TRIBUNTRAVEL.COM - Tips memotret makanan yang biasa-biasa saja menjadi terlihat menarik dan menggugah selera saat diunggah di akun media sosial Instagram.
Muhammad Thoric, selebgram atau foodgram dari Solo yang menjadi pemilik akun Instagram @kulinerdisolo, @promonyasolo, dan @solo.ngangeni berbagai tips untuk memotret sajian kuliner.
Tips tersebut disampaikan secara langsung oleh Muhammad Thoric dalam acara diskusi yang digelar oleh Tribunnews.com dan Tribuntravel.com pada, Kamis (23/5/2019), pukul 16.00 WIB.
Acara diskusi tersebut bertajuk Ngobrol Mewah (Mepet Sawah) yang telah digelar keempat kalinya dengan mengusung tema 'Menggali Harta Karun Solo dan Sekitarnya'.
Ngobrol Mewah berlangsung di Gedung Tribunnews Solo, Jalan Adi Soemarmo Nomor 335A, Klodran, Colomadu, Karanganyar.
Muhammad Thoric, selebgram dengam pemilik tiga akun Instagram tersebut, berbagi tentang tips menjadi seorang foodgram yang handal.
Pria yang akrab di sapa Thoric ini memberikan beberapa tips menjadi foodgram hanya bermodalkan android.
1. Semua kegiatan editing dan foto hanya bermodal android
Thoric menyampaikan bahwa semua kegiatan memotret makanan hingga mengedit dilakukannya hanya lewat android saja.
"Semuanya diedit di android tanpa PC," jelas Thoric saat menyampaikan materi pada acara Ngbrol Mewah bersama Tribunnews dan Tribuntravel.
Cara ini merupakan langkah yang snagat mudah untuk dilakukan bagi seorang foodgram pemula.
Tonton juga:
• PT KAI Perkirakan Penumpang Naik 3 Persen Menjelang Mudik Lebaran 2019
• Mudik Lebaran dengan Paylater Bisa Dapat Diskon hingga Rp 1 Juta
2. Memotret harus memiliki ambisi
Meskipun memotret makanan hanya dari android, namun saat mengambil foto harus memiliki ambisi.
Ambisi disini adalah membuat makanan terlihat menggoda saat dilihat dalam foto.
"Setiap memotret gimana caranya orang laper saat melihat foto makanan," tambah Thoric saat menyampaikan materi.
3. Mencari selling point dari setiap makanan
Setiap makanan pastilah memiliki selling point yang bisa ditonjolkan agar potretnya terlihat menggugah selera.
Untuk mencari selling point dari setiap makanan bisa menggunakan garpu atau sumpit.
"Misalnya untuk memotret mi sekaligus mengangkat mi-nya dengan sumpit," jelas Thoric.
Selain mi, Thoric juga memberikan contoh lain saat mengambil foto es agar terlihat wow.
4. Menggunakan lighting yang disediakan oleh alam
Meski menjadi foodgram dengan hasil jepretan yang keren, Thoric mengakui bahwa dirinya tidak memakai lighting.
"Aku ngak pernah mengunakan lighting bawaan, hanya menggunakan lighting yang disediakan dari alam itu menarik sekali," tuturnya.
Bagi Thoric cahaya dari matahari sudah sangat bagus untuk membuat hasil potret makanannya terlihat menarik.
Thoric juga menambahkan waktu terbaik untuk memotret makanan sekitar pukul 15.30 atau sehabis shalat asar.
"Jadi waktu terbaik untuk memotret makanan adalah bakda asar sampai jam limaan, dan selebihnya tergantung," tambahnya.
• 3 Resep Mengolah Kurma untuk Menu Berbuka Puasa
• 7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran
5. Edit Foto dengan Snapseed dan Canva
Sebelum di posting di akun Instagram @kulinerdisolo dan @solo.ngangeni, Thoric juga memberikan beberapa apliasi edit foto yang ia gunakan.
Thoric memilih menggunakan aplikasi editor foto Snapseed untuk mengatur komparasi warna pada hasil jepretannya.
Sementara itu, aplikasi lain yang digunakan adalah Canva dan FilmoraGo.
Semua aplikasi yang digunakan oleh Thoric bisa diinstal langsung lewat android.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)