TRIBUNTRAVEL.COM - Jika kamu sedang berlibur ke Bojonegoro, Jawa Timur jangan lupa mampir ke Kayangan Api.
Kayangan Api adalah sumber api yang tak kunjung padam yang terletak di kawasan hutan lindung Desa Sendangharo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur.
Kayangan Api menyuguhkan fenomena geologi alam berupa keluarnya gas alam dari dalam tanah.
Gas alam ini tersulut api sehingga menciptakan api yang tak pernah padam walau di terpa hujan.
• Batu Kayangan Api - Jalan di Sini Harus 2 Kali, Kalau Tidak Nggak Bisa Pulang, Benar Nggak ya?
Tahukah kamu traveler, api yang keluar dari Kayangan Api merupakan sumber api terbesar di Asia Tenggara.
Lokasi ini makin populer setelah dijadikan tempat pengambilan api Pekan Olahraga Nasional (PON) XV pada 2000.
KOMPAS.COM/ACHMAD FAIZAL/Kayangan Api Bojonegoro
• Bukan Diisi Keju atau Daging, Bakso di Bojonegoro Berisi Legitnya Buah Durian
Konon ceritanya guys, Api Kayangan ini adalah tempat bersemayamnya Mah Kriyo Kusumo atau empu Supa yang berasal dari Kerajaan Majapahit.
Mbah Kriyo pada zaman dulu merupakan seorang yang sering membuat alat-alat pertanian dan alat pusaka keris, tombak, cundrik dan sebagainya.
Bertahun-tahun membuat peralatan tersebut akhirnya Mbah Kriyo memutuskan untuk bertapa di tengah hutan.
Saat bersemedi, Mbah Kriyo membawa api dan menyalakannya dibebatuan, tepat di sebelahnya.
Api itulah yang dipercayai terus berkobar hingga saat ini dan disebut dengan Kayangan api.
• Lupakan Bakso Beranak! Kini Ada Bakso Durian di Bojonegoro yang Rasanya Bikin Penasaran
Api tersebut digunakan untuk menympurnakan pusaka yang ia buat.
Menurut beberapa sumber, jika malam hari bara api yang terbentuk terkadang menyerupai bentuk senjata tradisional yaitu keris, dan payung pusaka.
Begitulah sekilah cerita tentang Api Abadi Kayangan Api.
Jika traveler tertarik untuk datang ke sana cobalah untuk berjalan di atas bebatuannya.