Breaking News:

Mata Lokal Travel

Gua Batu Hapu, Tempat Wisata Favorit di Hatungun, Tapin, Kalsel yang Punya Spot Foto Instagramable

Gua Batu Hapu di Hatungun, Tapin, Kalimantan Selatan menjadi tempat wisata favorit wisatawan yang punya stalaktit dan stalakmit menawan untuk berfoto.

banjarmasinpost.co.id/mukhtar wahid
WISATA TAPIN - Inilah satu ruangan di dalam Goa Batu Hapu di Desa Batu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (7/4/2025). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Gua Batu Hapu merupakan salah satu tempat wisata populer di Kabupaten Tapin.

Pengunjung Gua Batu Hapu tak hanya wisatawan lokal, melainkan juga datang dari luar daerah.

MENIKMATI KEINDAHAN GUA -Pengunjung GUa Batu Hapu berfoto di bunga yang menghiasi di mulut goa alam yang berada di Desa Batu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Minggu (2/2/2025).
MENIKMATI KEINDAHAN GUA - Pengunjung Gua Batu Hapu berfoto di bunga yang menghiasi di mulut goa alam yang berada di Desa Batu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Minggu (2/2/2025). (Banjarmasinpost.co.id/muhtar wahid)

Tak heran bila Gua Batu Hapu kerap kali disebut sebagai tempat wisata favorit.

Lokasi Gua Batu Hapu berada di Desa Batu Hapu, Hatungun, Tapin, Kalimantan Selatan.

Baca juga: Itinerary Medan 3 Hari 2 Malam, Siapkan Bujet Rp 3,5 Jutaan Include Tiket Pesawat dan Hotel

Bila berangkat dari Pasar Binuang, Gua Batu Hapu dapat ditempuh dengan jarak sekira 13 kilometer.

Aksesnya terbilang mudah dan sudah ada sejumlah papan penunjuk jalan yang akan menuntun wisatawan hingga tiba di lokasi.

Nah, setibanya di Gua Batu Hapu, wisatawan akan dimanjakan dengan keindahan alamnya yang memikat.

Annisa dan Azizah, pelajar dari Desa Pulau Pinang, Kecamatan Binuang, mengungkapkan kegembiraan mereka saat pertama kali mengunjungi goa ini.

“Kami ke sini sekalian menghadiri acara perkawinan di Binuang. Ternyata, alamnya sangat indah dan seru untuk dieksplorasi,” ujar Annisa, Minggu (2/2/2025). 

Baca juga: Itinerary Lombok 3 Hari 2 Malam, Bujet Rp 5 Jutaan Termasuk Open Trip Lengkap

Meskipun pencahayaan di dalam goa minim, formasi bebatuan yang unik membuat pengalaman berkunjung terasa istimewa.

2 dari 4 halaman

Annisa dan Azizah bahkan berencana mengajak teman-temannya untuk kembali mengunjungi Gua Batu Hapu.

"Apalagi ada hiasan bunga di area goa yang membuatnya semakin menarik," tambah Azizah.

Wisata Kalsel. Relief Angui dan ibunya, Kudampai, ilustrasi kutukan yang menjadi mitos berkembang di masyarakat setempat sebagai awal mula Gua Batu Hapu di Desa Bagu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan.
Wisata Kalsel. Relief Angui dan ibunya, Kudampai, ilustrasi kutukan yang menjadi mitos berkembang di masyarakat setempat sebagai awal mula Gua Batu Hapu di Desa Bagu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan. (BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD TABRI)

Selain mereka, rombongan remaja asal Kota Banjarmasin, yakni Nina, Naima, Dea, Salmia, dan Azwa, rela menempuh perjalanan 120 kilometer untuk melihat langsung keindahan Gua Batu Hapu.

Kami penasaran karena mendengar banyak cerita menarik tentang tempat ini," ungkap Nina.

Sebelum menjelajahi goa, mereka menyempatkan diri membaca informasi tentang Geopark Meratus yang tertera pada papan pengumuman.

Baca juga: Itinerary Wisata Kuliner Solo 3 Hari 2 Malam, Siapkan Bujet Rp 650 Ribuan

Hal ini semakin menambah wawasan mereka mengenai kekayaan alam Kalimantan Selatan.

Sunyoto, pengelola sekaligus anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), menjelaskan bahwa Goa Batu Hapu telah dikunjungi pihak UNESCO dan resmi menjadi bagian dari Meratus Geopark dengan nomor 44.

"Kami kenakan biaya retribusi masuk hanya Rp 5 ribu per orang. Uang tersebut kami gunakan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pengunjung," tutur Sunyoto.

Wisata Kalsel. Mulut Gua Bagi Hapu di Desa Bagu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan.
Wisata Kalsel. Mulut Gua Bagi Hapu di Desa Bagu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan. (BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD TABRI)

Antusiasme masyarakat sekitar juga meningkat. Salasiah, warga Desa Batu Hapu, mengaku senang melihat ramainya pengunjung.

“Dulu, hanya ramai saat libur atau akhir pekan. Sekarang hampir setiap hari ramai,” katanya dengan senyum sumringah.

Baca juga: Terbaru, Harga Tiket Masuk Tropikana Waterpark Cibinong untuk Libur Lebaran 2025

3 dari 4 halaman

Dengan keindahan dan keunikan yang ditawarkan, Gua Batu Hapu siap menjadi destinasi wisata unggulan di Kalimantan Selatan. Bagi Anda yang ingin menikmati suasana alam yang asri, Goa Batu Hapu layak masuk dalam daftar kunjungan Anda berikutnya. 

Dikenal sebagai destinasi wisata alam yang unik, Gua Batu Hapu juga sarat dengan mitos yang berkembang. 

Pengunjung akan disambut sejarah singkat setelah melewati loket pintu masuk. 

Sejarah singkat tersebut terpampang jelas, berdasarkan mitos yang beredar di masyarakat setempat sebagai informasi untuk pengunjung. 

Konon, gua ini dulunya terbentuk dari pecahan kapal milik Angui yang durhaka kepada Nini Kudampai yang tidak lain adalah ibunya. 

Diceritakan, Angui tidak mengakui Nini Kudampai sebagai ibunya, setelah sukses merantau dan menikahi putri raja.

Hal ini membuat sang ibu sakit hati dan murka hingga mengutuknya.ang ibu sakit hati dan murka hingga mengutuknya.

Angui yang saat itu tengah berlayar dengan kapal besarnya dihantam badai angin topan, hingga kapal dan seisinya terhempas. 

Bangkai kapal dan seisinya itulah yang ditengarai menjadi Gua Batu Hapu di Tapin ini.

Sekilas, cerita ini mirip legenda Malin Kundang, cerita rakyat asal Sumatera Barat. 

4 dari 4 halaman

Selain pajangan cerita di kawasan wisata, juga terdapat lukisan relief Angui dan Ibunya Kudampai tak jauh dari anak tangga menuju mulut gua. 

Pengelola loket dan kebersihan objek wisata alam Gua Batu Hapu, Subianto mengatakan objek wisata dibuka sejak satu setengah bulan yang lalu, tepatnya pertengahan Juli 2020 lalu.

Selama pandemi wabah virus corona atau covid-19, ungkap Subianto, loket karcis masuk objek wisata Gua Batu Hapu ditutup sejak pertengahan Maret 2020 lalu.

Sebelum pandemi, Gua Batu Hapu adalah destinasi pariwisata Kalsel, sehingga rute wajib wisatawan lokal maupun mancanegara sebelum menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

"Sebelum Loksado, wisatawan Banjarmasin menuju Gua Batu Hapu, wisata susur sungai di Desa Sungai Rutas, Candi Laras Selatan, lanjut ke Loksado. Wisatawan pasti mampir dulu melihat panorama Gua Batu Hapu," kata Subianto.

Subianto bersama istrinya yang mengelola loket karcis masuk dan menjaga kawasan kebersihan Gua Batu Hapu agar tetap terjaga semboyan Sapta Pesona.

Gua Batu Hapu di Kecamatan Hatungun Kabupaten Tapin, tak hanya dihuni kelelawar saja yang kotoran dimanfaatkan jadi pupuk kandang tanaman.

Sekretaris Desa Batu Hapu, Komaruddin potensi Gua Batu Hapu adalah budidaya sarang burung walet.

Sarang burung walet itu ungkap Komarudin sudah lama dikelola kelompok masyarakat di Desa Batu Hapu.

"Sarang burung di gua Batu Hapu ini menjanjikan hasilnya," katanya.

Gua Batu Hapu ini juga banyak dihuni satwa liar jenis kelalawar dan monyet.

Baca juga: Air Terjun Muru Nawe, Surga Tersembunyi di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur

Jika memasuki kawasan Gua Batu Hapu Tapin, jangan kaget karena banyak monyet yang bergelantungan di pepohonan.

Memasuki mulut gua menyusuri lorong gelap di dalam, ada kelelawar bergelantungan di langit gua Batu Hapu.

Menurut Komaruddin, sebelum Gua Batu Hapu dijadikan objek wisata alam, aroma tak sedap dipenuhi kotoran kelelawar atau kalong.

"Kotoran kelalawar itu diambil masyarakat untuk pupuk tanaman hingga tak bersisa," katanya.

Kotoran kelelawar diburu pelaku bisnis karena laku dijual dengan harga mahal sebagai pupuk berkualitas, tamanan cepat subur.

(BanjarmasinPost.co.id/Mukhtar Wahid/Muhammad Tabri)

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul 

- Pesona Stalaktit dan Stalakmit di Gua Batu Hapu di Kabupaten Tapin, Ada Spot Foto Instagramable

- Wisata Kalsel - Berkunjung ke Gua Batu Hapu di Kabupaten Tapin, Mitos Mirip Cerita Malin Kundang

- Menikmati Keindahan Gua Batu Hapu Tapin, Destinasi Wisata Favorit Dengan Tarif Masuk Cuma Rp5 Ribu

Selanjutnya
Tags:
Kalimantan SelatanTapinHatungunGoa Batu HapuMataLokalTravel Sungai Barito Pantai Batakan Pantai Takisung
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved