penumpang yang berada dalam penerbangan itu dan tidak ada korban luka yang dilaporkan.
Setelah diberi tahu tentang insiden tersebut, kru pemeliharaan dan operasi bandara memindahkan bangkai beruang dan membawanya ke gudang penyimpanan, menurut Sam Dapcevich, petugas informasi publik untuk Departemen Transportasi dan Fasilitas Umum Alaska.
Departemen Ikan dan Permainan Alaska telah dihubungi untuk mengatur pembuangan beruang dengan benar.
"Hal seperti ini jarang terjadi," kata Dapcevich kepada CNN.
"Saya telah berada di Alaska sepanjang hidup saya dan kami telah mengalami serangan pesawat dari burung dan hewan lainnya, tapi ini adalah contoh beruang pertama yang pernah saya dengar," imbuhnya.
Baca tanpa iklan