Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Saat bepergian ke tempat yang belum kita kenal, seringkali kita memanfaatkan teknologi untuk mencari jalan yang tepat agar tidak tersesat.
Yakni, dengan aplikasi navigasi yang ada pada ponsel pintar atau GPS.
Selain mencari jalan, aplikasi navigasi membantu mencarikan jalan yang tidak dilanda macet.
Nah, satu kota besar di dunia yang dikenal dengan kemacetannya yang luar biasa adalah Los Angeles, di negara bagian California, Amerika Serikat.
Para pengemudi yang terjebak di kemacetan jalanan Los Angeles bagian selatan seringkali mengandalkan aplikasi navigasi untuk membebaskan diri dari kemacetan.
Namun, ternyata aplikasi semacam itu tidak selalu memberi solusi, tetapi malah membuat lebih banyak kerepotan.
Bagaimana bisa?
Dikutip TribunTravel,cim dari laman Travel and Leisure, beberapa pengemudi di Los Angeles telah mendapati aplikasi navigasi mereka hampir selalu merekomendasikan jalan memutar di Baxter Street di Echo Park untuk menghindari kemacetan.
Kalau memang berniat untuk mampir ke Echo Park, jalan memutar ini tentu menjadi solusi yang tepat.
Namun, yang jadi masalah adalah Baxter Street terkenal karena kemiringannya yang sangat curam.
Sehingga, beberapa pengemudi yang 'belum lihai' tidak mampu menaklukkan tanjakan itu, yang akhirnya berbuntut pada sejumlah kecelakaan, terutama dalam cuaca buruk.
"Banyak orang tidak bisa naik ke atas bukit," kata penduduk Baxter, Robbie Adams.
Banyak pengemudi yang akhirnya mencoba kembali menuruni bukit, tetapi hal itu malah menyebabkan kerumitan lain ketika ada pengemudi lain di belakang mereka.
"Hujan adalah masalah besar," tambah Robbie