Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina

TRIBUNTRAVEL.COM - Semarang, Yogyakarta, dan Solo memang menjadi destinasi bagi pelancong asal ibu kota saat menghabiskan waktu akhir pekan.

Namun selain ketiga kota tersebut, Kota Salatiga yang terletak di antara Semarang dan Solo patut dikunjungi.

Berada di lereng timur Gunung Merbabu, Salatiga memiliki cuaca yang sejuk, sehingga menyantap kuliner khas adalah suatu keharusan.

Baca: 5 Kuliner Khas Salatiga yang Aromanya Bikin Lapar Seketika, Nomor 3 Pakai Taburan Kerupuk Nasi

Setelah kenyang menyantap kulinernya, jangan lupa untuk berburu lima oleh-oleh khas Salatiga berikut ini.

1. Getuk kethek

Getuk merupakan kudapan khas Jawa Tengah yang terbuat dari singkong yang dihaluskan.

Jika di Sokaraja ada getuk goreng, maka di Salatiga terdapat penganan bernama ketuk kethek.

Kata 'kethek' atau 'munyuk' dalam Bahasa Jawa berarti monyet.

Dinamakan getuk kethek karena pemilik usaha getuk memiliki piaran seekor monyet di depan rumahnya.

2. Enting-enting gepuk

Dengan rasa yang manis, enting-enting terbuat dari kacang yang dihaluskan dan dibentuk kecil-kecil menyerupai permen.

Itulah mengapa dinamakan enting-enting gepuk, karena kata 'gepuk' dalam Bahasa Jawa berarti pukul.

Awalnya, enting-enting gepuk khas Salatiga tidak dibungkus menggunakan kertas, melainkan dengan memakai kulit jagung yang dikeringkan.

3. Karak gendar

Karak gendar terbuat dari beras yang diproses sedemikian rupa hingga menjadi kerupuk yang renyah.

Selain dijual untuk oleh-oleh, karak gendar di Salatiga biasanya tersedia di warung soto.

4. Kerupuk godril

Selain kerupuk karak, ada satu lagi kudapan renyah khas Salatiga, yaitu kerupuk godril.

Kerupuk godril terbuat dari singkong parut yang dicampur dengan berbagai bumbu dapur.

Dibuat tanpa menggunakan bahan pengawet, kerupuk godril aman dikonsumsi dalam jumlah banyak.

5. Ampyang

Sesuai namanya, ampyang atau gula kacang terbuat dari gula Jawa dan kacang tanah.

Rasanya manis dengan tekstur yang keras, sehingga cocok dijadikan oleh-oleh saat melewati Salatiga.