TRIBUNTRAVEL.COM - Sembari menanti azan Magrib berkumandang, mencari jajanan untuk berbuka adalah kegiatan yang menyenangkan.

Satu di antara pasar yang menjadi andalan warga Yogyakarta untuk mencari jajanan diantaranya adalah pasar sore Ramadan Kauman.

Di pasar yang hanya ada saat bulan Ramadan ini menyajikan berbagai macam kuliner, dan yang menarik perhatian adalah kue clorot.

Warna coklatnya yang menggoda membuat kue clorot selalu banyak peminatnya.

Berbahan dasar tepung beras dan dicampur dengan gula Jawa membuat kue ini memiliki tektur yang lembut dan kenyal, ditambah lagi rasa manis dari gula Jawa.

Kue clorot terbuat dari tepung beras dan gula Jawa dengan bentuk yang memanjang. Gula Jawa itulah yang membuat kue clorot berwarna coklat.

"Saya sudah lama jualan kue ini, setiap harinya selalu ramai yang mencari kue clorot," ucap Mardiyono (40), seorang penjual kue clorot.

Ia juga menjelaskan kue ini memang berbentuk memanjang dan dibungkus dengan daun kelapa, oleh karena itu namanya clorot.

Ia menjual kue ini dengan harga yang sangat murah, hanya Rp 1.000 per kuenya.

Risma Elyana (42), seorang pembeli mengatakan anaknya sangat menyukai jajanan tradisional ini.

"Mungkin karena bentuknya yang lucu, sama rasanya yang kenyal, jadi anak saya suka banget sama kue ini, dia yang minta beliin," ujarnya.

Berita ini telah dimuat di Tribun Jateng dengan judul Kue Clorot di Pasar Ramadan Kauman Yogyakarta.