TRIBUNTRAVEL.COM - Bosan dengan tempat wisata mainstream saat liburan ke Jepang?
Tidak perlu khawatir, Jepang juga memiliki tempat wisata unik.
Tempat wisata unik di Jepang seperti Pusaran Naruto hingga Museum Ramen.
Dilansir TribunTravel dari laman webmagazine, berikut 8 tempat wisata unik di Jepang.
Pusaran Naruto
• 7 Pulau di Maldives yang Paling Sering Dikunjungi Wisatawan
Shikoku adalah pulau terkecil di Jepang yang paling sedikit dikunjungi dan menjadikannya tempat yang bagus untuk tersembunyi dan daya tarik aneh untuk disembunyikan.
Tentu saja, Naruto Whirlpools atau Pusaran Naruto sudah pasti ada di tempat terbuka, meskipun kamu harus cukup dekat untuk dapat melihatnya.
TONTON JUGA
Sekilas tampak menakutkan, karena putaran Naruto menggerakkan perahu di sekitar tepi Whirlpool.
Pusaran Naruto disebabkan oleh air yang bergerak bolak-balik antara Laut Pedalaman Seto Jepang dan Samudra Pasifik.
Pusaran Air Naruto mudah diakses dalam perjalanan sehari dari Tokushima, jika sudah berada di Shikoku, atau dari Osaka, kota Honshu terdekat dengan Pusaran Air Naruto.
Museum Terbuka Hakone (Kanagawa)
• Sebelum Liburan ke Jepang, Traveler Harus Tahu 10 Uang Koin dan Kertas Yen Ini
Museum Terbuka Hakone terletak di kota Onsen yang populer, Kota Hakone.
Museum Terbuka Hakone adalah rumah bagi sejumlah karya seni yang unik dan mengesankan oleh seniman terkenal termasuk Picasso, Henry Moore, Taro Okamoto dan Yasuo Mizui, yang ditampilkan di ruang luar dan dalam ruangan.
Kuil Kinkakuji (Kyoto)
• Ingin Hemat Biaya Perjalanan di Jepang? Coba Pakai Kartu Sakti Ini
Kuil Kinkakuji adalah satu landmark paling terkenal dan ikon di Jepang.
Didirikan pada 1397, kuil emas telah menjadi simbol Kyoto selama ratusan tahun.
Koyasan Okunoin (Wakayama)
• 3 Tempat Wisata Romantis di Jepang, Cocok Dikunjungi Bersama Pasangan
Koyasan (Mt.Koya) diperkenalkan oleh Kobo Daishi, Kukai sebagai tempat perlindungan Buddhisme Shingon sekitar 1.200 tahun yang lalu.
Okunoin adalah situs pemakaman Kukai dan 200 ribu samurai lainnya, dan berfungsi sebagai satu tempat paling sakral di Jepang serta rute ziarah yang populer. (situs web resmi: http://www.koyasan.or.jp/en/ )
Taman Kenrokuen (Ishikawa)
• 5 Oleh-oleh Khas Hokkaido yang Bisa Dibeli di Bandara Chitose Baru, Jepang
Didirikan pada Periode Edo (1603-1868), Taman Kenrokuen dianggap sebagai satu dari "tiga taman lanskap paling indah" Jepang bersama Kairakuen Mito dan Korakuen Okayama.
Taman ini juga direkomendasikan untuk dikunjungi pada malam hari, terutama untuk melihat dedaunan musim gugur dan selama musim dingin ketika turun salju.
Taman Nasional Shinjuku Gyoen (Tokyo)
• Berburu Pernak-pernik Bertema Totoro saat Liburan di Jepang, Cocok untuk Oleh-oleh
Meskipun daerah Shinjuku lebih dikenal dengan lampu neon yang luar biasa dan ramai, Taman Nasional Shinjuku Gyoen berhasil menjaga suasana damai dan menyenangkan dengan alam yang indah.
Di taman, berbagai bunga dan pohon seperti ceri, maple, dan gingko mewakili empat musim yang indah di Jepang.
Kuil Todai-ji (Nara)
• Jangan Asal Beli! Coca-cola di Jepang Kini Ada yang Mengandung Alkohol
Didirikan awalnya pada abad ke-8, Kuil Todaiji adalah satu bangunan tertua yang ada di Jepang saat ini.
Kuil ini terkenal karena patung Buddha terbesar di dunia.
Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima (Hiroshima)
• 5 Alasan Sebaiknya Tidak Memberi Uang Tip Saat Makan di Restoran Jepang
Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima adalah satu situs wisata paling banyak dikunjungi yang didedikasikan untuk kota pertama di dunia yang menderita serangan nuklir dan untuk kenangan para korban agar sejarah tidak terulang.
Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima adalah satu monumen bersejarah paling penting di dunia.
• 7 Pulau di Maldives yang Paling Sering Dikunjungi Wisatawan
• Baru Dibuka, Facade Hotel By Azana di Tawangmangu Karanganyar Bagikan Promo Menarik
• Empuk dan Gurihnya Kupat Blengong Khas Tegal, Makin Nikmat Disantap dengan Seporsi Sate
• Viral Video Bule Cewek Ramai-ramai Bantu Angkat Pohon di Bali, Ini Kronologi Kejadiannya
• Terjadi Kebakaran di Kawasan Hutan Gunung Arjuno, 64 Orang Pendaki Dievakuasi
TribunTravel/Ambar Purwaningrum
Baca tanpa iklan