TRIBUNTRAVEL.COM - Semarang identik dengan lumpia, kuliner yang terbuat dari rebung, telur dan ayam.
Tidak heran jika lumpia dikenal sebagai oleh-oleh wajib saat liburan ke Semarang.
Selain lumpia, Semarang juga masih punya beragam kuliner khas yang cocok untuk dijadikan oleh-oleh lho traveler.
Berikut delapan oleh-oleh khas Semarang selain lumpia yang menggugah selera:
1. Wingko Babad
Wingko babat sangat terkenal di Semarang.
Sebenarnya sesuai dengan namanya Wingko Babat berasal dari daerah Babat Lamongan.
Wingko babad terbuat dari tepung beras ketan yang dicampur dengan kelapa muda dan gula kemudian dipanggang.
Traveler dapat menemukan kios-kios penjual Wingko Babad ini di sepanjang Jalan Pandanaran Solo atau di sekitar area Kota Lama Semarang.
Harga Wingko Babad ini berkisar antara Rp 3 ribu untuk wingko babad original dan Rp 4 ribu untuk rasa-rasa lain seperti rasa nangka, keju dan durian.
Tonton juga:
• 10 Hotel Murah di Bandungan Semarang, Tarif Mulai Rp 96 Ribu Per Malam
• 7 Kuliner di Semarang yang Cocok Jadi Menu Sarapan
2. Bandeng Presto Juwana
Sekilas Bandeng Presto Juwana ini hampir sama dengan olahan bandeng lainnya yang diolah dengan cara dipresto sehingga tulang-tulang dan duri-duri bandeng menjadi lunak.
Namun, Bandeng Presto Juwana ini punya keunggulan yakni tidak berbau lumpur dan mempunyai cita rasa yang khas dan enak.
Traveler yang berkunjung ke Semarang, bisa memilih Bandeng Presto Juwana sebagai oleh-oleh khas Semarang.
Untuk harganya berkisar antar Rp 4 ribu hingga Rp 15 ribu tergantung ukurannya.
3. Moaci Gemini
Oleh-oleh khas Semarang selain lumpia berikutnya yakni Moaci Gemini.
Kue Moaci Gemini terbuat dari tepung ketan, tepung beras, santan kelapa, vanilla, wijen, kacang tanah dan gula merah.
Kue ini memiliki bentuk yang khas yakni bulat mini dengan taburan wijen.
Moaci Gemini sangat cocok dikonsumsi dengan teh atau kopi hangat.
Kue ini dijual dengan berbagai jenis ukuran dan harga berkisar Rp 44 ribu untuk 25 biji.
4. Tahu Petis Semarang
Kuliner satu ini terbuat dari tahu goreng yang khas untuk tahu petis seperti tahu pong, tetapi beda dengan tahu Sumedang.
Tahu petis Semarang berisi petis dan disajikan dengan cabe rawit.
Tahu petis paling cocok dimakan sebagai makanan sela atau camilan di saat santai, apalagi sambil nonton TV.
Untuk harga tahu petis sekitar Rp 1.500 per buah.
5. Roti Ganjelrel
Oleh-oleh khas Semarang selain lumpia berikutnya yakni Roti Ganjel Rel.
Roti Ganjel Rel diolah dari olahan bahan roti berwarna cokelat, dari bahan cokelat dan gula jawa, cengkeh, dan citarasa menjadi komplit dengan ditambah kayu manis dan wijen.
Teksturnya padat dipadu dengan aroma cokelat dan kayu manis yang nendang di lidah.
Roti Ganjel Rel dengan ukuran 10×30 cm dijual dengan harga Rp 24 ribu, sedangkan untuk ukuran yang lebih besar 24×24 cm dibanderol dengan harga Rp 37 ribu.
6. Enting-enting
Enting-enting diolah dari bahan jahe, gula jawa dan kacang tanah, dan juga ada pilihan kacang tanah diganti mete.
Dengan cita rasa jahe dan manisnya paling cocok untuk makan ditemenin teh hangat atau kopi hangat.
Enting Enting dijual dengan harga kisaran Rp 35 ribu.
7. Tumpi
Tumpi termasuk oleh-oleh khas Semarang yang wajib traveler bawa pulang.
Camilan sejenik peyek yang diolah dari tepung beras dan kacang hijau.
Tumpi bisa didapatkan di area oleh-oleh Pandanaran-Semarang.
9. Sarang Madu
Oleh-oleh khas Semarang selain lumpia yang bisa traveler bawa pulang yakni sarang madu.
Kue khas Semarang ini terbuat dari tepung beras, santan, dan bagian atasnya diolesi dengan gula merah.
Kue Sarang Madu ini merupakan kue kuno asal Welahan yang bisa dijumpai di toko oleh-oleh daerah Kudus, Jepara, dan Semarang.
• 6 Tempat Wisata di Jogja yang Punya Arsitektur Megah
• Selain Taipei, Ini 4 Kota yang Patut Dikunjungi Saat Liburan ke Taiwan
• 7 Fakta Desa Sembungan Dieng, Permukiman Tertinggi di Pulau Jawa
• 7 Hal yang Tak Boleh Dilakukan saat Liburan ke India
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)