Breaking News:

Itinerary Pendakian Tektok Gunung Andong via Pendem, Start dari Jogja Bujet Cuma Rp 256 Ribu

Itinerary pendakian tektok Gunung Andong via Pendem, berangkat dari Jogja dengan bujet Rp 256 ribu.

|
Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Tribun Travel/Sinta Agustina
Puncak Alap-alap dilihat dari Jembatan Setan, saat perjalanan menuju Puncak Andong, Sabtu (7/10/2023). Itinerary pendakian tektok Gunung Andong via Pendem, berangkat dari Jogja dengan bujet Rp 256 ribu. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Gunung Andong yang berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dapat dijadikan pilihan bagi pendaki pemula.

Bagi yang tak sempat berkemah, Gunung Andong dapat didaki pulang pergi saja atau terkenal dengan istilah tektok.

Sign bertuliskan G.Andong di jalur pendakian Gunung Andong via Pendem, Sabtu (7/10/2023).
Sign bertuliskan G.Andong di jalur pendakian Gunung Andong via Pendem, Sabtu (7/10/2023). (Tribun Travel/Sinta Agustina)

Gunung Andong sendiri memiliki beberapa jalur, salah satunya jalur Pendem.

Berada pada ketinggian 1.726 meter di atas permukaan laut (mdpl, Gunung Andong dapat dijangkau selama 1,5 sampai 2 jam pendakian.

Baca juga: Itinerary Magelang 3 Hari 2 Malam dari Semarang: Solo Traveling Naik Motor, Bujet Rp 900 Ribuan

Sementara untuk perjalanan turun sekitar 1 sampai 1,5 jam.

Jika berencana tektok di Gunung Andong, berikut itinerary pendakian Gunung Andong via Pendem.

Dengan asumsi keberangkatan dari Jogja menggunakan sepeda motor sewaan.

LIHAT JUGA:

Itinerary tektok Gunung Andong via Pendem

Hari ke-1: Perjalanan dari Jogja ke Basecamp Pendem

2 dari 4 halaman

19.00 – Berangkat dari Jogja menuju Basecamp Pendem

21.00 – Tiba di basecamp Pendem dan istirahat sejenak

22.00 – Packing ulang dan registrasi

23.00 – Pemanasan dan briefing sebelum pendakian

23.30 – Mulai pendakian

Baca juga: Harga Tiket Masuk Museum OHD Terbaru: Surga Seni dan Inspirasi di Magelang, Jawa Tengah

Hari ke-2: Pendakian Gunung Andong

01.30 – Tiba di puncak Gunung Andong

01.00 – Istirahat dan menunggu matahari terbit.

Di puncak Gunung Andong, terdapat warung yang dapat digunakan untuk membeli makanan dan istirahat sejenak.

04.30 – Menikmati sunrise dan panorama di puncak Gunung Andong.

3 dari 4 halaman

Jika cuaca sedang cerah, akan terlihat pemandangan Gunung Merbabu, Merapi, Sindoro, dan Sumbing.

06.00 – Sarapan dan eksplorasi puncak Gunung Andong.

07.00 – Turun kembali ke basecamp Pendem.

08.30 – Tiba di basecamp Pendem.

Lanjutkan dengan beristirahat, bersih-bersih, dan persiapan pulang.

09.30 – Perjalanan kembali ke Jogja

Pendaki beristirahat di pos bayangan Watu Pelawangan Gunung Andong via Pendem, Sabtu (7/10/2023).
Pendaki beristirahat di pos bayangan Watu Pelawangan Gunung Andong via Pendem, Sabtu (7/10/2023). (Tribun Travel/Sinta Agustina)

Perkiraan bujet pendakian tektok Gunung Andong via Pendem dari Jogja:

  Hari ke-1 Hari ke-2
Sewa motor Rp 75.000 -
BBM Rp 30.000 Rp 30.000
Makan - Rp 50.000
Bekal Rp 50.000 -
Simaksi Rp 21.000 -
TOTAL Rp 176.000 Rp 80.000

Jika dijumlahkan, maka bujet yang perlu disiapkan untuk pendakian tektok Gunung Andong via Pendem dari Jogja yaitu Rp 256.000.

Baca juga: Itinerary Magelang 3 Hari 2 Malam: Naik Motor dari Jogja, Jelajah Borobudur hingga OHD Museum

Tips mendaki tektok

Meski hanya pulang pergi, mendaki tektok juga perlu persiapan yang matang.

4 dari 4 halaman

Selain persiapan fisik, logistik pun menjadi hal utama yang perlu dipersiapkan.

Berikut beberapa tips sebelum melakukan pendakian gunung secara tektok, dirangkum dari Kompas.com.

1. Persiapan fisik

Penting untuk melakukan latihan fisik seperti olahraga yang teratur supaya tetap menjaga kebugaran tubuh.

Latihan fisik membuat tubuh menjadi bugar, sehingga pendakian pun berjalan aman dan nyaman.

2. Perlengkapan dan logistik yang memadai

Pastikan semua peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan selama pendakian cukup. 

Perlengkapan di sini bisa berupa bekal makanan, minuman, dan obat-obatan.

Siapkan juga pakaian, sepatu, jaket, jas hujan, perbekalan, air minum, snack, dan makanan berat.

Puncak Andong dilihat dari Puncak Alap-alap, Sabtu (7/10/2023).
Puncak Andong dilihat dari Puncak Alap-alap, Sabtu (7/10/2023). (Tribun Travel/Sinta Agustina)

3.  Pilih gunung dan waktu mendaki yang tepat

Pendaki pemula disarankan untuk memilih destinasi yang dekat dari lokasi, dengan jarak tempuh yang pendek, serta memahami kondisi medan yang hendak ditempuh.

Kemudian, penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mendaki sebelum berangkat. 

Bulan terbaik untuk melakukan pendakian yakni mulai Mei hingga Oktober. 

Sedangkan sekitar bulan November sampai Januari biasanya musim hujan.

Sementara dari segi waktu, pendaki disarankan berangkat pada pagi hari dan sampai kembali di titik keberangkatan pada sore hari.

Baca juga: Serunya Mencoba Wahana Perosotan Pelangi di TKL Ecopark, Kemirirejo, Magelang, Jateng

4. Pahami Teknik P3K dan Navigasi

Saat pendakian, baik itu pendakian tektok ataupun pendakian biasa, penting untuk mengetahui bagaimana cara pertolongan pertama untuk pendaki yang mengalami kendala seperti pingsan saat mendaki.

Apabila ada pendaki yang pingsan di jalur pendakian, sebaiknya pindahkan ke tempat yang aman dan nyaman terlebih dahulu.

Setelah ditempatkan di posisi aman, baringkan pendaki dan cek respons tanda vital di tubuh pendaki. 

Meliputi nafas, nadi, dan tanda tanda fisik pada tubuh.

Beri stimulus supaya tubuh merespon, di sini bisa beri minyak kayu putih atau ajak bicara supaya menjaga kesadarannya.

Setelah kondisinya mulai pulih, sebaiknya pendaki dievakuasi untuk turun kembali demi keselamatan.

(TribunTravel.com/SA)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Jawa TengahMagelangGunung AndongTravelGuide
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved