Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Menjelajah Jewel Changi Airport

Transit di Singapura? Rasakan Segarnya Hutan Indoor di Shiseido Forest Valley, Jewel Changi Airport

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

The Shiseido Forest Valley yang berada satu kawasan dengan Rain Vortex, air terjun indoor terbesar di dunia

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Pernah membayangkan sebuah hutan di tengah bandara?

Mungkin terdengah aneh, namun kamu bisa menemukannya di Jewel Changi Airport, Singapura.

Jewel menawarkan pengalaman baru bagi pengunjungi yang sedang berkunjung atau transit di Singapura.

Taman yang ada di Jewel (Ambar Purwaningrum)

Mengenal Lebih Dekat Jewel Changi Airport yang Dijuluki City in A Garden

Satu pengalaman yang menarik yang wajib kamu jelajahi di Jewel adalah mengunjungi Shiseido Forest Valley.

The Shiseido Forest Valley adalah lanskap empat lantai yang hijau, yang menampung satu koleksi tanaman indoor terbesar di Singapura.

Lanskap ini dilengkapi dengan beragam pilihan ritel dan restoran, memungkinkan para pengunjung untuk berbelanja dan makan di tengah-tengah suasana hutan dalam ruangan yang gemerlap

Ada lebih dari 2.000 pepohonan yang ditanam di dalam The Shiseido Forest Valley di Jewel.

The Shiseido Forest Valley (Ambar Purwaningrum/TribunTravel)

Dibuka untuk Sneak Preview, Jewel Changi Airport Tawarkan Berbagai Gerai Baru, Sudah Coba?

Pepohonan ini bukan hanya berasal dari Singapura saja, namun juga berbagai belahan dunia.

Sebut saja Australia, China, Spanyol, Thailand dan Amerika Serikat.

Jeremy Yeo, Head of User Experience, Jewel Changi Airport, mengatakan, “Ketika kami memilih tanaman untuk ditampilkan di Jewel, kami harus mempertimbangkan berbagai macam kriteria demi memberikan estetika dan kemampuan mereka untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang memiliki tingkat cahaya, suhu dan kondisi kelembaban yang berbeda dari habitat aslinya.

“Sebelum mereka dibawa ke Singapura, banyak pepohohan yang harus dipangkas terlebih dahulu agar ukurannya sesuai dengan transportasi angkutan laut yang tersedia. Begitu mereka tiba di Singapura, mereka dirawat kembali di pusat rehabilitasi untuk disesuaikan terlebih dahulu dengan cuaca tropis Singapura. Proses ini membutuhkan waktu sekitar sembilan bulan dan dengan tambahan dua tahun lagi untuk pohon-pohon tersebut dirawat secara lokal. Proses ini sangat penting dalam memastikan bahwa tanaman tersebut dapat tumbuh subur di iklim dalam lingkungan ruangan Jewel."

Tanaman hijau yang menghiasi The Shiseido Forest Valley (Ambar Purwaningrum/TribunTravel)

Demi tingkatkan kapasitas, Terminal tertua di Bandara Changi ini Lakukan Perubahan

TONTON JUGA :

Di Shiseido Forest Valley, pengunjung dapat berjalan mendaki dengan dua jalur jalanan berbatu, Jalur Timur dan Barat, diselingi oleh air terjun yang mengalir deras dan awan kabut yang menambah suasana seperti di sebuah lembah.

Demi menjaga keaslian lingkungan hutan, lereng empat lantai Shiseido Forest Valley ditanami jenis tanaman yang berbeda sesuai dengan fungsinya.

Keunikan yang ini yang kemudian menarik puluhan ribu wisatawan untuk berkunjung.

Halaman
12