TRIBUNTRAVEL.COM - Saat berbicara tentang Bali, yang terlintas mungkin adalah pantai berpasir putih atau pura yang megah.
Namun di balik itu, Bali juga menyimpan surga tersembunyi berupa air terjun yang belum banyak diketahui wisatawan.
Baca juga: Kunjungi Pantai Gumicik di Gianyar Bali, Pasirnya Dipercaya Bisa Sembuhkan Beragam Penyakit

Baca juga: Harga Tiket Masuk Bali Reptile Park, Wisata Ngehits di Gianyar Buat Liburan Akhir Pekan
Salah satunya adalah Air Terjun Manuaba yang terletak di Banjar Manuaba, Desa Kendran, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali.
Berada sekitar 30 menit dari Ubud, Air Terjun Manuaba menjadi pilihan ideal bagi kamu yang mencari suasana tenang untuk melepas penat.
Baca juga: Pantai Purnama, Tempat Wisata Tersembunyi di Gianyar Bali yang Tawarkan Pesona Menakjubkan
Baca juga: Harga Tiket Masuk Monkey Forest Ubud di Gianyar, Bali 2024
Lokasinya yang tersembunyi dan belum ramai pengunjung membuat tempat ini terasa eksklusif dan cocok untuk relaksasi.
Suasana Tenang, Jauh dari Hiruk Pikuk
Air Terjun Manuaba memiliki suasana alam yang sangat damai.
Dikelilingi pepohonan lebat dan aliran air yang jernih, tempat ini cocok untuk kamu yang ingin menghindari keramaian.
Tidak hanya untuk dewasa, anak-anak pun dapat bermain air di sini karena kolam alaminya tidak terlalu dalam dan alirannya cukup tenang.
Bagi kamu yang ingin healing, meditasi, atau sekadar duduk santai mendengarkan gemericik air, Air Terjun Manuaba menjadi destinasi sempurna.
Lingkungannya yang asri dan udara yang segar membuat suasana hati menjadi lebih tenang.
Keindahan Alami Air Terjun Manuaba
Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 10 meter dengan aliran air yang cukup deras, terutama saat musim hujan.
Bebatuan di sekitar tebing dipenuhi lumut hijau yang menambah kesan alami dan menyegarkan.
Pada musim kemarau, debit air berkurang dan justru memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk berdiri langsung di bawah aliran air tanpa takut sakit terkena derasnya arus.
Tepat di bawah air terjun terdapat kolam alami berbentuk cekungan, dikelilingi bebatuan besar.
Kolam ini sering dimanfaatkan untuk berendam dan bermain air.
Meskipun airnya cukup dingin, justru inilah yang dicari wisatawan untuk menyegarkan diri dari cuaca panas.
Baca juga: Itinerary Gianyar 3 Hari 2 Malam dari Jakarta, Ikut Open Trip Melukat Umah Bali Kuno Rp 400 Ribuan

Spot Foto Alami yang Estetik
Selain bermain air, banyak wisatawan yang datang ke Air Terjun Manuaba untuk berfoto.
Suasana alam yang masih asli menjadi latar belakang yang sempurna.
Pemandangan tebing, pepohonan, dan kabut air membentuk spot foto Instagramable yang sulit ditandingi.
Tak jarang, pengunjung datang hanya untuk mendapatkan gambar estetik dengan latar air terjun alami ini.
Akses dan Perjalanan Menuju Lokasi Air Terjun Manuaba
Meskipun termasuk hidden gem, akses menuju Air Terjun Manuaba terbilang mudah.
Pengunjung bisa menggunakan sepeda motor atau mobil hingga ke area parkir.
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak dan anak tangga selama beberapa menit.
Rute ini menambah sensasi petualangan tersendiri bagi pecinta alam.
Pengalaman trekking ringan menuju lokasi juga bisa jadi kegiatan seru, apalagi jika dilakukan bersama sahabat atau keluarga.
Sepanjang perjalanan, kamu akan disuguhi pemandangan alam dan udara segar khas pegunungan Gianyar.
Aktivitas Menarik Air Terjun Manuaba
Selain menikmati panorama air terjun, pengunjung dapat melakukan aktivitas ringan seperti berenang di kolam alami, menikmati piknik sederhana di bebatuan, atau sekadar duduk bersantai.
Bagi kamu yang menyukai aktivitas fisik, trekking ringan menuju lokasi juga menjadi daya tarik tersendiri.
Air Terjun Manuaba juga cocok untuk wisata keluarga, pasangan, hingga solo traveler yang mencari ketenangan.
Tidak heran jika tempat ini mulai dilirik wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin mengeksplorasi sisi lain dari Bali.
Harga Tiket Masuk Air Terjun Manuaba 2025
Bagi kamu yang ingin berkunjung, Air Terjun Manuaba buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 18.00 WITA.
Harga tiket masuknya pun sangat terjangkau, yaitu hanya Rp 20.000 per orang.
Dengan biaya yang ramah di kantong, kamu sudah bisa menikmati keindahan alam Bali yang masih alami dan menyegarkan.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.