Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Liburan Tahun Baru

Liburan Tahun Baru di Banyuwangi, Jangan Lewatkan Berfoto di Lorong Bambu yang Instagramable

Editor: Gigih Prayitno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lorong Bambu, Banyuwangi

TRIBUNTRAVEL.COM - Di pusat kota Banyuwangi kini ada terowongan “Lorong Bambu”, sebuah destinasi yang sangat instagramable.  

Lorong Bambu adalah instalasi seni berupa terowongan yang terbuat dari ornamen bambu dilengkapi membran yang menutupi atapnya. 

Terowongan Bambu ini membentang di atas Jalan Veteran yang ada di tengah kota, tepatnya di depan Gedung Seni dan Budaya (Gesibu).

Instalasi tersebut diresmikan oleh Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Rabu (18/12) malam, bertepatan dengan Peringatan Hari Jadi ke- 248 Kabupaten Banyuwangi (Harjaba). 

Anas mengatakan Lorong Bambu sebuah instalasi berbentuk kurva menyerupai terowongan terbuka berbahan bambu.

Pihaknya sengaja menempatkannya di pusat kota karena terintegrasi dengan kawasan bersejarah Banyuwangi.

“Kami sedang membangun kawasan pusat kota sebagai pusat wisata sejarah Banyuwangi. Untuk itu, kami ingin melengkapi kawasan tersebut dengan destinasi yang ikonik khas Banyuwangi,” kata Anas.

Di kawasan tersebut telah ada bangunan Inggrisan yang dibangun tahun 1889, serta juga ada Kantor Pos yang peninggalan jaman kolonial Belanda.

Juga ada Gedung Juang yang tengah direnovasi menjadi pusat aktivitas warga kota.

“Bagi Banyuwangi, setiap tempat adalah destinasi dan setiap aktivitas adalah atraksi. Terowongan ini bisa menjadi destinasi wisata. Aktivitas disini juga menjadi atraksi wisata,” kata Anas.

Terowongan bambu ini dirancang oleh seniman instalasi bambu asal Yogyakarta Novi Kristinawati Sunoto.

Lorong bambu spot foto baru di Kota Banyuwangi (Suryatravel/haorrahman)

Pengerjaannya memakan waktu sekitar tiga bulan. Semua instalasi terbuat dari bambu, mulai atap hingga selasarnya.

Panjangnya terowongan ini berkisar 62 meter dengan lebar 13 meter.

Ditambahkan Anas, mengapa dia memilih bambu untuk sebuah instalasi di kota, karena bambu sangat mudah ditemui di Banyuwangi.

Bahkan, di Banyuwangi terdapat desa yang merupakan sentra kerajinan bambu, yakni Desa Gintangan, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi.

Warga Desa Gintangan ini berhasil menjadikan bambu sebagai komoditas ekonomi dan menumbuhkan ekonomi kreatif di sana.

Halaman
12