Breaking News:

Rencana Wisata

Itinerary Tektok Gunung Bismo, Berangkat dari Purwokerto Siapkan Bujet Rp 200 Ribuan

Itinerary pendakian tektok Gunung Bismo via Basecamp Sikunang keberangkatan Purwokertobujet mulai Rp 200 ribu per orang termasuk simaksi dan konsumsi

TribunTravel/Yurokha
ILUSTRASI - Ilustrasi para pendaki menikmati pemandangan sunrise dari puncak Gunung Bismo, Selasa (5/8/2025). Traveler yang ingin mendaki Gunung Bismo, cek itinerary dengan bujet Rp 200 ribuan per orang berikut. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Mendaki Gunung Bismo memberikan sensasi seru yang cocok untuk para pencinta alam dengan jalur yang tergolong ramah.

Tak mengherankan jika pendaki pemula menjadikan Gunung Bismo sebagai pilihan utama.

PENDAKIAN GUNUNG BISMO - Panorama menawan dari jalur pendakian Gunung Bismo di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
PENDAKIAN GUNUNG BISMO - Panorama menawan dari jalur pendakian Gunung Bismo di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. (KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA)

Jalur pendakiannya dikenal cukup bersahabat namun tetap menawarkan panorama alam yang memanjakan mata.

Walau ketinggiannya hanya sekitar 2.365 meter di atas permukaan laut, puncaknya menyajikan panorama yang luar biasa.

Pesan hotel di Wonosobo, klik di sini.

Sesampainya di puncak, pendaki bisa menikmati lautan awan, hamparan perbukitan hijau, hingga barisan gunung megah yang tampak jelas.

Tiga gunung di sekitar kawasan ini juga tampak memukau dari puncak Gunung Bismo.

Pesan Paket Tour Dieng 1 Hari, klik di sini.

Pemandangan matahari terbit dari puncaknya menjadi momen yang paling ditunggu banyak orang.

Nah, kalau kamu ingin mencoba mendaki Gunung Bismo, TribunTravel sudah menyiapkan panduan lengkapnya via jalur Basecamp Sikunang.

2 dari 4 halaman

Perjalanan dimulai dari Kota Purwokerto dengan menggunakan sepeda motor pribadi.

Estimasi bujet yang dibutuhkan sekitar Rp 200 ribuan per orang.

Yuk simak rincian itinerary lengkap yang telah disusun oleh tim TribunTravel berikut.

Itinerary Pendakian Gunung Bismo (1 Hari / Tektok)

  • Jalur: Sikunang (jalur tercepat dan populer)
  • Durasi: ± 2–3 jam naik, 1–1,5 jam turun
  • Ketinggian: 2.365 mdpl

Pesan tiket Paralayang Dieng Wonosobo, klik di sini.

PENDAKIAN GUNUNG BISMO - Panorama menawan dari jalur pendakian Gunung Bismo di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Rabu (30/7/2025). Traveler yang ingin mendaki Gunung Bismo, bisa menyimak itinerary dengan bujet Rp 230 ribuan berikut.
PENDAKIAN GUNUNG BISMO - Panorama menawan dari jalur pendakian Gunung Bismo di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Traveler yang ingin mendaki Gunung Bismo, bisa menyimak itinerary dengan bujet Rp 210 ribuan berikut. (KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA)

Pesan tiket Jeep Wisata Dieng, klik di sini.

Itinerary Ringkas

21.00 WIB – Berangkat dari Purwokerto

00.00 WIB – Tiba di Basecamp Sikunang dan istirahat sejenak

03.00 WIB – Registrasi dan persiapan

3 dari 4 halaman

03.30 WIB – Mulai pendakian (bisa naik ojek sampai Pos 2 untuk menghemat waktu)

05.30 WIB – Tiba di puncak, menikmati sunrise dan panorama 7 gunung

07.00 WIB – Turun kembali ke basecamp

08.30 WIB – Tiba di basecamp, istirahat dan bersih diri

09.00 WIB – Perjalanan pulang atau lanjut wisata ke Dieng

PENDAKIAN GUNUNG BISMO - Bentang alam dari puncak Gunung Bismo Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Selasa (29/7/2025).
PENDAKIAN GUNUNG BISMO - Bentang alam dari puncak Gunung Bismo Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. (Dok. BASECAMP SIKUNANG)

Pesan oleh-oleh keripik tempe kemul khas Wonosobo, klik di sini.

