TRIBUNTRAVEL.COM - Kabupaten Trenggalek akan menggelar Festival Paralayang Nasional di Bukit Tunggangan, Kecamatan Durenan, pada 23 Agustus hingga 25 Agustus 2019 mendatang.
Bakal ada dua kategori yang digelar dalam festival itu, yakni ketepatan mendarat senior dan junior serta keindahan terbang dan tematik.
Ketua Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Kabupaten Trenggalek, M Azmi Nikmal G mengatakan, target festival tersebut diikuti 100 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Hingga Selasa (13/8/2019), sekitar 25 peserta dari Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jakarta sudah mendaftar.
"Tahun lalu kami juga ada event tapi tingkat Jatim. Itu pesertanya terpenuhi. Tahun ini harapannya peserta bisa lebih beragam jangkauannya," kata Azmi.
"Kegiatan ini sekaligus menjadi titik tolak berkembangnya seluruh kegiatan paralayang di kabupaten Trenggalek," katanya.
Gunung Tanggungan, kata dia, memiliki beberapa kelebihan dibanding bukit paralayang lain. Antara lain, akses yang cukup dekat dengan jalan provinsi.
• Menikmati Hangatnya Sop Iga di Resto Segoro Ijo Kemuning Ditemani Dinginnya Udara Karanganyar
• Bosan Makan Daging? Coba 7 Menu Sarapan Khas Berbagai Daerah di Indonesia
• 5 Tips Menyimpan Daging Kurban Biar Tahan Lama
• 4 Sajian Soto Khas Tanah Jawa di Kota Bandung
Pemandangan yang ditawarkan dari bukit itu juga memesona.
"Pemandangan gunung, sawah, lengkap pokoknya," kata Azmi.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mengatakan, event tersebut sebagai salah satu bentuk fokus pemda dalam mengembangkan desa wisata.
Bukit Tunggangan yang menjadi tempat paralayang itu merupakan inovasi wisata Desa Kedalrejo.
Dalam jangka panjang, ia menargetkan festival paralayang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi warga sekitar.
Ia juga berharap even itu bisa mendorong munculnya bibit-bibit atlet paralayang di Kabupaten Trenggalek.
Saat ini, kata pria yang akrab disapa Mas Ipin itu, Trenggalek sudah punya atlet untuk kelas junior. Atlet itu telah berkiprah untuk perlombaan kelas provinsi.
"Selain menumbuhkan ekonomi, juga mencetak atlet tangguh dari Trenggalek," harap Mas Ipin, Selasa (13/8/2019).
Dari event itu pula, Mas Ipin ingin Trenggalek mulai bisa dikenal lewat paralayang. Ke depan, event-event tingkat nasional bisa terus digelar di Bukit Tunggangan.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Trenggalek Akan Gelar Festival Paralayang, Catat Jadwalnya
Baca tanpa iklan