Jika masih kesulitan tinggal tanya warga setempat di sekitar makam Bung Karno atau tukang becak yang ada di area makam, mereka pasti tahu dan menunjukkan warung itu.

Nama warung Nasi Pecel Mbok Bari berasal dari nama Subari dan sudah ada sejak 1964.

Dari cerita Sukarni, warung Mbok Bari ini dulunya berada di seberang jalan di mana warung Mbok Bari sekarang berada di Jalan Ir Soekarno.

“ Dulu bukanya di sebelah sana di sebrang warung ini, dulu nama jalannya Slamet Riyadi,” kaya Sukarni.

Sekarang nasi pecel Mbok Bari sudah memiliki 6 cabang, satu cabang ada di Surabaya, di Jalan Wiyung.

Khusus warung di Jalan Ir Soekarno, Blitar ini buka dari jam 05.30 sampai jam 14.30.

Setelah warung ini tutup, selanjutnya cabang lainnya akan buka.

Pada hari biasa khusus di warung Mbok Bari di Jalan Soekarno menghabiskan 20 kilogram bumbu pecel.

Sementara pada hari libur bisa sampai dua kali lipatnya.

Berapa bumbu pecel Mbok Bari ?

Menurut Sukarni untuk harga perkilogramnya adalah Rp 58.000 untuk rasa pedas dan Rp 56.000 untuk rasa sedang.

• 7 Pecel untuk Menu Sarapan Enak di Solo, Coba Sego Pecel Warung Juwara

• 5 Menu Sarapan Enak dan Murah di Dekat Jalan Malioboro Yogyakarta, Harus Coba Pecel Senggol

• Depot Nasi Pecel 99, Menu Sarapan di Madiun Langganan Para Artis Ibu Kota

Artikel ini telah tayang di Tribunsuryatravel.com dengan judul Sarapan Di Pecel Mbok Bari, Blitar Nasinya Punel dan Nendang Bumbunya Buka Sejak Tahun 1964