TRIBUNTRAVEL.COM - Siapa yang tidak bergidik ngeri menyaksikan ribuan burung yang mati.

Apalagi jika burung-burung yang mati itu tanpa sebab yang jelas.

Kejadian aneh ini baru saja terjadi di sebuah danau di India.

Dilansir TribunTravel dari laman odditycentral.com, ribuan burung mati secara misterius di dekat danau pedalaman di India.

• Itinerary India 20 Hari 19 Malam, Bisa Jelajahi Jalan Tertinggi di Dunia

• 9 Fakta Unik India, Negara Konsumen Emas Terbesar di Dunia hingga Pakai Cincin Kawin di Kaki

TONTON JUGA

Pakar margasatwa India menyebut jika jumlah burung yang mati sekitar 2.000 ekor.

Sementara penduduk lokal mengklaim jika burung yang mati mencapai 5.000 ekor.

Ini karena bangkai burung tersebar di area sepanjang 12-15 km di sekitar danau.

Danau Sambhar, 80 km barat daya kota Jaipur, adalah danau pedalaman terbesar di India dan tempat berkumpulnya burung-burung yang bermigrasi seperti flamingo, bangau, sandpipers, redshanks, egrang dan spesies burung langka lainnya.

Minggu lalu, penduduk setempat memperingatkan pihak berwenang bahwa garis pantai danau telah menjadi kuburan yang menakutkan bagi ribuan burung, dengan hanya beberapa lusin yang masih hidup sejauh mata memandang.

Dilaporkan ada begitu banyak bangkai burung sehingga ketika orang pertama kali melihatnya, mereka mengira sebagai tumpukan kotoran sapi, tetapi tidak butuh waktu lama untuk menyadari bahwa itu benar-benar bangkai burung.

“Kami belum pernah melihat yang seperti itu. Lebih dari 5.000 burung mati secara misterius di seluruh tempat itu, ”Abhinav Vaishnav, 25 tahun, seorang pengamat burung setempat mengatakan kepada India Today .

Pada titik ini, tidak ada yang benar-benar tahu apa yang membunuh semua burung ini.
Ada beberapa teori yang dilontarkan oleh para pencinta lingkungan dan aktivis hewan, tetapi sejauh ini masih menjadi misteri.

Beberapa mengklaim hujan es yang melanda daerah itu minggu lalu dapat menyebabkan kematian, sementara yang lain mengklaim bahwa benih yang sarat dengan pestisida di ladang terdekat mungkin telah membunuh mereka, dan beberapa mencurigai itu bisa menjadi penyakit menular.

“Saya belum pernah melihat hal seperti itu dalam 40 tahun pelayanan saya di departemen kehutanan,” kata Ramesh Chandra Daroga, seorang warga lokal yang bekerja dengan departemen kehutanan. “Awalnya saya pikir itu bisa karena hujan es, tetapi itu terjadi setiap tahun. Tidak ada limbah kimia di air ini juga. "

Untuk saat ini, kontaminasi air tampaknya menjadi penyebab kematian paling mungkin bagi ribuan burung, tetapi tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti sampai para ilmuwan melakukan beberapa tes.

Beberapa bangkai telah dikirim ke laboratorium di Bhopal untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, penduduk setempat sibuk mengumpulkan bangkai-bangkai burung dan menguburnya di lubang-lubang dalam yang digali di dekat air.

• 5 Desa Unik di India, Ada yang Penduduknya Hidup Bersama Ular Kobra

• 13 Fakta Unik Sri Lanka, Negara yang Dijuluki Tetesan Air Mata India

• India Akan Cabut Larangan Kunjungan Wisata ke Kashmir

• 5 Tempat Wisata Instagramable di Mumbai, Wajib Mampir Saat Liburan ke India

• Pertama Kali Liburan ke India? Wajib Tahu 8 Tips Ini

 TribunTravel/Ambar Purwaningrum