TRIBUNTRAVEL.COM - Puncak Pato merupakan salah satu rekomendasi tempat wisata alam di Tanah Datar.
Puncak Pato banyak menyuguhkan suasana pemandangan yang indah dan nuansa sejuk dari pohon pinus yang menjulang tinggi.

Oleh karena itu Puncak Pato tidak perlu diragukan keindahannya.
Salah satu pemuda Puncak Pato bernama Ismail menuturkan wisata Puncak Pato menyajikan keindahan alam yang memanjakan mata dan wisata budaya.
"Di sini juga ada wisata budaya cikal bakal lahirnya Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah,” katanya saat ditemui TribunPadang.com, Sabtu (3/5/2025).
Baca juga: Panorama Kelok Tamam, Tempat Wisata Hits di Tanah Datar Sumbar yang Sajikan Lanskap Bukit
Berikut panduan liburan ke Puncak Pato:
Lokasi Puncak Pato
Puncak Pato berada di Nagari Batu Bulek, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).
Dari pusat kota Batusangkar, jaraknya sekitar 30-40 km dan bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 1,5 jam menggunakan kendaraan bermotor.
Jalan menuju Puncak Pato sudah beraspal dan bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat, meski beberapa bagian cukup menanjak dan berliku.
Disarankan menggunakan kendaraan yang prima dan hati-hati saat musim hujan karena jalan bisa licin.
Daya tarik Puncak Pato
1. Panorama alam pegunungan
Puncak Pato berada di dataran tinggi dengan ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut, menyuguhkan pemandangan lembah, perbukitan, dan pegunungan yang sangat memukau.
Pada pagi hari, pengunjung bisa menikmati lautan kabut yang menutupi lembah, memberikan suasana seperti di negeri di atas awan.

2. Spot foto instagramable
Puncak Pato menyediakan berbagai gardu pandang dan spot foto kreatif dengan latar pegunungan dan langit biru.
Banyak wisatawan datang untuk berfoto atau menikmati matahari terbit (sunrise).
3. Udara yang sejuk dan segar
Karena berada di ketinggian, udara di Puncak Pato sangat sejuk, cocok untuk healing dari kepenatan kota.
Baca juga: Tarif Berkemah di Tapian Ratu Camp Agam Sumbar, Lokasinya Tak Jauh dari Bukittinggi
4. Sejarah dan budaya
Puncak Pato dikenal sebagai lokasi penting dalam sejarah perjuangan rakyat Minangkabau.
Tempat ini pernah menjadi lokasi konferensi pejuang Minangkabau pada masa revolusi fisik.
Di puncaknya terdapat tugu atau monumen perjuangan, sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan masa lalu.
Harga tiket masuk dan jam buka Puncak Pato
Harga tiket masuk Puncak Pato cukup terjangkau, hanya Rp 8.000 per orang.
Untuk berkemah tarifnya Rp 15.000 per orang.
Sementara itu, tarif parkir Rp 3.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil.

Puncak Pato setiap hari 06.00 - 18.00 WIB.
Waktu terbaik berkunjung yaitu pagi hari sebelum pukul 9, agar bisa menikmati kabut dan suasana alami yang lebih syahdu.
Baca juga: Lokasi dan Rute Menuju Puncak Gagoan, Wisata Hits di Paninggahan, Junjung Sirih, Solok, Sumbar
Fasilitas Puncak Pato
- Area parkir luas
- Warung makan & minuman
- Toilet umum
- Gazebo/tempat duduk santai
- Spot selfie dan gardu pandang
- Area camping
LIHAT JUGA:
Tips berkunjung ke Puncak Pato
- Pakailah jaket karena suhu bisa cukup dingin, terutama pagi hari.
- Bawa kamera atau smartphone dengan baterai penuh.
- Jika ingin camping, pastikan membawa perlengkapan sendiri karena fasilitas penyewaan terbatas.
- Jangan membuang sampah sembarangan, jaga kebersihan dan kelestarian alam.
(TribunTravel.com/Sinta)(TribunPadang.com/Arid Ramanda Kurnia)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Wisata Puncak Pato Punya Spot Foto Menarik, Bisa Berkemah dengan Pemandangan Danau Singkarak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.