Estimasi Biaya Pendakian (Tektok)

Transportasi Rp 70.000
Simaksi (registrasi) Rp 25.000 – Rp 30.000
Biaya basecamp (opsional) Rp 10.000
Ojek ke Pos 2 (opsional) Rp 30.000 – Rp 40.000
Parkir motor Rp 5.000 – Rp 10.000
Konsumsi & logistik pribadi Rp 60.000 – Rp 100.000
Total Estimasi Rp 200.000 - Rp 260.000


*Disclaimer: 

- Jika bepergian bersama, biaya bisa lebih hemat.

- Biaya dan tarif di atas bisa berubah sewaktu-waktu.

4 dari 4 halaman

- Jika membawa perlengkapan sendiri, biaya bisa lebih hemat.

Baca juga: Embung Sidodadi, Spot Nyore Favorit di Banjarbaru, Kalsel yang Murah Meriah

6 Tips Mendaki Gunung saat Musim Kemarau

Berikut tips mendaki saat musim kemarau yang dikutip dari blog Eiger Tropical Adventure.

1. Cobalah pilih dengan cermat gunung yang jadi tujuan

Dari Berbagai trackrecord gunung Indonesia, ada beberapa gunung yang mengalami kebakaran saat musim kemarau tiba.

Untuk itu bagi para kamu yang hendak memilih sebelum melangkah.

Meluangkan waktu menikmati kemarau di gunung memang seringkali membuat orang tidak sabar.

Untuk itu coba lebih cermat dalam mempertimbangkan risiko dan kemungkinan lain yang berdampak pada anda.

2. Mempersiapkan fisik dan mental

Usahakan sebelum mendaki, fisikmu sudah terlatih.

Mendaki dimusim kemarau membutuhkan kekuatan fisik yang bugar.

Tidak hanya itu mental yang kuat juga dibutuhkan saat mendaki.

Sebab di jalur pendakianmu akan medapati jalur terjal berdebu dan berbatu.

Jadi persiapkan sebaik mungkin.

3. Gunakan perlengkapan mendaki yang tepat

Dalam memilih perlengkapan yang tepat, tentunya aspek keamanan harus terpenuhi.

Pergunaan sepatu gunung diatas mata kaki supaya terhindar dari cidera ketika terpleset.

Selain itu berguna agar menghalau krikil yang masuk.

Kemudian gunakan pakaian yang menyerap keringat dan sejuk di cuaca panas.

Selain itu sediakan baju ganti dan jaket gunung yang mampu menepis dinginnya udara di hutan gunung saat kemarau.

4. Persiapkan bekal logistik yang cukup.

Ketika kamu memulai perjalanan disiang hari maka kebutuhan logistik harus diutamakan.

Sebab dalam kondisi kemarau di siang bolong, trek pendakian akan terasa 2 kali lebih berat.

Untuk itu asupan nutrisi dan air yang cukup akan menunjang perjalanan anda.

Pastikan kebutuhan air tercukupi dan jangan biarkan perut kosong dalam waktu lama.

Upaya tersebut bertujuan menghindarkan anda dari bahaya dehidrasi dan hipotermia.

5. Membawa penutup hidung, masker, atau buff.

Gunakanlah perlengkapan semacam masker dan sebagainya.

Supaya menjaga saluran pernafasan anda dari debu di sepanjang trek pendakian.

Selain itu menggunakan kacamata juga penting untuk mencegah benda asing masuk ke mata.

6. Bawalah P3K dasar

Mencegah lebih baik daripada tidak sama sekali.

Memprediksi risiko yang akan diterima lebih baik sebelum mendaki.

Seringkali pendaki terpeleset ketika melewati trek yang kering dan berdebu.

Atau biasanya mereka mengalami sesak napas akibat debu yang mengepul.

Jadi penting untuk kamu tahu, pencegahan dan persiapan yang matang sangat dianjurkan.

Baca juga: Itinerary Medan 1 Hari Naik Motor dari Tebing Tinggi, Wisata & Kuliner dengan Bujet Rp 265 Ribu

(TribunTravel.com/mym)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Gunung BismoitinerarypendakiDiengTravelGuide Sumur Jalatunda Museum Kailasa
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved