TRIBUNTRAVEL.COM - Merencanakan liburan ke Semarang, Jawa Tengah akhir pekan ini?
Buat kamu yang berangkat dari Pekalongan, itinerary Semarang 3 hari 2 malam ini bisa kamu coba.
Baca juga: Umbul Sidomukti Jadi Destinasi Favorit di Bandungan, Semarang, Tiket Masuknya Murah Meriah
Baca juga: Itinerary Semarang 3 Hari 2 Malam dari Kudus: Lawang Sewu & Antarakata Coffee, Bujet 1 Juta
Dalam itinerary Semarang 3 hari 2 malam, kamu bisa menjelajah Kota Lama hingga mencicipi Soto Bokoran yang legendaris.
Berikut itinerary Semarang 3 hari 2 malam dari Pekalongan lengkap dengan estimasi bujetnya.
Baca juga: Itinerary Kudus 3 Hari 2 Malam dari Semarang, Ngopi Hits & Museum Jenang, Bujet 1 Juta
Siang
Perjalanan dimulai dari Pekalongan menuju ke Semarang naik Kereta Airlangga.
Kereta berangkat dari Stasiun Pekalongan menuju Stasiun Poncol dengan lama perjalanan 1 jam 17 menit.
Harga tiket kereta Rp 49.000.
Sore
Setiba di Stasiun Poncol bisa rental motor.
Kamu bisa menyewa motor di Rental Motor Semarang Nethen.
Bujet sewa motor Rp 70.000 per hari.
Baca juga: Itinerary Semarang 3 Hari 2 Malam dari Temanggung: Wisata & Kuliner Hits, Bujet Rp 1,3 Juta

Baca juga: Itinerary Wonosobo 3 Hari 2 Malam dari Semarang, Naik Mobil Pribadi Siapkan Bujet Rp 1,4 Juta
Setelah mendapatkan motor, kamu bisa langsung menuju Hotel Olympic Semarang by Sajiwa yang berlokasi strategis di pusat kota.
Hotel ini menawarkan kenyamanan modern dengan harga terjangkau, cocok untuk wisatawan yang ingin menginap di tempat bersih, rapi, dan dekat dengan banyak destinasi wisata.
Tarif inap Hotel Olympic Semarang by Sajiwa Rp 136.306 per malam.
Malam

Moaci Gemini Semarang Original Tepung Isi 10
Nikmati makan malam di Nasi Ayam Bu Pini.
Nasi ayam ini sering disamakan dengan gudeg, tetapi memiliki ciri khas sendiri—nasi hangat disajikan bersama ayam suwir berbumbu, tahu bacem, telur pindang, sambal goreng labu siam, dan siraman kuah opor yang gurih namun ringan.
Bujet makan malam Rp 25.000.

Setelah makan malam, saatnya menikmati suasana malam di Kota Lama Semarang.
Kawasan ini dikenal sebagai “Little Netherland”-nya Indonesia karena arsitektur bangunan kolonial Belanda yang masih kokoh berdiri.
Di malam hari, suasananya justru terasa lebih magis.
Lampu-lampu kuning hangat menerangi jalan berbatu dan fasad bangunan tua, menciptakan atmosfer yang tenang dan romantis.
Kamu bisa berjalan kaki menyusuri jalanan, berfoto di depan bangunan ikonik seperti Gereja Blenduk, atau sekadar duduk santai di bangku taman sambil menikmati udara malam kota.
Setelah puas menjelajahi Kota Lama, saatnya kembali ke hotel.
Hari Kedua: Jelajah Ikon Wisata Semarang, Kuliner Legendaris & Ngopi Cantik
Pagi
Awali hari dengan mencicipi Soto Bokoran, kuliner legendaris yang sudah eksis sejak tahun 1949.
Lokasinya tak jauh dari pusat kota, dan jadi favorit warga lokal untuk sarapan.
Soto ini disajikan dengan kuah bening yang ringan namun kaya rasa, diisi suwiran daging ayam, bihun, tauge, dan daun seledri.
Bisa dinikmati dengan tambahan perkedel dan sate telur puyuh.
Bujet sarapan Rp 25.000.

Setelah sarapan, langsung menuju Lawang Sewu, ikon wisata Semarang yang terkenal dengan arsitektur klasik dan kisah sejarahnya.
Dulunya merupakan kantor pusat perkeretaapian Hindia Belanda, bangunan ini memiliki lebih dari seribu pintu dan jendela tinggi yang khas.
Kamu bisa menjelajahi lorong-lorong panjang, melihat ruang pameran sejarah, dan jika berani, bisa turun ke ruang bawah tanah yang dikenal angker namun menantang.
Harga tiket masuk Lawang Sewu Rp 35.000.

Lanjutkan perjalanan ke Klenteng Sam Poo Kong, tempat ibadah bersejarah yang juga merupakan situs penting dalam perjalanan Laksamana Cheng Ho di Indonesia.
Arsitekturnya megah dan unik, memadukan nuansa budaya Tionghoa dan Jawa.
Selain berfoto di gerbang merah besar yang ikonik, kamu bisa masuk ke area dalam klenteng dan memahami nilai sejarah serta budaya yang terkandung di tempat ini.
Harga tiket masuk Klenteng Sam Poo Kong Rp 40.000 (weekend).
Siang

Nikmati makan siang di Mie Kopyok Pak Dhuwur.
Mie Kopyok Pak Dhuwur adalah satu kuliner legendaris di Semarang.
Bujet makan siang Rp 25.000.

