TRIBUNTRAVEL.COM - Taman Nasional Danau Sentarum memiliki luas sekitar 132.000 hektar.
Di dalam kawasan Taman Nasional Danau Sentarum terdapat hutan hujan dengan tingkat rendah dan lahan rawa gambut besar.

Bahkan di kawasan danau ini terdapat berbagai jenis flora dan fauna.
Danau Sentarum memiliki sekira 20 danau musiman yang berada.
Danau ini dipenuhi air selama 10 bulan setiap tahunnya, dan sisanya akan surut, membentuk kolam-kolam kecil yang berisi ikan-ikan kecil.
Saat kemarau, air Danau Sentarum memasok setengah dari aliran air Sungai Kapuas.
Selain danau, Taman Nasional Danau Sentarum juga terdapat hutan rawa air tawar dan gambut (lebak‑lebung) yang membanjiri selama 9-10 bulan dalam setahun dengan kedalaman 6 meter.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Kampung Bambu 2025 di Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan
Berikut beberapa daya tarik Taman Nasional Danau Sentarum:
1. Taman nasional
Pada tahun 1999, Danau Sentarum ditetapkan sebagai taman nasional.
Sebelumnya, Taman Nasional Danau Sentarum berstatus cagar alam pada 1981-1982 dan suaka margasatwa sejak 1983.
Daerah sekitar Danau Sentarum dihuni oleh masyarakat tradisional yang telah beradaptasi dengan naik turun air danau, antara lain suku Dayak Iban, Sebaruk, Sontas, Kenyah dan Punan.

2. Rumah panjang (Betang)
Rumah panjang (Betang) yang dihuni oleh suku tersebut beragam besarnya, ada yang dihuni lima sampai delapan kepala keluarga dan ada yang dihuni 15 sampai 30 kepala keluarga.
Rumah panjang yang dihuni 15-30 kepala keluarga, mempunyai panjang rata-rata 186 meter dan lebar 6 meter.
Kawasan danau ini sejak 1994 dimasukkan dalam daftar lahan basah terpenting di dunia.
3. Terdapat berbagai jenis ikan
Beberapa jenis ikan melewati danau ini dalam siklus reproduksinya, antara lain jelawat (Leptobarbus hoevenii), menyadin (Osteochilus triporos), belantau (Macrochirichthys macrochirus), dan tapah (Wallago leeri).
Baca juga: Viral Roti Sobek Mamyukkkk di Kalbar, Tawarkan Vla dengan 9 Rasa Mulai Rp 35 Ribuan
4. Dihuni hewan langka
Burung dara laut (Sterna spp.) juga bermigrasi dari pantai ke Taman Nasional Danau Sentarum untuk bertelur.
Isu pembendungan oleh pemerintah provinsi dikhawatirkan akan merusak fungsi danau ini bagi lingkungan.
Tak hanya itu, di Danau Sentarum ini juga terdapat berbagi jenis hewan langka yang diliundungi.
Misalnya Orang Utan, Ikan Arwana, hingga Ikan Belidak.

5. Destinasi wisata
Taman Nasional Danau Sentarum menawarkan wisata dengan berlayar menggunakan perahu motor melalui danau dan Sungai Kapuas.
Ada juga Pulau Sepandan dengan jalur trekking, dermaga, guest house, dan spot selfie.
Tak hanya itu, Taman Nasional Danau Sentarum juga menawarkan keindahan Bukti Tekenang.
Baca juga: Pantai Temajuk di Paloh, Sambas Kalimantan Barat: Surga Tersembunyi dengan Sunset dan Pasir Putih
Hal ini menjadi daya tarik bagi setiap wisatawan yang berkunjung.
Dari Bukit Tekenang, pengunjung bisa melihat pesona dan keindahan Danau Sentarum dari ketinggian.
Taman Nasional Danau Sentarum terletak di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
LIHAT JUGA:
Untuk mencapai Danau Sentarum, butuh waktu 14 jam dari Kota Pontianak melalui perjalanan darat dan air dengan rute Pontianak-Sintang-Semitau.
Lalu, dari Semitau menuju ke lokasi menggunakan perahu motor jurusan Lanjak.
Atau bisa pula dengan jalur udara melalui Pontianak-Putussibau sekitar dua jam dan dari Putussibau ke Nanga Suhaid dengan longboat sekitar 7 jam.
(TribunPontianak.co.id)(TribunTravel.com/Sinta)
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul LIMA Pesona Baru Danau Sentarum Kapuas Hulu yang Tak Diketahui Banyak Orang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.