TRIBUNTRAVEL.COM - Kabupaten Siak, Provinsi Riau, menyimpan banyak tempat wisata menarik yang patut kamu kunjungi saat liburan akhir pekan.
Mulai dari situs sejarah peninggalan Kesultanan Siak hingga destinasi alam yang memukau, semuanya bisa kamu temukan di Siak.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Unik di Indragiri Hulu Riau: Danau Bekas Tambang hingga Sungai Sejuk di Tengah Hutan
Baca juga: Taman Gajah Mada Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau Jadi Destinasi Favorit, Intip Keseruannya
Berlibur ke Siak tidak hanya sekadar menyegarkan pikiran, tapi juga memberi pengalaman edukatif dan menambah wawasan sejarah.
Terlebih, akses ke beberapa tempat wisata di Siak semakin mudah, dengan fasilitas umum dan infrastruktur yang terus berkembang.
Bagi kamu yang ingin merencanakan liburan akhir pekan di Riau, berikut daftar 8 tempat wisata terbaik di Siak yang wajib dikunjungi:
Baca juga: Akses Menuju Pantai Pelawan Karimun Kepulauan Riau, Cuma 45 Menit dari Pelabuhan
1. Istana Siak Asserayah Al Hasyimiyah

Baca juga: Pesona Pantai Batu Kasah di Natuna Kepulauan Riau, Lanskap Memukau dengan Pasir Putih
Istana Siak atau yang dikenal juga sebagai Istana Asserayah Al Hasyimiyah menjadi destinasi utama saat berkunjung ke Kabupaten Siak.
Bangunan bersejarah ini menyimpan berbagai benda peninggalan Kesultanan Siak, 95 persen di antaranya masih asli.
Pengunjung bisa melihat singgasana sultan, senjata kerajaan, guci antik, hingga tangga besi asli yang masih kokoh.
Lokasi ini bukan hanya untuk foto-foto, tetapi juga menjadi tempat belajar sejarah secara langsung.
2. Balairung Sri – Museum Budaya dan Sejarah Siak

Baca juga: Kunjungi Pulau Semut di Pekanbaru Riau, Tempat Wisata Murah yang Asri dan Sejuk
Tak jauh dari Istana Siak, ada Balairung Sri yang kini difungsikan sebagai museum budaya dan sejarah.
Balairung Sri dulunya tempat penobatan dan pengadilan, kini menyimpan banyak koleksi replika benda adat masyarakat Siak.
Lantai dasar berisi alat-alat tradisional seperti perangkap ikan, layang-layang, dan bahan bangunan khas tempo dulu.
Lantai dua menyajikan suasana megah dengan singgasana serta kursi pejabat zaman dahulu.
3. Tangsi Belanda di Kampung Benteng

Situs bersejarah lain yang wajib dikunjungi adalah Tangsi Belanda yang terletak di Kampung Benteng, Kecamatan Mempura.
Dibangun pada tahun 1860, kompleks ini lebih tua dari Istana Siak dan menjadi saksi bisu masa kolonial Belanda.
Terdapat enam bangunan utama bergaya Eropa yang memperlihatkan bagaimana Belanda pernah menguasai wilayah ini.
Letaknya hanya dipisahkan oleh Sungai Siak dari pusat Kesultanan Siak di Kampung Dalam.
4. Desa Wisata Dayun – Embung Terpadu

Bagi pencinta wisata alam, Embung Terpadu Dayun di Kampung Dayun, Kecamatan Dayun, bisa jadi pilihan tepat.
Hanya 20–25 menit dari Istana Siak, Desa Wisata Dayun cocok untuk keluarga maupun aktivitas outbond.
Tersedia wahana flying fox, shaking bridge, dan berbagai permainan anak yang aman dan menyenangkan.
Tiket masuknya pun terjangkau, cocok untuk wisata hemat.
5. Skywalk Tengku Buwang Asmara (Mempura Skywalk)

Skywalk Tengku Buwang Asmara atau Mempura Skywalk adalah destinasi baru di Kampung Tengah, Kecamatan Mempura.
Dibuka sejak April 2023, skywalk sepanjang 274 meter ini menyajikan pemandangan Sungai Melengo dari ketinggian.
Spot kaca transparan sepanjang 42 meter jadi tantangan tersendiri bagi pengunjung.
Nuansa alam yang menyatu dengan bangunan modern membuat tempat ini Instagramable dan penuh kejutan.
6. RTH Siak Lawo (Taman Tengku Agung)

Ruang Terbuka Hijau (RTH) Siak Lawo atau Taman Tengku Agung jadi tempat favorit warga untuk bersantai.
Terletak di bawah jembatan Tengku Agung Sultana Latifah, taman ini memiliki luas 27 hektare.
Dengan berbagai fasilitas seperti taman rusa, kolam, pohon rindang, dan kawasan mangrove, tempat ini cocok untuk rekreasi bersama keluarga.
Dulunya lokasi ini adalah kawasan kumuh yang kini disulap menjadi taman hijau modern.
7. Water Front City (WFC) Sungai Apit

WFC Sungai Apit berada di tepi Sungai Siak dan sangat populer di kalangan anak muda, terutama sebagai spot melihat sunset.
Lokasinya dekat dermaga pasar Sungai Apit, Kecamatan Sungai Apit.
Kapal-kapal besar seperti tongkang dan tanker kerap melintas, memberikan suasana unik yang jarang ditemui di tempat lain.
Ketika senja, pemandangan langit jingga yang memantul di air membuat suasana terasa seperti dalam lukisan.
8. Tepian Bandar Sungai Jantan (TBSJ)

TBSJ dikenal sebagai pedestrian terbaik di Indonesia dengan penataan menyerupai tepian Sungai Seine di Lyon, Prancis, atau kawasan WFC Singapura.
Jalur jalan kaki di tepi Sungai Siak ini sangat bersih dan tertata.
Banyak wisatawan menyebutnya sebagai destinasi dengan nuansa luar negeri.
Lokasi ini cocok untuk jalan santai, olahraga, atau sekadar menikmati keindahan sungai di pagi dan sore hari.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.