TRIBUNTRAVEL.COM - Car free night akan kembali digelar di Solo, Jawa Tengah.

Solo Car Free Night rencananya diadakan pada malam pergantian tahun 2019, Selasa (31/12/2019) malam.

Kegiatan dipusatkan di sepanjang Jalan Slamet Riyadi hingga Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di depan Balai Kota Surakarta.

Solo Car Free Night akan dimulai pukul 21.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB.

Ada lima panggung utama dipasang di kawasan tersebut sebagai venue hiburan.

Kelima panggung itu antara lain, depan Hotel Diamond, Loji Gandrung, Ngarsopuro, Gladag, dan Balai Kota.

Menurut Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, pesta malam pergantian tahun 2019 di Solo sedikit berbeda dari pesta malam pergantian pada tahun-tahun sebelumnya.

Jika biasanya menggunakan gong (salah satu alat musik tradisional) sebagai tanda bergantinya tahun 2019 menuju tahun 2020, kali ini membunyikan sirene yang ada di Kompleks Sriwedari, tepatnya di belakang Gedung Wayang Orang.

Penggunaan bunyi sirene dilakukan bukan tanpa alasan.

Pasalnya, sirene yang digunakan sebagai penanda bergantinya tahun 2019 menuju tahun 2020 merupakan peninggalan zaman Belanda.

Selama ini, sirene tersebut biasanya digunakan sebagai penanda waktu berbuka puasa pada setiap bulan suci Ramadan tiba.

“Besok (malam Tahun Baru) pakai bunyi sirine. Sirine itukan tanda perang waktu zaman Belanda. Besok Tahun Baru kita bunyikan sebagai tanda pergantian tahun 2019 menuju 2020," kata Rudy, Kamis (5/12/2019).

Tonton juga:

Rudy melarang penggunaan petasan atau kembang api yang bisa meledak pada malam pergantian tahun.

Sebagai gantinya adalah dengan membunyikan gong dan sirene.