Setelah makan siang, menuju ke Grand Maerakaca, semacam Taman Mini versi Jawa Tengah.
Di sini kamu bisa melihat rumah adat dari berbagai kabupaten di Jateng, berfoto di jembatan kayu ikonik yang menghadap ke hutan bakau, atau menyewa perahu menyusuri kanal.
Tempat ini cocok untuk foto-foto cantik dan edukasi ringan tentang budaya daerah.
Tiket masuk Grand Maerakaca Rp 20.000.
Sore

Sore hari, waktunya menutup hari dengan nuansa alam di Pantai Marina.
Pantai ini memiliki akses mudah dan suasana yang tenang.
Duduk santai di pinggir pantai sambil menikmati angin laut, kamu bisa melihat matahari terbenam perlahan di cakrawala—sempurna untuk menenangkan diri setelah seharian beraktivitas.
Harga tiket masuk Pantai Marina Rp 10.000.
Malam
Malam harinya, nikmati Bakmi Jawa Pak Gareng, kuliner tradisional yang dimasak dengan arang untuk mempertahankan aroma dan rasa khas.
Pilih antara bakmi godhog (kuah) atau bakmi goreng, lengkap dengan suwiran ayam kampung, telur bebek, dan kaldu yang meresap.
Suasana warungnya sederhana dan ramai, menambah kenikmatan makan malam.
Bujet makan malam Rp 25.000.

Kalau kamu masih ingin nongkrong malam hari, mampirlah ke Antarakata Coffee, tempat nongkrong hits anak muda Semarang.
Interiornya estetik dan tenang, cocok buat ngobrol santai atau sekadar merenungkan hari sambil menyeruput kopi.
Bujet ngopi Rp 50.000.
Kembali ke Hotel Olympic Semarang untuk istirahat malam dan mempersiapkan perjalanan pulang esok harinya.
Hari Ketiga: Oleh-Oleh, Kuliner Penutup, dan Perjalanan Pulang
Pagi

Hari terakhir dimulai dengan sarapan legendaris di Soto Bangkong, yang sudah eksis sejak tahun 1950-an.
Soto khas Semarang ini punya cita rasa ringan namun gurih, berisi suwiran ayam kampung, bihun, tomat, dan bawang goreng.
Disajikan hangat dengan sambal dan kerupuk, cocok banget untuk sarapan sebelum berburu oleh-oleh.
Bujet sarapan Rp 30.000.

Setelah sarapan, langsung menuju pusat oleh-oleh paling terkenal di Semarang: Bandeng Juwana Elrina.
Di sini kamu bisa membeli berbagai jenis bandeng presto, bandeng duri lunak, otak-otak bandeng, serta aneka camilan khas seperti mochi, wingko babat, dan kue-kue tradisional lainnya.
Bujet belanja oleh-oleh Rp 150.000.
Setelah kembali ke hotel dan bersiap, kamu bisa check-out sambil titipkan tas di resepsionis jika masih ingin keliling kota.
Siang
Untuk makan siang terakhir di Semarang, cicipi kuliner Gudeg Koyor Mbak Tum.
Berbeda dari gudeg Yogya, gudeg Semarang punya rasa lebih gurih.
Ditambah dengan koyor (urat sapi) yang empuk dan kaya rasa, makanan ini dijamin bikin kamu kangen Semarang.
Bujet makan siang Rp 35.000.

Untuk menunggu waktu pulang, kamu bisa bersantai di Koeta Toea, satu kawasan heritage terbaru di Semarang yang menggabungkan elemen sejarah dengan spot kekinian.
Cocok untuk foto-foto santai atau sekadar ngopi pagi.
Beberapa bangunan tua disulap jadi kafe dan butik unik, menjadikan suasana di sini terasa estetik dan nyaman.
Bujet bersantai di kafe Rp 50.000.
Sore
Kamu bisa mengembalikan motor dan menuju ke Stasiun Poncol.
Untuk pulang ke Pekalongan, kamu bisa naik Kereta Airlangga dengan harga tiket Rp 49.000.
Estimasi Bujet Liburan 3 Hari 2 Malam di Semarang : Rp 1.100.612
HARI PERTAMA | HARI KEDUA | HARI KETIGA | |
KERETA | Rp 49.000 | Rp 49.000 | |
SEWA MOTOR | Rp 70.000 | Rp 70.000 | Rp 70.000 |
PENGINAPAN | Rp 136.306 | Rp 136.306 | |
WISATA | Rp 105.000 | ||
MAKAN | Rp 25.000 | Rp 125.000 | Rp 115.000 |
OLEH-OLEH | Rp 150.000 | ||
TOTAL | Rp 280.306 | Rp 436.306 | Rp 384.000 |
Catatan: Estimasi di atas belum termasuk pengeluaran pribadi, bbm, parkir dan tambahan biaya lain seperti oleh-oleh lebih banyak atau wisata tambahan.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.