TRIBUNTRAVEL.COM - Hadirnya MRT di Jakarta tengah disambut baik oleh warga Ibukota.

PT MRT Jakarta pun telah mengeluarkan sejumlah peraturan dan tata cara bagi pengguna MRT,

Sebuah video berisi aturan dan tata cara pengguna MRT yang baik diposting di akun Instagram resmi MRT Jakarta @mrtjakarta pada Jumat (15/3/2019).

Video tersebut dibuat untuk mengajari penumpang tentang etika di dalam transportasi umum.

TONTON JUGA

• Ditargetkan Rampung Februari 2019, Ini Jadwal Keberangkatan MRT Jakarta

Video yang diposting @mrtjakarta itu berjudul '5 Panduan perilaku di transportasi publik'.

Dalam video tersebut terlihat contoh perilaku kurang baik penumpang yang biasanya dilakukan di dalam MRT.

• Progresnya Hampir Capai 96 Persen, Ini Perkembangan Proyek MRT di Jakarta

Ada orang yang berbicara keras di dalam kereta, mengintip layar ponsel orang lain, tidur mendengkur hingga merias wajah di perjalanan.

Perilaku tersebut dikatakan sebagai contoh perilaku yang mengganggu.

Namun, video ini mendapat berbagai reaksi dari netizen.

Wanita yang terlihat memakai riasan di kereta terlihat menyapukan kuas make up ke arah penumpang di sampingnya.

Pertanyaannya, apakah ada orang yang melakukan perbuatan seperti yang dicontohkan dalam video tersebut?

Sepertinya tidak mungkin.

Kita pasti akan khawatir tentang kuman dan bakteri yang bisa masuk ke dalam kosmetik kita yang dibuka di ruang publik, seperti kereta.

• 5 Tips Membawa Banyak Barang saat Liburan Naik Kereta Api, Jangan Lupa Memperhatikan Beban Maksimal

Beberapa saat setelah video ini diposting, banyak netizen memberikan komentar termasuk mengkritik aturan yang melarang orang mendengkur dan memakai riasan.

Netizen menyarankan operator MRT seharusnya fokus pada etika komuter paling dasar, mulai dari menunggu penumpang yang keluar terlebih dahulu, memberikan kursi pada orang tua, wanita hamil, dan anak kecil termasuk tidak membuang sampah sembarangan.

Dilansir AsiaOne, Senin (18/3/2019), Kamal Muhamad Kamaluddin, kepala strategi dan perencanaan MRT Jakarta mengatakan kepada The Jakarta Post, video itu dibuat sesuai dengan tolok ukur yang digunakan oleh sistem kereta bawah tanah perkotaan di negara lain.

Mengenai reaksi tersebut, Kamal mengatakan bahwa PT MRT Jakarta akan membuat lebih banyak video dan diperbarui, sehingga lebih dapat diterima oleh publik.

• 7 Kuliner Murah dan Nikmat di Pasar Gede Solo yang Harus Kamu Coba, dari Nasi Liwet hingga Lenjongan

• Kumpulkan Botol Plastik, Wanita Asal Bolivia Berhasil Bangun Ratusan Rumah untuk Orang Miskin

• 5 Tips Membawa Banyak Barang saat Liburan Naik Kereta Api, Jangan Lupa Memperhatikan Beban Maksimal

• Data Kotak Hitam Menunjukkan Kesamaan Kecelakaan Boeing 737 MAX 8 di Indonesia dan Ethiopia

• Arab Saudi akan Keluarkan E-Visa, Urus Visa untuk Haji dan Umrah Hanya dalam Hitungan Menit

TribunTravel.com/rizkytyas